83 Peserta CAR Audio Ikuti Audio Contest IIMS 2017

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Industri otomotif tak akan bisa lepas dari dunia modifikasi. Perubahan desain, peningkatan kenyamanan hingga penambahan performa menjadi sajian yang selalu disuguhkan oleh dunia modifikasi. Dan semua itu tersaji di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 dalam gelaran Indonesia Automodified (IAM) MBtech.

“Kini adalah era sinergi bagi berbagai aspek industri otomotif di Indonesia, karena kita lihat di Amerika Serikat ada SEMA Show, ada Autosalon di Jepang, serta gelaran-gelaran serupa di Eropa, itu adalah mimpi kita, dan ini saatnya bagi kita untuk mulai mewujudkannya" ujar Hendra Noor Saleh, Direktur PT. Dyandra Promosindo.

Perhelatan IAM MBtech IIMS Super Special Series ini diikuti mobil-mobil modifikasi yang tidak hanya berasal dari Jabodetabek saja, namun juga dari berbagai kota lain di Tanah Air seperti Yogyakarta, Solo, Semarang, Lampung, hingga Surabaya.

Salah satu bintang pameran misalnya adalah mobil karya rumah modifikasi Kupu-Kupu Malam asal Yogyakarta, yang menampilkan modifikasi ekstrim Toyota Yaris lansiran 2010 menjadi sebuah sport car dengan enam roda. Selain mendapatkan sentuhan body conversion, mesin mobil ini juga ditambahkan turbo intercooler, serta diaplikasikannya motor listrik di roda belakang.

- Iklan -

- Iklan -

Pada kontes asosiasi MECA tercatat sebanyak 41 mobil yang ikut serta, pada kontes EMMA 83 peserta dan pada CAN 81 peserta. Untuk kontes IASCA, hingga hari Kamis (4/5) pendaftaran peserta masih dibuka oleh pihak panitia. Di akhir rangkaian kontes audio ini akan ada pemenang yang diberikan penghargaan PAHAMI All Champions, yaitu mobil yang paling banyak meraih poin dari keikutsertaannya di seluruh kontes audio yang diikuti.

“Kontes audio yang digelar di IIMS ini bisa menjadi inspirasi bagi pengunjung untuk meningkatkan kualitas sistem audio di mobil harian yang mereka miliki,” ujar Ibnu. Memang di area kontes, tampak beberapa mobil yang sengaja dibuka bagian kabinnya, sehingga pengunjung dapat langsung melihat sistem audio yang telah dimodifikasi. “Bahkan mereka boleh mendengarkan langsung kualitas audio-nya,” tambah Ibnu.