Panorama Foundation Gandeng German State-Owned Company Bangun Bale Rakyat Untuk Sembalun

Oleh : Hariyanto | Selasa, 13 November 2018 - 14:02 WIB

Panorama Foundation Gandeng German State-Owned Company Bangun Bale Rakyat Untuk Sembalun
Panorama Foundation Gandeng German State-Owned Company Bangun Bale Rakyat Untuk Sembalun

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pasca gempa 7 Skala Richter Agustus 2018 lalu, Lombok belum bisa kembali seperti sedia kala. Seperti salah satu daerah yang menjadi pintu masuk Gunung Rinjani, Sembalun. 

Disana, masyarakat memanfaatkan alam untuk mencari rejeki. Sebagian dari mereka bekerja sebagai petani bawang, kopi dan kentang. Sebagian lainnya menawarkan jasa sebagai tour guide dan porter yang sepenuhnya bergantung pada jumlah wisatawan yang datang. 

Namun, karena gempa telah menghancurkan banyak rumah dan infrastruktur, aktivitas ekonomi masyarakat Sembalun mendadak terhenti. Pendaki yang biasa memakai jasa mereka, dilarang masuk ke Gunung Rinjani karena alasan keselamatan. 

Banyak masyarakat yang terpaksa tinggal sementara di tenda pengungsian, padahal suhu bisa mencapai 10 derajat celcius di malam hari. Keadaan ini jelas membuat banyak pihak, berempati. Bantuan datang dari dalam maupun luar negeri. Dari individu maupun koorporasi. 

Salah satu Perusahaan yang datang ke Sembalun adalah Panorama Group. Memang, selama 2 tahun terakhir, Panorama Group melalui Panorama Foundation mengadakan program CSR di Kawasan Sembalun. Panorama Foundation membuat berbagai pelatihan yang ditujukan untuk meningkatkan skill dan kemampuan masyarakat untuk mendayagunakan SDA dan SDM yang telah tersedia. 

Pelatihan seperti hospitality training, pelatihan pembuatan produk, pelatihan Bahasa Inggris, hingga pelatihan pembuatan quotation kegiatan tur, dilakukan agar perekonomian masyarakat sekitar dapat tumbuh dan Sembalun bisa menjadi sebuah desa wisata yang madani dan dikenal luas.

Namun pasca gempa, fokus masyarakat Sembalun bergeser menjadi pemulihan trauma dan pemenuhan kebutuhan dasar di tengah segala keterbatasan. Melihat hal ini, Panorama Foundation berupaya membantu dengan cara mengirimkan barang-barang bantuan berupa tenda darurat, peralatan logistik, pompa air, genset dan alat penopang kebutuhan dasar lainnya. 

Dibantu oleh German State-Owned Company (GIZ), Panorama Foundation juga berinisiatif untuk membangun sebuah Bale Rakyat yang diharap bisa berfungsi sebagai tempat berkumpul masyarakat sambil menanti pembangunan ulang rumah-rumah mereka yang rusak akibat gempa.

“Bale Rakyat ini kami bangun sebagai tempat berkumpulnya masyarakat. Namun jika di masa yang akan datang kondisi Sembalun sudah mulai membaik, Bale Rakyat ini bisa juga difungsikan sebagai tourism center yang dapat membantu para wisatawan. Yang pasti, kami berharap Masyarakat Sembalun segera bangkit dan pemulihan pasca gempa ini bisa segera selesai” Ujar AB Sadewa, selaku Ketua Panorama Foundation. 

Tim Panorama Foundation yang didampingi oleh Camat setempat, memulai ground breaking pembangunan Bale Rakyat yang berlokasi di samping kantor kecamatan Sembalun pada tanggal 30 Oktober 2018 lalu. 

Jika tak ada kendala, pembangunan ini dijadwalkan akan rampung pada pertengahan Desember 2018 dan nantinya masyarakat Sembalun bisa langsung memanfaatkan keberadaaan Bale Rakyat tersebut, sesuai dengan kesepakatan bersama.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Foto (Ist), Dirjen Industri Agro Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika mengatakan inisiatif ini disebut sebagai Program Transforming the Cocoa Sector in Indonesia through Value Addition for Smallholders (TRACTIONS). Untuk mendiseminasikan program-programnya, Kemenperin dan TRACTIONS menggelar lokakarya nasional pada Rabu (15/1) lalu.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 08:44 WIB

Simak! Upaya Kemenperin Perkuat Daya Saing Kakao RI

Kementerian Perindustrian mendukung dan memfasilitasi kolaborasi dalam upaya memperkuat daya saing kakao Indonesia di pasar domestik maupun global. Kolaborasi ini diwujudkan melalui inisiatif…

Ilustrasi Foto(Ist): Foto udara industri pengolahan (smelter) nikel di kawasan Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) di Desa Lelilef, kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, Minggu (7/7/2024).

Sabtu, 18 Januari 2025 - 08:21 WIB

Simak! Pernyataan Sikap Pengusaha Industri Nikel Atas Kebijakan PP Devisa Hasil Ekspor

Kebijakan terkait Devisa Hasil Ekspor (DHE) yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) tentang Pengelolaan Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam (SDA) tengah menjadi topik perdebatan, terutama…

Kepala BPSDMI, Masrokhan (kiri) dan Presiden T&G Scholarship Foundation, Kim Seung-Taek (kanan) pada penandatanganan MoU.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 08:07 WIB

Melalui Kolaborasi, Kemenperin Pacu Kualitas SDM Induustri

Kementerian Perindustrian berperan aktif menyiapkan sumber daya manusia (SDM) industri yang kompeten dan berdaya saing untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Upaya strategis ini dilaksanakan…

Ilustrasi Minuman Berpemanis Dalam Kemasan

Sabtu, 18 Januari 2025 - 07:55 WIB

Cukai MBDK Bisa Naikkan Harga hingga 30 Persen?

Tahun 2025 kemungkinan besar akan sangat menantang bagi warga Indonesia, sederet perubahan harga karena kenaikan maupun perubahan kebijakan, seperti rencana penambahan Objek Cukai Minuman Berpemanis…

Public Expose CIMB Niaga Finance

Sabtu, 18 Januari 2025 - 07:43 WIB

CIMB Niaga Finance Catatkan Pertumbuhan Bisnis sebesar 11,4% Tahun 2024

PT CIMB Niaga Auto Finance (CIMB Niaga Finance atau Perseroan) mencatatkan pertumbuhan kinerja yang positif di tahun 2024. Total penyaluran pembiayaan baru tahun 2024 tumbuh 11.4% jika dibandingkan…