Festival Barongan Nusantara, Keindahan Wisata Seni Budaya Blora

Oleh : Hariyanto | Minggu, 04 Desember 2016 - 10:03 WIB

Kesenian Barongan Blora
Kesenian Barongan Blora

INDUSTRY.co.id - Blora, Pemkab Blora melalui Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) menggelar Festival Barongan Nusantara 3 pada Sabtu (26/11). Festival Barongan Nusantara 3 merupakan arak-arakan parade barong yang dilaksanakan dari Alun-alun menuju DPRD Blora.

Ribuan wisatawan lokal dan beberapa tampak wisatawan asing turut berbaur untuk menyaksikan parade barongan yang ditampilkan dalam bentuk arak-arakan. Parade di mulai Sejak pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB, para pengunjung rela berpanas-panasan sepanjang rute untuk menyaksikan Parade arak-arakan Barongan tersebut.

“Sudah ketiga kalinya ini saya pasti nonton, kebetulan memang suka dengan kesenian barongan. Barongan Blora berbeda dengan barongan dari kota lainnya. Musik pengiringnya rancak, penuh semangat sehingga ngangeni,” ucap Yoyok, salah satu penonton asal Kabupaten Tuban, Jatim.

Arak-arakan dilepas secara langsung oleh Bupati H.Djoko Nugroho dari depan Pendopo Kabupaten. Dalam sambutannya, Bupati yang telah menjabat dua periode ini mengapresiasi dan mendukung pengembangan barongan sebagai salah satu potensi unggulan Blora di bidang seni budaya.

Berdasarkan keterangan Kepala DPPKKI Slamet Pamudji SH, M.Hum setidaknya ada 26 grup yang mengikuti arak-arakan. Keduapuluh enam grup tersebut menampilkan ratusan barongan dengan berbagai kreatifitas dan tampilan seni.

“Arak-arakan dibuka dengan tampilan tim eksebisi dari Paguyuban Barongan Blora Risang Guntur Seto Kelurahan Kunden diikuti tim duta kesenian Tari Topeng Ireng dari Boyolali, Barongan Godong dari Jepara dan Barong Glagahwangi dari Demak. Setelah itu baru peserta ampyak-ampyak barong dan barong brai yang dilombakan dari perwakilan kecamatan serta umum,” jelasnya.

Sebelum berjalan menyusuri rute arak-arakan yang telah ditetapkan panitia, setiap peserta diwajibkan menampilkan garapan atau atraksi budayanya selama kurang lebih 3 menit di depan panggung kehormatan untuk dinilai dewan juri.

Barong Blora merupakan kesenian budaya yang berasal dari Kabupaten Blora. Barongan Blora dibawa dan dikembangkan oleh Samin Suro Sentiko setelah tinggal di Sumoroto, Ponorogo , tempat leluhurnya dimana nama Reyog di sumoroto saat itu lebih populer dikenal Barongan.  

Dari segi bentuk saat itu juga kepala Reyog dengan mulut terbuka dengan mahkota merak yang besar, namun saat di Blora sangat sulit untuk mendapatkan bulu merak, sehingga di ganti dengan bahan ijuk yang di bentuk seperti dadak merak dan di selipkan beberapa bulu merak saja di ijuk sebagai rambut barongan Blora.Hingga saat ini kesenian barongan Blora masih tetap di lestarikan dan terus berkembang di Kabupaten Blora .

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Wamenekraf menghadiri undangan British Embassy dalam peluncuran perdana film Paddington in Peru.

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:54 WIB

Hadiri Peluncuran Perdana Film Paddington in Peru, Wamenekraf: Persembahan Karya Kreatif Luar Biasa!

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Wamenekraf/Wakabekraf) Irene Umar menghadiri peluncuran perdana film Paddington in Peru. Kehadiran Wamenekraf Irene sebagai…

Menekraf Teuku Riefky Harsya mengunjungi Nongsa Digital Park Batam, mengapresiasi kontribusinya dalam mendongkrak sektor ekonomi kreatif dan PDB nasional.

Minggu, 19 Januari 2025 - 08:27 WIB

Menekraf Teuku Riefky Apresiasi KEK Nongsa Digital Park Batam Turut Berperan Dalam Pengembangan Sektor Ekraf Nasional

Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya mengunjungi Apple Developer Academy Building dan Infinite Studios di Nongsa Digital Park, Batam.…

QNB Group

Minggu, 19 Januari 2025 - 07:19 WIB

QNB Group Raup Laba Bersih USD 4,6 Miliar di 2024, Meningkat 8%

QNB Group, salah satu lembaga keuangan terbesar di Timur Tengah dan Afrika (MEA). QNB Group mengumumkan bahwa dalam rapat yang diselenggarakan hari ini Dewan Direksi telah menyetujui laporan…

Ilustrasi obat ilegal PCC (Foto Ist)

Minggu, 19 Januari 2025 - 06:45 WIB

Bapak Ibu Diminta Tidak membeli Obat Setelan, BPOM Ungkap Bahayanya...

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengimbau masyarakat untuk tidak sembarangan dalam mengonsumsi obat. Salah satunya adalah tidak membeli dan menggunakan obat setelan yang kerap diperjualkan…

Tom Lifawa apresiasi Garuda Indonesia yang gunakan livery Tahilalats di badan pesawatnya.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 23:35 WIB

Tom Liwafa Apresiasi Pesawat Garuda Berdesain Tahilalats

Dulu kritiik penggunaan IP asing, Tom Liwafa kini apresiasi Garuda Indonesia yang gunakan livery Tahilalats di badan pesawatnya.