Dampak Covid-19, HIPMI Dorong Industri Perbankan Beri Keringanan pada Pengusaha

Oleh : Candra Mata | Rabu, 18 Maret 2020 - 13:50 WIB

HIPMI
HIPMI

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia mendukung kebijakan pemerintah untuk melakukan upaya pencegahan agar wabah Covid-19 tidak meluas. 

Namun HIPMI juga berharap pemerintah khususnya industri perbankan membuat kebijakan kelonggaran pembayaran pinjaman kredit.

Sekjen BPP HIPMI, Bagas Adhadirgha menyebutkan bila saat ini banyak pengusaha yang mengeluhkan omset maupun perputaran bisnisnya stagnan bahkan menurun. 

Hal itu terjadi di hampir semua sektor usaha, baik ritel, pariwisata, manufaktur, jasa, infrastruktur, pertambangan dan lain sebagainya. 

“Penurunan ekonomi ini mulai dirasakan oleh para pengusaha, khususnya anggota HIPMI yang mayoritas masih berskala menengah,” terang Bagas, Rabu (18/2020).

Untuk itu, Bagas berharap, pemerintah memberikan himbauan kepada bank supaya mempertimbangkan kondisi ini. Terutama terhadap sejumlah kewajiban keuangan pengusaha baik itu di perbankan maupun pajak. 

“Kami mendorong agar Perbankan memberi kelonggaran terkait kewajiban bulanan para pengusaha terkait imbas Covid-19,” cetus Bagas.

Menurutnya, sebagian besar pengusaha muda ini memiliki tanggungan cicilan terhadap perbankan. Kredit tersebut merupakan kewajiban yang selama ini dipenuhi. 

“Namun karena ada kondisi seperti ini, dimana aktivitas masyarakat keluar rumah dibatasi dalam jangka waktu lama, maka otomatis berdampak di dunia usaha,” yakinnya.

Hal senada diungkapkan Ketua Bidang Ekonomi, Pajak dan Perbankan BPP HIPMI Ajib Hamdani. Ia mengaku sudah menjajaki komunikasi dengan pihak perbankan. 

Selasa (17/3) kemarin, sejumlah pengurus BPP sudah menemui pimpinan Bank Nasional Indonesia (BNI). 

“BNI akan memberikan relaksasi kebijakan sehingga bisa menstimulus perekonomian di masa yang kurang positif ini,” jelas Ajib menceritakan hasil pertemuan dengan salah satu BUMN itu.

Ajib berharap, hal ini diikuti oleh seluruh bank-bank di Indonesia. Baik di kantor pusat maupun daerah. 

HIPMI siap untuk membantu perumusan dan skema yang terbaik agar perekonomian Indonesia tetap berjalan. 

“Kami akan minta Perbankan bisa lebih me support dunia usaha sehingga perekonomian tetap bisa berjalan dengan bagus. Kemudahan-Kemudahan kredit perlu menjadi perhatian pemerintah dan Perbankan,” pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

OREO Berbagi serahkan donasi kepada pengusaha dan perajin batik di Cirebon.

Senin, 18 November 2024 - 23:46 WIB

OREO Berbagi Beri Dampak Nyata Kepada Seribuan Pengrajin Batik di Cirebon

OREOmemberikan dampak nyata kepada lebih dari 1.400 pengrajin dan pengusaha batik di wilayah Cirebon yang salah satu coraknya digunakan dalam OREO BATIK.

Nabati Universe sukses manjakan penggemar K-pop dengan mengadakan meet and greet aespa.

Senin, 18 November 2024 - 23:33 WIB

Nabati Universe Kembali Manjakan K-Popers dengan Gelar Meet and Greet aespa

Dalam tajuk Meet & Greet (M&G) aespa on Richoco Land, Nabati menghelat ajang tersebut dengan nuansa serba coklat Richoco dan gold caramel khas Nabati Grande.

Sejumlah bantuan produk hingga tenda makanan Yayasan WINGS Peduli distribusikan untuk pengungsi korban erupsi Lewotobi Laki-laki.

Senin, 18 November 2024 - 23:06 WIB

Kembali Hadir di Wilayah Bencana, Yayasan WINGS Peduli Bantu Pengungsi Erupsi Gungung Lewotobi Laki-laki N

Bantu Pengungsi erupsi gunung Lewotobi Laki-laki, upaya Yayasan WINGS Peduli untuk hadir bukan pertama kali di wilayah bencana melalui berbagai inisiatif bantuan dan kolaborasi.

Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron

Senin, 18 November 2024 - 22:51 WIB

Digitalisasi dan Ekspansi BNI ke Luar Negeri Dapat Pujian Anggota DPR

Anggota Komisi VI DPR RI, Herman Khaeron mengapresiasi transformasi yang berhasil dilakukan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terutama dalam hal digitalisasi. Upaya tersebut mampu…

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA)

Senin, 18 November 2024 - 22:47 WIB

Anak Usaha Chandra Asri Bakal Borong 15 Kapal Logistik Laut Tahun Depan

PT Chandra Asri Pacific Tbk melalui anak usahanya, PT Chandra Daya Investasi (CDI) akan memperluas portofolio bisnisnya dengan mengakuisisi 13-15 kapal pengangkut minyak atau bahan kimia serta…