Senator DKI Jakarta Fahira Idris Dukung Larangan Mudik Lebaran 2020

Oleh : Herry Barus | Rabu, 22 April 2020 - 14:00 WIB

Fahira Idris
Fahira Idris

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Akhirnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melarang seluruh elemen masyarakat melakukan kegiatan mudik Lebaran 2020. Keputusan ini memang harus ditempuh sebagai upaya untuk menekan penyebaran wabah Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia. Larangan mudik ini diyakini akan menahan laju angka paparan Covid-19 sehingga kerja-kerja Pemerintah, tenaga medis, rakyat, dan pemangku kepentingan lainnya bisa lebih fokus memutus rantai penyebaran Covid-19.

Menurut Anggota DPD RI atau Senator DKI Jakarta Fahira Idris, keputusan tegas yang diambil Pemerintah melarang mudik sangat tepat dan sesuai dengan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebagai strategi utama Pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19. Jika merujuk data mudik Lebaran 2019 tercatat jumlah total penumpang yang melakukan perjalanan mudik angkutan lebaran tahun 2019 (lewat moda transportasi udara, laut, darat, dan kereta api) sebesar 18,3 juta orang. Pergerakan orang sebanyak ini, jika tidak dilarang, tentu sangat berpotensi memperbesar angka paparan Covid-19 di seluruh Indonesia.

“Pergerakan dan interaksi orang saat mudik itukan jumlahnya sangat besar, makanya tidak cukup hanya imbauan, tetapi memang harus dilarang tegas untuk menghindari terjadinya peningkatan kasus Covid-19. Saya sebagai rakyat mengapresiasi keputusan Pemerintah ini. Insha Allah, rakyat terutama para pemudik dan keluarga yang berada di kampung, paham akan pelarangan mudik ini dan menerima dengan ikhlas,” ujar Fahira yang sebelumnya juga meminta pemerintah melarang mudik secara resmi, di Jakarta (21/4/2020)

Fahira Idris mengungkapkan, setelah larangan mudik ini resmi ditetapkan, hal penting lainnya yang harus mendapat perhatian tentunya adalah implementasi kebijakan ini terutama teknis pemberlakuannya. Terutama terkait aturan keberadaan dan operasional berbagai moda transportasi (udara, laut, darat, dan kereta api) ke daerah-daerah tujuan mudik. Sementara, teknis atau mekanisme pengawasan di jalan tol, jalan-jalan utama, jalan lintas, termasuk jalur alternatif penting segera disiapkan agar tidak ada pengguna kendaraan pribadi melintasi jalan-jalan tersebut untuk tujuan pulang kampung. Pengaturan dan pengawasan di jalan juga penting agar kendaraan logistik tidak terganggu aktivitasnya.

Selain itu yang juga perlu diperhatikan dan diatur secara matang juga pergerakan orang yang terjadi di pulau-pulau lain di luar pulau Jawa selama masa mudik. Walau jumlahnya tidak signifikan seperti arus mudik dari Jabodetabek ke daerah-daerah di Jawa, tetapi mudik antar wilayah di luar Pulau Jawa juga harus tetap mendapat perhatian karena akan ada pergerakan orang dan interaksi antarwarga.

“Karena sudah resmi dilarang, teknis pelaksanaan di lapangannya juga harus matang. Saya yakin dengan tidak adanya pergerakan orang mudik atau pulang kampung, usaha kita menahan laju atau bahkan menghentikan penyebaran Covid-19 bisa lebih fokus dan maksimal. Kita semua tentu berharap semua warga dan semua elemen masyarakat patuh dan taat untuk tidak mudik dulu demi keselamatan diri sendiri, keluarga, dan tentunya keselamatan kita semua sebagai sebuah bangsa,” pungkas Wakil Ketua Badan Pengkajian MPR ini.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi instalasi gas. (Foto: Istimewa)

Kamis, 30 Januari 2025 - 18:00 WIB

Kemenperin: Industri Tak Masalah HGBT Naik, Asal Pasokan dan Suplai Gas Lancar

Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Febri Hendri Antoni Arief menyatakan bahwa kenaikan HGBT yang telah ditetapkan oleh pemerintah tidak berdampak signifikan terhadap industri.

Ilustrasi, Setup jalur produksi awal untuk mikrofon evolution

Kamis, 30 Januari 2025 - 17:07 WIB

Sennheiser Rayakan 25 Tahun Mikrofon Evolution Wireless, G5 Jadi Puncak Tranformasi Digital Audio

Sennheiser, tahun 1999 menjadi awal lahirnya seri mikrofon wireless tersukses. Evolution Wireless, diluncurkan hanya satu tahun setelah mikrofon berkabel Evolution. Evolution Wireless terdiri…

Industri manufaktur (Ilustrasi)

Kamis, 30 Januari 2025 - 16:27 WIB

IKI Januari 2025 Tembus 53,10, Manufaktur RI Tak Tergoyahkan di Level Ekspansi

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada Januari 2025 berada di angka 53,10 poin atau dalam level ekspansi. Angka tersebut naik 0,17 poin dibandingkan…

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)

Kamis, 30 Januari 2025 - 15:12 WIB

Perkuat Ekosistem Bisnis Mobil Bekas, ASLC Akan Lakukan Ekspansi Caroline.id Tahun 2025

Emiten perdagangan otomotif omnichannel bidang penjualan ritel mobil bekas (Caroline.id), bisnis lelang (JBA) serta bisnis gadai (MotoGadai),  PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) akan terus…

Penandatanganan kontrak Engineering, Procurement, and Construction (EPC)

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:54 WIB

Tanda Tangani Kontrak EPC, Pupuk Kaltim Siap Bangun Pabrik Soda Ash Pertama di Indonesia

PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) resmi menandatangani kontrak Engineering, Procurement, and Construction (EPC) untuk pembangunan pabrik soda ash pertama di Indonesia dengan konsorsium …