Dahsyat Luar Biasa! Bangun 24 Lini Produksi Nikel, GNI Siap Rogok Kocek USD 3 Miliar

Oleh : Ridwan | Sabtu, 04 September 2021 - 12:15 WIB

PT Gunbuster Nickel Industry (GNI)
PT Gunbuster Nickel Industry (GNI)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), perusahaan smelter nikel yang berada di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, hadir sebagai perusahaan pengolah nikel yang bersinergi dalam program hilirisasi minerba.

Founder PT GNI, Tony Zhou Yuan mengungkapkan GNI merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) Indonesia di bidang hilirisasi minerba, dan menginvestasikan sekitar 3 miliar dolar AS untuk kebutuhan produksi dan penunjangnya.

"PT GNI berencana menginvestasikan sekitar 3 miliar dolar AS, serta akan membangun 24 lini produksi feronikel dan PLTU berkapasitas sekitar 1.115 MW, total kapasitas 2 juta metric ton," kata dia dalam keterangan resminya (3/9).

Tony menjelaskan, pihaknya memilih Kabupaten Morowali Utara, karena Provinsi Sulawesi Tengah merupakan salah satu wilayah tambang nikel paling potensial di Indonesia.

Lebih lanjut, ia menerangkan PT GNI mengadopsi teknologi Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) paling mutakhir dan ramah lingkungan di dunia, dengan kadar produksi Nickel Pig Iron (NPI) yang memiliki kadar nikel 10-12 persen.

"Kami percaya dengan kerja keras dan konsistensi kami dapat membangun GNI untuk menjadi yang terbesar di industri smelter nikel," bebernya.

Selain itu, Tony menuturkan, PT GNI juga bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mengembangkan dan mewujudkan program hilirisasi pemerintah, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat di bidang pendidikan, lingkungan, pariwisata, dan lain sebagainya.

"Investasi PT GNI telah mendapat dukungan kuat dari berbagai lapisan pemerintah. Kami ucapkan rasa terima kasih dengan setulus hati," ucapnya.

Hadirnya PT GNI telah membuka lapangan pekerjaan baru untuk masyarakat dan mampu menyerap sekitar 4.000 pekerja sejauh ini dan direncanakan akan meningkat hingga kurang lebih 10 ribu pekerja ke depannya.

PT GNI juga membangun berbagai sarana penunjang mulai dari akses jalan, dermaga (jetty), PLTU, batching plant, hingga tempat tinggal untuk karyawan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

JLL Indonesia

Selasa, 05 November 2024 - 10:35 WIB

Investasi Real Estat Komersial di Asia Pasifik Meningkat 28% pada Q3/2024

Investasi real estat komersial di Asia Pasifik meningkat 28% secara tahunan (YoY) pada Q3/2024, mencapai USD 38,8 miliar. Ini merupakan volume investasi kuartalan tertinggi di Asia Pasifik sejak…

Kawasan pelabuhan PLTU Batang

Selasa, 05 November 2024 - 10:23 WIB

Pembangunan PLTU Batang Dipastikan Lancar

Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, telah ditetapkan sebagai Objek Vital Nasional (Obvitnas) oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).…

FedEx Express (FedEx), anak perusahaan FedEx Corp. (NYSE: FDX)

Selasa, 05 November 2024 - 10:10 WIB

FedEx Umumkan Lokasi Pengiriman Terbaru di Denpasar

Perusahaan logistik, Federal Express Corporation (FedEx), membuka fasilitas pengiriman terbaru di Denpasar, Bali. Berlokasi di Tuban, investasi strategis ini dirancang untuk memperlancar proses…

Agen BRILink penjual sayuran

Selasa, 05 November 2024 - 10:03 WIB

Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan III 2024: Ekspansi Bisnis UMKM Melambat, Perlu Penguatan Daya Beli

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mempublikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024 pada Senin (04/11). Dalam publikasi tersebut diketahui bahwa ekspansi bisnis UMKM pada Triwulan III…

Pembicara dan penyelenggara seminar 'Peranan Kawasan Ekonomi Khusus Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Industry Hilir Sawit Bernilai Tambah Tinggi'

Selasa, 05 November 2024 - 08:42 WIB

Kawasan Ekonomi Khusus Percepat Investasi Hilir Sawit

Pemerintah akan melanjutkan kebijakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk dapat dioptimalkan oleh pelaku usaha khususnya investasi hilir sawit yang bernilai tambah tinggi di bidang pangan dan…