Serba Terkoneksi, realme Buds Air Jadi Perangkat AIoT yang Patut Kamu Nantikan

Oleh : Hariyanto | Selasa, 07 Januari 2020 - 19:42 WIB

realme Buds Air
realme Buds Air

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Memasuki dekade yang baru, kita mulai memasuki era Artificial Intelligence of Things (AIoT). Sebuah tren yang menggabungkan kecerdasan buatan (AI) dengan Internet of Things (IoT). Kombinasi itu menciptakan jaringan perangkat digital yang berkomunikasi dan memproses data. Sementara IoT menciptakan koneksi yang luas, AI membuat perangkat ini menjadi hidup.

Dari pantauan INDUSTRY.co.id, Selasa (7/1/2020) realme Indonesia terlihat mulai memberikan bocoran akan produk selanjutnya tahun lalu melalui unggahan Instagram. Dalam sebuah posting realme memberikan siluet gambar yang ternyata adalah realme Buds Air. Pada tanggal 15 besok, produk ini akan resmi dimasukkan ke pasar gadget Tanah Air.

Sebagai perusahaan teknologi, realme berusaha keras untuk membangun pengalaman Dare to Leap dengan perangkat keras premium (Produk Smartphone dan AIoT), perangkat lunak dan layanan di setiap segmen harga untuk semua anak muda.

Melalui AIoT, realme bertujuan untuk membangun dunia produk dan layanan yang berorientasi pada orang. Pengguna dapat mengoperasikan semua produk IoT melalui Google Assistant dan layar sentuh dengan smartphone, earphone, dan jam tangan pintar.

realme Buds Air akan menjadi produk TWS pertama dari realme yang juga menjadi awal dari strategi realme tahun 2020 untuk berfokus ke AIoT. realme Buds Air membawa sejumlah fitur unggulan sebut saja super low latency berkat chip khusus yang telah disesuaikan oleh realme. Chip yang telah disesuaikan ini akan membawa generasi baru teknologi koneksi real-time dengan dual-channel yang secara signifikan mengurangi latensi suara dari perangkat ke realme Buds Air.

Tentunya ini akan membuat pengguna dapat mendengarkan musik dengan lancar tanpa gangguan dan mendukung Gaming Mode untuk pengalaman suara gaming. Keunggulan ini menjadi penting sebab masalah utama dari produk True Wireless Stereo atau biasa disingkat TWS seperti ini adalah latensi yang besar.

Kondisi tersebut kerap memberikan pengalaman yang tidak sinkron dengan visual di layar. Sebuah masalah yang sangat menganggu bagi pengguna yang suka bermain game.

Belum lagi case-nya dapat mengisi dengan wireless charging pad 10W atau melalui pengisi daya USB-C. Setelah terisi penuh, pengguna dapat memperoleh masa pakai baterai hingga 17 jam, dengan earbud yang memiliki masa pakai baterai hingga tiga jam.

Dengan produk seperti ini, realme tidak diragukan lagi akan segera memimpin dalam mengantarkan era AIoT di pasar lokal. realme Buds Air menawarkan pengalaman inovatif dalam mendengarkan musik nirkabel yang sesungguhnya, memberikan kebebasan pengguna dan pengalaman tanpa batas untuk menikmati musik secara real.

Dengan kinerja premium dan harga yang terbaik, realme Buds Air menjadi produk yang terjangkau bagi konsumen muda, memberikan mereka pengalaman pertama dari produk AIoT yang sesungguhnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kerjasama BDx Data Centers dan APJII

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:54 WIB

Perkuat Infrastruktur Digital Indonesia, BDx Data Centers Jalin Kemitraan Strategis dengan APJII

BDx Data Centers, operator pusat data terbesar di Indonesia dan platform pusat data netral operator dengan pertumbuhan tercepat di Asia-Pasifik – BDx, mengumumkan perjanjian kerjasama strategis…

Lenzing

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:24 WIB

Lenzing Perluas Portofolio Lenzing Lyocell Fill untuk Tekstil Rumah dan Pakaian

Lenzing Group, penyedia serat selulosa regenerasi terkemuka untuk industri tekstil dan nonwoven, mengumumkan perluasan portofolio Lenzing™ Lyocell Fill dalam keluarga serat Tencel™.

Densus 88 (Foto Dok Industry.co.id)

Rabu, 15 Januari 2025 - 11:05 WIB

Indonesia Catatkan Rekor Penanggulangan Terorisme 10 Tahun Terakhir

Jakarta- Haidar Alwi Institute (HAI) mengungkap bahwa Indonesia berhasil mencatatkan rekor penanggulangan terorisme dalam 10 tahun terakhir.

Daewoong

Rabu, 15 Januari 2025 - 10:43 WIB

Daewoong Pelopor Transfer Teknologi Sel NK Pertama di Indonesia, Solusi Mutakhir Pengobatan Anti-Kanker

Daewoong melakukan transfer teknologi sel NK mutakhir ke Indonesia yang menjadi momen penting dalam pengobatan anti-kanker di Indonesia.

Direktur Utama BTN Nixon Napitupulu menyampaikan komitmen tersebut dalam Rapat Terbatas untuk membahas langkah-langkah konkret dalam merealisasikan Program Tiga Juta Rumah, yang diadakan di Istana Merdeka pada Selasa, 7 Januari 2025.

Rabu, 15 Januari 2025 - 10:40 WIB

Temui Presiden untuk Dukung Program Tiga Juta Rumah, Bos BTN Tegaskan Soal Ini….

Jakarta– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmen perseroan untuk mendukung Program Tiga Juta Rumah di hadapan Presiden Prabowo Subianto melalui penyaluran kredit pemilikan…