Beberapa Bahan Baku Material Masih Impor, Pemerintah Mulai Susun Roadmap TKDN Khusus Jargas

Oleh : Hariyanto | Jumat, 12 Maret 2021 - 09:46 WIB

Direktur Jenderal Migas Tutuka Ariadji
Direktur Jenderal Migas Tutuka Ariadji

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pemerintah berkomitmen mengoptimalkan pemanfaatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam berbagi aspek pembangunan.

Untuk itu, Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) tengah menyusun roadmap (peta jalan) penggunaan TKDN untuk pelaksanaan program pembangunan jaringan gas.

Direktur Jenderal Migas Tutuka Ariadji mengungkapkan, saat ini TKDN pada kegiatan pembangunan jargas masih sangat rendah karena beberapa bahan baku material masih impor.

"Dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui peningkatan komponen dalam negeri, pada pelaksanaan pembangunan jargas agar meningkatkan penggunaan material dalam negeri, harus dimulai dari sekarang. Ditjen Migas akan membuat roadmap penggunaan TKDN," jelas Tutuka pada penandatanganan kontrak jargas tahap I di Gedung Ibnu Sutowo, Rabu (11/3/2021).

Keberadaan program jargas, lanjut Tutuka, diharapkan mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja lokal sehingga dapat membantu perekonomian wilayah setempat.

Pembangunan jargas sendiri bertujuan memberikan akses energi kepada masyarakat, memberikan dampak positif kepada masyarakat melalui penghematan pengeluaran biaya bahan bakar gas bumi, membantu ekonomi masyarakat menuju ekonomi masyarakat mandiri dan ramah lingkungan, serta mengurangi beban subsidi BBM atau LPG pada sektor rumah tangga.

Menurut Tutuka, pembangunan jargas merupakan salah satu Program Strategis Nasional (PSN) yang mendukung diversifikasi energi. Program ini dilaksanakan dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan potensi gas bumi melalui pipa untuk sektor rumah tangga dengan menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Sementara untuk pengoperasian dan pengembangannya ditugaskan kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai pihak yang memiliki tugas fungsi, kemampuan teknis, pengalaman dalam menyelenggarakan kegiatan penyediaan dan pendistribusian gas bumi.

Sebagaimana diketahui, program jargas telah dilaksanakan Kementerian ESDM c.q Ditjen Migas sejak tahun 2009 dan sampai dengan saat ini total telah terpasang 535.555 SR. Target pembangunan Jaringan Gas Bumi untuk Rumah Tangga berdasarkan RPJMN sebesar 4 juta SR pada tahun 2024.

Tahun 2021 ini, Pemerintah menargetkan pembangunan Jargas di 21 Kabupaten/Kota yang seharusnya dilaksanakan pada tahun 2020, namun anggarannya direalokasi untuk penanganan Covid-19.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo

Jumat, 14 Maret 2025 - 10:05 WIB

Soroti Penundaan Pelaporan Data APBN, Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo: Ini Membuat Publik dan Para Investor Bertanya-Tanya

Jakarta-Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo berpendapat belum adanya publikasi APBN Kita yang biasanya dirilis setiap bulan menjadi tanda tanya publik. Namun dia masih berkeyakinan bahwa…

AM Putut Prabantoro menerima “Berkat Damai Untuk Bangsa Indonesia” yang ditandatangani oleh Paus Fransiskus di Lapangan St. Petrus, Vatikan (16 Oktober 2019

Jumat, 14 Maret 2025 - 09:50 WIB

75 Tahun Indonesia dan Takhta Suci, Seiring Sejalan

Roma-Tanggal 13 Maret 2025, genap 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia - Takhta Suci. Hubungan kedua negara dimulai dengan pengakuan kemerdekaan dan kedaulatan RI oleh Takhta Suci pada…

Ketua Yayasan Yehonala, Mitosima The Anakunda, M.B.A., pada perayaan ulang tahun ke-19 Sekolah Yehonala

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:52 WIB

Rayakan Ulang Tahun ke-19, Sekolah Yehonala Gelar Acara Spektakuler 'Yeho Event Towards 20 Years'

Sekolah Yehonala merayakan ulang tahun ke-19 dalam menggelar sebuah acara spektakuler bertajuk “Yeho Event Towards 20 Years”, yang diselenggarakan di Grand Ballroom Lt.4 Pacific Palace Hotel.…

Jajaran direksi PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE)

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:06 WIB

Investor Asal Singapura Berencana Suntik NINE Rp3,3 triliun

PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE) bersiap menyambut investasi besar dari investor asal Singapura serta akuisisi mayoritas saham oleh Poh Group

Caption foto: vivo V50

Jumat, 14 Maret 2025 - 04:27 WIB

vivo V50 Resmi Meluncur di Indonesia: Unggul dengan Teknologi Imaging ZEISS dan Resolusi Kamera Wide-Angle Tertinggi di Kelasnya

vivo Indonesia secara resmi meluncurkan vivo V50, smartphone seri V terbaru yang dirancang untuk memberikan desain yang semakin nyaman digenggam, pengalaman fotografi sekelas profesional sekaligus…