Pakar Ungkap Peran Internet dalam Dunia Pendidikan di Masa Pandemi Covid-19

Oleh : Chodijah Febriyani | Kamis, 04 November 2021 - 18:45 WIB

Ilustrasi Belajar Daring (Photo by Minangkabaunews)
Ilustrasi Belajar Daring (Photo by Minangkabaunews)

INDUSTRY.co.id - Pandemi Covid-19 sedikit banyak telah mengubah kegiatan sehari-hari manusia. Apalagi penyebaran virus corona penyebab sakit Covid-19 yang terjadi melalui kontak fisik, menjadikan interaksi fisik ikut terhenti. 

Tidak terkecuali dunia pendidikan yang ikut terkena dampak Covid-19 yang dapat mengakibatkan seluruh kegiatan tatap muka terhenti dan berpindah ke media online melalui jaringan internet. 

Dikatakan oleh Qamaril H. Adani, General Manager PT Gifera Odo Technology, penggunaan teknologi dalam bidang belajar mengajar dilakukan semata-mata dalam rangka untuk mengurangi risiko terpapar virus covid-19. 

"Pembelajaran yang biasanya dilakukan dengan tatap muka terpaksa dilakukan secara virtual melalui media internet," kata Adani saat berbicara dalam acara webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 wilayah Puncak, Papua, melalui siaran pers yang diterima Industry.co.id.

Namun ia menjelaskan, untuk beberapa wilayah seperti 3 T, akses internet mengalami keterlambatan.

"3T adalah Daerah Terdepan, Terpencil dan Tertinggal yang merupakan daerah yang paling terluar pada wilayah Indonesia," tambahnya.

Pada dasarnya, lanjut Adani, ada 122 wilayah di Indonesia yang masuk dalam wilayah 3T salah satunya adalah Kabupaten Mahakam Hulu Provinsi Kalimantan Timur. 

"Sebagian besar daerah 3T menjadi gerbang tapal batas Indonesia. Letaknya yang jauh dari ibu kota provinsi menjadikan pertumbuhan ekonomi terhambat dikarenakan pembangunan infrastruktur yang belum merata. Termasuk terbatasnya sarana listrik dan internet, yang sangat berpengaruh dengan program Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ,” katanya.

Ia melanjutkan, internet terbukti memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari sebagai sarana penunjang perkembangan kualitas pendidikan di Indonesia. Apalagi perkembangan teknologi internet dalam kehidupan sehari-hari memiliki dampak yang luar biasa positif di berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia pendidikan.

Untungnya, sistem pendidikan yang didukung dengan teknologi internet menghasilkan metode pembelajaran jarak jauh yang dapat digunakan oleh pihak pengajar dan pelajar di ekolah. 

"Internet terbukti berhasil memiliki peran penting sebagai sarana penunjang perkembangan kualitas pendidikan di Indonesia," pungkas Adani.

Selain General Manager PT Gifera Odo Technology Qamaril H. Adani, hadir pula dalam acara webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 wilayah Puncak, Papua, Rabu (3/11/2021) yaitu Chris Jatender, Kaprodi IT STTI, Beatus Mendelson Laka,  dosen dan Putri Langi sebagai key opinion leader.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 - untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Siberkreasi. Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

Senin, 20 Januari 2025 - 09:41 WIB

Menang di WTO, Menko Airlangga: Ini Bukti Bahwa Indonesia Bisa Fight dan Bisa Menang

Melalui Panel Report (Laporan Hasil Putusan Panel) pada 10 Januari 2025 lalu, World Trade Organization (WTO) memutuskan bahwa Uni Eropa telah melakukan diskriminasi dengan memberikan perlakuan…

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

Senin, 20 Januari 2025 - 09:33 WIB

Tak Terkait Dengan Pagar Laut, Menko Airlangga Tegaskan PSN di PIK 2 Hanya yang Terkait Pengembangan Ekowisata Tropical Coastland

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa proyek yang dimaksud sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) di Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 hanya yang terkait…

Gelar Rapat Perdana: Biayai Hilirisasi, Satgas Buka Peluang Keuangan Domestik & Kurangi Ketergantungan pada Asing

Senin, 20 Januari 2025 - 09:10 WIB

Bahlil: Kurangi Ketergantungan pada Asing! Biayai Hilirisasi, Satgas Buka Peluang Keuangan Domestik

Jakarta-Pemerintah menegaskan pentingnya hilirisasi sebagai pemicu pertumbuhan ekonomi, dengan mengedepankan pembiayaan domestik untuk mengurangi ketergantungan pada lembaga keuangan asing.…

LEC Central Jakarta.

Senin, 20 Januari 2025 - 08:38 WIB

LIXIL Perkenalkan Showroom LEC Central Jakarta untuk Pemilik Rumah dan Profesional Desain

LIXIL merespons dinamika pasar dengan membuka showroom baru untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, baik pemilik rumah, arsitek, maupun desainer interior.

Ilustrasi Kawasan Industri (ist)

Senin, 20 Januari 2025 - 07:40 WIB

KEK Ini Bakal Banjir Cuan! Kemenperin Ungkap Peluang Relokasi Pabrik-pabrik Asal Tiongkok ke RI

Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza meminta para pengelola kawasan industri di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batam agar bersiap rebut peluang apabila terjadi relokasi pabrik…