Kementerian PUPR Kebut Pembangunan Jembatan Tumbang Sumba

Oleh : Hariyanto | Jumat, 05 Oktober 2018 - 10:33 WIB

Pembagunan Jembatan Tumbang Sumba
Pembagunan Jembatan Tumbang Sumba

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan pembangunan Jembatan Tumbang Samba yang menghubungkan Desa Telok dan Desa Samba Danum, di Kecamatan Katingan Tengah, Provinsi Kalimantan Tengah. 

Jembatan tersebut akan membuka wilayah terisolir di Utara Katingan dan menjadi bagian akses jalan nasional dari Kalimantan Tengah menuju wilayah Provinsi Kalimantan Barat dan sebaliknya, sehingga akan membawa efek positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat di wilayah Utara Katingan. 

Kehadiran jembatan yang melintasi Sungai Katingan sudah sangat ditunggu dan direspon positif oleh masyarakat Kalteng sejak tahap perencanaan karena akan mempermudah masyarakat bagian hulu atau Utara Kabupaten Katingan yang biasa menyeberangi sungai menggunakan kapal ferry untuk menjual atau membeli barang ke Pasar Tumbang Samba hingga ke batas Kalbar.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan kehadiran infrastruktur jembatan, flyover dan underpas akan memperlancar konektivitas dan aksesibilitas lalu lintas, disamping memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian. 

“Jembatan perlu dibuat indah dengan memasukan elemen budaya lokal sehingga bisa menjadi kebanggaan masyarakat dan menambah estetika kota,” kata Menteri Basuki beberapa waktu lalu. 

Jembatan Tumbang Samba dibangun sejak tahun 2017 dengan nilai kontrak multiyears sebesar Rp 284.31 miliar. Jembatan dengan panjang total 843,2 meter tersebut akan menjadi yang terpanjang di Provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai” dan dilengkapi dengan jembatan penghubung dan jalan pendekat pada kedua sisi. 

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) XI Banjarmasin Timbul Pasaribu mengatakan, hingga 4 Oktober 2018, progres fisik pembangunan jembatan ini telah mencapai 67,54% dengan sisa pekerjaan penyambungan bentang tengah. 

Diharapkan sudah bisa difungsikan pada November 2019 yang akan datang sesuai dengan kontrak. Pekerjaan konstruksi jembatan dilaksanakan oleh PT.  Wijaya Karya (Persero)Tbk dan juga memproduksi sendiri pelengkung baja jembatan tersebut. 

Sejauh ini pembangunan jembatan tersebut berjalan dengan lancar. Proses pembangunan tidak mengganggu pengusaha jasa kapal penyeberangan maupun warga umum lainnya. Terkait pembebasan lahan sudah selesai sejak tahun 2016 lalu, sebelum proyek dikerjakan. 

Jembatan itu nantinya bakal dipadati lalu lintas kendaraan dari berbagai daerah, sehingga masyarakat tidak perlu lagi menggunakan jasa kapal fery untuk menyeberangi Sungai Katingan untuk mengangkut kendaraannya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Perumahan Rakyat (Dok Industry.co.id)

Jumat, 28 Februari 2025 - 11:33 WIB

100 Hari Kerja, Menteri Ara Dinilai Gagal Total Urus Perumahan Rakyat

Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) di bawah kepemimpinan Menteri Maruarar Sirait (Ara0 telah melewati masa 100 hari kerja. Namun, hingga kini belum terlihat adanya satu gebrakan…

Pengerukan di Laut

Jumat, 28 Februari 2025 - 09:50 WIB

PT Anugerah Samudera Madanindo (ASM) Pastikan Kapal Beroperasi Tanpa Hambatan

PT Kilang Pertamina Internasional terus berkomitmen meningkatkan ketahanan energi nasional melalui proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) RU V Balikpapan. Dengan semakin meningkatnya…

General Manager PT Satya Langgeng Sentosa (Roman), Jimin Suman saat memperlihatkan koleksi terbaru Roman Granit (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Jumat, 28 Februari 2025 - 09:49 WIB

Roman Rilis 24 Koleksi Ubin Granit Terbaru dengan Teknologi Terkini

Roman secara resmi merilis 24 koleksi ubin granit ukuran besar terbaru. Koleksi Roman Granit Xtra tersebut hadir dalam format ukuran besar dengan dimensi 80x80 cm dan 120x60 cm.

Booth Galeri 24 di ajang JIJF 2025

Jumat, 28 Februari 2025 - 09:03 WIB

Ramaikan JIJF 2025, Galeri 24 Tebar Berbagai Promo Menarik

Galeri 24, anak perusahaan PT Pegadaian menyediakan berbagai promo menairik selama berlangsungnya event Jakarta International Jewellery Fair (JIJF) 2025 yang digelar di Jakarta Convention Center…

Xanh SM, Pelopor Transportasi Ramah Lingkungan.

Jumat, 28 Februari 2025 - 09:01 WIB

Xanh SM, Pelopor Transportasi Ramah Lingkungan yang Jadi New Normal di Indonesia

Xanh SM, pelopor mobilitas listrik dari Vietnam ini tidak hanya menawarkan layanan transportasi, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup hijau.