Terkuak! Ini Cara Kemenperin Poles IKM Furnitur Hasilkan Produk Berkualitas & Berorientasi Ekspor

Oleh : Ridwan | Selasa, 08 Desember 2020 - 07:36 WIB

Dirjen IKMA Kementerian Perindustrian
Dirjen IKMA Kementerian Perindustrian

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian fokus memacu pengembangan industri kecil menengah (IKM) sektor furnitur agar menghasilkan produk inovatif yang berkualitas dan berorientasi ekspor dengan penggunaan bahan baku kayu legal.

Guna mencapai sasaran tersebut, perlu didukung melalui berbagai kebijakan strategis dan koordinasi yang kuat di antara pemangku kepentingan terkait.

"Program dan kegiatan yang telah diterapkan, antara lain pengembangan material center di Jepara, pengembangan sentra, pengembangan desain produk, program link and match dan pemberdayaan Unit Pelaksana Teknis (UPT) kayu di sentra furnitur," kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin, Gati Wibawaningsih di Jakarta (7/12/2020).

Gati menjelaskan, pengembangan material center di Jepara merupakan salah satu program untuk menjaga ketersediaan bahan baku dan bahan pendukung serta memfasilitasi mesin terbaru untuk para IKM furnitur di sentra.

Adanya material center diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan IKM yang tidak mempunyai kapabilitas dalam membeli bahan baku dan bahan pendukung dengan kuantitas yang besar.

"Material center ini juga didukung dengan pemakaian sistem informasi yang terintegrasi secara online sehingga IKM dapat memonitor pemesanannya secara real time melalui aplikasi," tuturnya.

Lebih lanjut, Gati menambahkan, untuk meningkatkan kemampuan produksi para pelaku IKM furnitur di sentra, Kemenperin mempunyai UPT kayu maupun rotan di sentra furnitur yang dapat membantu pelaku IKM dalam hal pemanfaatan mesin produksi.

"Dalam meningkatkan kemampuan UPT, kami telah memfasilitasi mesin dan peralatan dengan teknologi terbaru serta peningkatan kualitas SDM di UPT dengan sertifikasi tenaga kerja dalam bidang pembahanan dan finishing produk," paparnya.

Selain fokus menembus kancah internasional, Kemenperin juga mendorong pelaku IKM furnitur mampu merebut peluang besar di pasar domestik. Oleh karena itu, untuk dapat mengakselerasi penetrasi IKM di pasar dalam negeri, Kemenperin memfasilitasi kerja sama melalui program link and match dengan beberapa e-commerce furnitur di Indonesia seperti fabelio.com dan isiruma.com.

"Melalui program ini, diharapkan pelaku IKM furnitur mendapatkan akses untuk mempelajari tren produk dan meningkatkan pemasaran produk," imbuhnya.

Adapun untuk mempromosikan produk furnitur nasional, Kemenperin memfasilitasi IKM dalam pameran bertaraf internasional seperti Indonesia International Furniture Expo (IFEX), Jogja International Furniture and Craft Fair Indonesia (JIFFINA), serta Furniture Virtual Expo.

Kemenperin mencatat, performa industri furnitur terlihat dari capaian nilai ekspornya pada tahun 2019 sebesar USD1,95 miliar atau naik 14,6% dari tahun 2018 yang teratat di angka USD1,69 miliar.

Adapun negara tujuan utama pengapalan produk furnitur nasional, sebanyak 50% adalah ke pasar Amerika Serikat. Berikutnya, Jepang (8%), Belanda (5%), Jerman (4%), dan Inggris (3%).

Sepanjang kuartal II tahun 2020, ekspor furnitur Indonesia menembus angka USD1,04 miliar, dan diperkirakan bisa mencapai USD2 miliar hingga akhir tahun ini.

"Jika dilihat dari posisi ekspor furnitur dunia, Indonesia berada pada posisi ke-26 dan di Asia menduduki posisi ke-5 setelah China, Vietnam, Malaysia dan Taiwan, sehingga perlu terus didorong dengan terobosan-terobosan untuk meningkatkan daya saing produk furnitur nasional," pungkas Gati.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Acara Simbolis pemasangan pin sertifikasi ISO dan penandatanganan lembar komitmen oleh jajaran Dewan Pengurus beserta jajaran manajemen Yayasan Dompet Dhuafa Republika.

Kamis, 30 Januari 2025 - 11:47 WIB

Tingkatkan Transparansi Publik, Dompet Dhuafa Raih Sertifikasi ISO 9001:2015 & ISO 27001:2022 dan Hadirkan Kanal Aduan WBS

Sebagai upaya mewujudkan transparansi dan akuntabilitas yang lebih baik, Yayasan Dompet Dhuafa Republika berhasil meraih sertifikasi ISO 9001:2015 dan ISO 27001:2022. Penyerahan sertifikasi…

Ket Foto: Alumnus Prodi Hubungan Inernasional President University, Rajiv, Andry, Geubrina, Stefanny

Kamis, 30 Januari 2025 - 11:03 WIB

Cerita 4 Alumni Prodi Hubungan Internasional President University yang Miliki Karier Mentereng Hingga Masuk Komunitas Global

Program Studi (Prodi) Hubungan Inernasional President University memiliki beberapa keunggulan yang menjadi daya tarik bagi para mahasiswa yang ingin fokus pada karier dan masuk ke komunitas…

Kartu Kredit Honest

Kamis, 30 Januari 2025 - 11:01 WIB

Bawa Nilai Transparansi di Industri Kartu Kredit, Honest Bebaskan Biaya Tahunan dan Admin

Perusahaan pembiayaan Honest menetapkan standar baru dalam penggunaan kredit. Untuk menghindari jeratan Kredit Macet atau Non-Performing Loans (NPL), Honest membuat program yang justru memotivasi…

PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI)

Kamis, 30 Januari 2025 - 10:28 WIB

Kian Agresif, HOKI Pacu Penjualan Alternatif Beras Putih di Tahun 2025

PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), Emiten produksi dan distribusi beras terus memperkuat lini bisnisnya dengan produk baru dan kerjasama perluasan jaringan distribusi senilai Rp130 miliar.…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (Foto: Aries Kemenperin)

Kamis, 30 Januari 2025 - 09:15 WIB

100 Hari Kerja Kabinet Merah Putih, Sektor Industri Torehkan Capaian Mengagumkan

100 hari kerja Kabinet Merah Putih dibawah pemeritahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka mencatatkan capaian signifikan di sektor industri. Capaian ini menunjukkan industri manufaktur…