Kemnsos Kerahkan Kampung Siaga Bencana dan Tagana, Dampak Gempa Banten

Oleh : Herry Barus | Selasa, 06 Agustus 2019 - 05:30 WIB

Agus Gumiwang Menteri Sosial (Foto Dok Industry.co.id)
Agus Gumiwang Menteri Sosial (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Sosial RI merespon cepat gempa bumi di Banten dengan mengerahkan 11 Kampung Siaga Bencana (KSB) dan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Provinsi Banten, Jumat malam.

"Merespon cepat bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 7.4 yang kemudian dimutakhirkan berkekuatan magnitudo 6,9, maka personel Tagana telah bergerak melakukan evakuasi warga dari wilayah pesisir pantai menuju ke tempat yang lebih tinggi," tutur Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta,

Demikian pula, lanjut Agus, Tagana di wilayah lainnya yang terdampak gempa juga telah bersiaga yakni 37 Tagana Kota Serang, 200 Tagana Pandeglang, 65 Tagana Kabupaten Serang, 30 Tagana Lebak, 35 Tagana Lampung Selatan, 20 Tagana BAndar Lampung, dan 25 Tagana Bengkulu.

"Untuk di Pandeglang melalui KSB yang dibentuk setelah tsunami Selat Sunda, sesaat setelah gempa terjadi secara efektif telah membantu masyarakat," katanya.

Ia menjelaskan KSB bergerak cepat membantu evakuasi, mengatur rute evakuasi, memastikan mereka bergerak ke titik lokasi yang aman di ketinggian, dan memberikan penyuluhan ke titik pengungsian setelah ada informasi potensi tsunami telah berakhir pada 21.35 WIB.

KSB tersebut adalah KSB Cigeulis, KSB Sumur, KSB Angsana, KSB Pagelaran, KSB Cibitung, KSB Panimbang, KSB Cibaliung, KSB Carita, KSB Sukaresmi, KSB Sidamukti dan KSB Labuan.

"Saat ini 200 Tagana Pandeglang bersiaga dan berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan aparat desa setempat. Mereka mulai mengidentifikasi kerusakan rumah dan bangunan, serta memastikan korban yang terdampak," katanya.

Dikatakan Mensos, pihaknya juga segera mengirimkan kebutuhan dasar untuk warga terdampak bencana gempa. Bantuan kebutuhan dasar dikirimkan dari Gudang Logistik Regional milik Kemensos di Bekasi.

Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Harry Hikmat menambahkan untuk tahap pertama ini dikirimkan bantuan berupa 500 Tenda Gulung, 500 lembar selimut, 800 makanan siap saji, 300 paket lauk pauk, 20 ribu bungkus mie instan.

Selain itu, lanjut Dirjen, Dinas Sosial Provinsi Banten malam ini sudah mulai mendistribusikan bantuan darurat berupa tenda, makanan siap saji, perlengkapan anak dan keluraga.

"Bantuan tersebut akan didistribusikan kepada korban yang rumahnya mengalami rusak berat dan mengungsi seperti yang dialami warga di Kecamatan Mandalawangi, Kecamatan Carita dan kecamatan lain yang terdampak parah di Pandeglang maupun di kabupaten lain yg terdampak," tutur Dirjen.

Sementata itu Anggota KSB Cigeulis, Sukron Suryanto menjelaskan  pihaknya mengevakuasi warga Desa Banyuasih Kecamatan Cigeleuis untuk mengungsi ke Desa Karang Bolong Kecamatan Cigeleuis. Pada saat yang sama, KSB juga mengungsikan Warga Desa Citereup Kecamatan Panimbang ke Desa Tarumanagara dan Desa Cigeleuis Kecamatan Cigeleuis.

Sementara itu Lia Rahmawati, Tagana Kota Serang yang sedang KKN di Desa Sumber Jaya Kecamatan Sumur menceritakan sesaat setelah gempa terjadi ia bersama teman-teman KKN dan warga saling bahu-membahu melakukan evakuasi warga Desa Sumber Jaya, Kecamatan Sumur. 

 

"Warga melewati hutan menuju ke Hunian Sementara (Huntara) Sumber Jaya. Warga membawa tas, karpet, selimut, makanan, tikar gulung. Mereka ada yang berlarian dan ada juga yang menggunakan sepeda motor," tuturnya. 

 

Lia menuturkan hingga Jumat malam pukul 23.00 WIB, warga berkumpul di mushalla dan tanah lapang yang ada di Huntara Sumber Jaya. Di Huntara ini saat ini juga masih tinggal sejumlah warga yang terdampak tsunami Selat Sunda beberapa waktu lalu.

Seperti diketahui Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa telah terjadi gempa magnitudo 6.9 pada pukul 19.03 WIB yang berlokasi 147 km barat daya Sumur, Banten. Peringatan dini tsunami yang disebabkan gempa berakhir pada pukul 21.35 WIB.

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Firmand Chen, General Manager MOVA menjelaskan trend revolusi penghasilan baru lewat platform MOVA.

Jumat, 25 April 2025 - 22:07 WIB

MOVA Hadirkan Peluang Pasif Income Lewat Cashback dan Referral

Aktivitas belanja juga bisa menjadi sumber pasif income berkat kemunculan berbagai platform yang menawarkan program cashback dan referral di MOVA.

Pemaparan Ekonomi dan Kinerja Keuangan Citi Indonesia Tahun 2024

Jumat, 25 April 2025 - 21:50 WIB

Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp2,6 Triliun Sepanjang 2024

Citi Indonesia mencatatkan pencapaian keuangan yang mengesankan di tahun 2024 dengan membukukan laba bersih sebesar Rp2,6 triliun.

Potong pita pembukaan pabrik baru Proline di Kawasan Industri Jababeka III, Bekasi.

Jumat, 25 April 2025 - 21:23 WIB

Proline Resmikan Pabrik Baru, Tingkatkan Produksi Alkes Hingga 4 Kali Lipat untuk Pasar Nasional dan Global

Dengan diresmikannya fasilitas produksi baru ini, Proline optimis dapat berkontribusi terhadap permintaan alkes dan reagen yang terus meningkat setiap tahun sehingga rantai pasokan fasilitas…

dari kiri: Kepala Divisi Marketing and Communication JEC Group, Mubadiyah, S.Psi, MM; Direktur Utama RS Mata JEC @ Menteng, sekaligus Ketua JECIM 2025, Dr. Referano Agustiawan, SpM(K); dan Kepala Divisi Digital JEC Group, Dify Purba, MBA, berbincang saat sesi media Peluncuran Matapedia.

Jumat, 25 April 2025 - 20:27 WIB

JEC Luncurkan Matapedia, Ensiklopedia Digital Kesehatan Mata Pertama di Indonesia!

Melalui peluncuran Matapedia dan penyelenggaraan JECIM 2025, JEC menegaskan komitmennya menjadi pelopor dalam transformasi digital kesehatan mata.

BFI Finance Indonesia (ist)

Jumat, 25 April 2025 - 20:12 WIB

BFI Finance Raih Laba Bersih Rp405,5 miliar di Kuartal I 2025

BFI Finance (bruto) dan 0,22% (neto) Tangerang Selatan – BFI Finance mencatatkan perolehan laba bersih Rp405,5 miliar, meningkat 12,2% per Maret 2025 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.