Jaringan Irigasi D.I Rias di Kabupaten Bangka Belitung Berhasil Direhabilitasi

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 01 Agustus 2020 - 07:30 WIB

Jaringan Irigasi D.I Rias di Kabupaten Bangka Belitung Berhasil Direhabilitasi
Jaringan Irigasi D.I Rias di Kabupaten Bangka Belitung Berhasil Direhabilitasi

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan air secara nasional, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan 500.000 hektar irigasi dan merehabilitasi 2,5 juta hektar jaringan irigasi mulai tahun 2020 hingga 2024 mendatang. Target ini merupakan salah satu sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Kementerian PUPR telah membangun banyak bendungan di berbagai daerah dan selanjutnya akan diikuti dengan pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi untuk menunjang produktivitas sentra-sentra pertanian. Dengan demikian diharapkan juga dapat membantu pemulihan ekonomi nasional.

“Pembangunan bendungan diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat memberikan manfaat yang nyata dimana air akan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” jelas Menteri Basuki.

Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII Direktorat Jenderal Sumber Daya Air pada tahun 2020 akan melakukan peningkatan jaringan irigasi  Daerah Irigasi D.I. Rias dengan membangun saluran suplesi sepanjang 2,7 km dari Bendung Metukul ke Kolong Plumpung untuk menambah suplai air ke Jaringan yang di layani seluas 500 ha.

Daerah Irigasi Rias seluas 3.035 ha bersumber dari Bendung Metukul seluas 2,309 ha, Bendung Pumpung seluas 500 ha, free intake kolong Yamin seluas 186 ha, dan free intake Temayang seluas 40 ha. Sedangkan D.I. Rias terdiri atas jaringan primer 19  meter, jaringan sekunder 5 meter, jaringan tersier 47 meter, dan saluran suplesi 2,7 meter. Adapun luas jaringan yang sudah di bangun seluas 2.251 ha.

Pembangunan D.I. Rias di Kabupaten Bangka Selatan telah dimulai semenjak tahun 1996/1997 dengan membuat bangunan intake yaitu Bendung Metukul. Seiring dengan perkembangan menjadi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan menjadikannya sebagai  lumbung beras, pada tahun 2003 – 2014 juga telah dilakukan rehabilitasi Bendung Metukul dan jaringan D.I. Rias.

Sebelumnya juga diberitakan pada tahun 2015-2019 kembali dilakukan peningkatan rehabilitasi Bendung Metukul D.I. Rias untuk mengembalikan kapasitas tampung Bendung dengan kontrak tahun jamak selama 2 tahun. Adapun kegiatan yang dilakukan antara lain rehabilitasi Bendung Metukul, perkuatan tebing, rehabilitasi dan peningkatan jaringan D.I.Rias

Untuk memenuhi target ketahanan air dan pangan secara nasional, khususnya penyediaan air baku sebesar 54,81 m3/detik pada 2024, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan pembangunan bendungan baru di sejumlah provinsi. Di antaranya, Bendungan Tiu Suntuk di Nusa Tenggara Barat,  Bendungan Sepaku Semoi di Kalimantan Timur, Bendungan Jragung di Jawa Tengah, Bendungan Ameroro di Sulawesi Selatan dan Bendungan Budong-budong di Sulawesi Barat. Dua di antaranya telah terkontrak yakni Bendungan Tiu Suntuk dan Bendungan Sepaku Semoi, sisanya sedang dalam proses lelang.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pengelolaan sumber daya air dan irigasi akan terus dilanjutkan dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan. Disamping itu kehadiran bendungan juga memiliki potensi air baku, energi, pengendalian banjir, dan pariwisata yang akan menumbuhkan ekonomi lokal.

“Pembangunan bendungan diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat bermanfaat karena airnya dipastikan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki beberapa waktu lalu.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank Mandiri hadirkan Super Diva

Minggu, 12 Januari 2025 - 12:21 WIB

Kolaborasi Megah Lintas Generasi! Bank Mandiri Hadirkan Konser SUPER DIVA di Indonesia Arena

Bank Mandiri semakin mengukuhkan posisinya sebagai institusi keuangan yang turut mendukung kemajuan industri kreatif nasional. Melalui konser bertajuk SUPER DIVA, Bank Mandiri menghadirkan kolaborasi…

BRI saat menanam Mangrove

Minggu, 12 Januari 2025 - 09:19 WIB

BRI Menanam - Grow & Green, Upaya Nyata BRI Bantu Pulihkan Ekosistem Lingkungan dan Dorong Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat

Dalam rangka memperingati Hari Gerakan Sejuta Pohon yang jatuh pada setiap tanggal 10 Januari, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk secara konsisten terus mewujudkan komitmennya dalam memperkuat…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Minggu, 12 Januari 2025 - 07:00 WIB

Simak! Pernyataan Lengkap Menperin Agus Soal TKDN Apple

Menteri Perindustrian mengapresiasi kedatangan petinggi Apple dan tim yang telah bersedia datang ke Kemenperin untuk melakukan negosiasi terkait dengan sertifikasi TKDN iPhone 16. Hal tersebut…

Ricky Harun bagi-bagi tas totebag British Propolis edisi Hello Kitty secara gratis.

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:40 WIB

Tas British Propolis Edisi Hello Kitty Dibagikan Ricky Harun Secara Gratis

Bagi-bagi totebag Hello Kitty secara gratis yang diumumkan Ricky Harun adalah bentuk apresiasi British Propolis kepada pelanggannya.

Kebun sawit (Foto Dok Tribunnews)

Sabtu, 11 Januari 2025 - 14:59 WIB

PT PEU Klarifikasi Tuduhan Forum Petani Desa Kabun Terkait Kebun Plasma

PT PEU tidak memiliki hubungan hukum dengan forum petani terkait kewajiban perusahaan dalam memenuhi kewajiban memfasilitasi Pembangunan kebun Masyarakat sebesar 20%.