Segarnya Berbuka Puasa dengan Sirop Kalamansi Khas Bengkulu

Oleh : Chodijah Febriyani | Sabtu, 02 Juni 2018 - 13:15 WIB

Sirop Jeruk Kalamansi (Foto: Istimewa)
Sirop Jeruk Kalamansi (Foto: Istimewa)

INDUSTRY.co.id, Bengkulu - Saat berbuka, selain makanan yang dicari adalah minuman yang menyegarkan seperti sirop jeruk Kalamansi. Minuman yang menyegarkan ini, berasal dari Bengkulu dan menjadi minuman paling favorit saat Ramadan.

Minuman khas Bengkulu ini, menjadi teman santap saat berbuka puasa. Berbahan dari perasan jeruk asli. Selain itu tentu juga menjadi menu sehat karena sirop kalamansi kaya vitamin, sebab sirop ini bukanlah perisa dengan gula, tetapi benar-benar air perasan jeruk," kata pemilik UMKM sirop kalamansi Giwi Gewi Bengkulu, Armi Yurida, di Bengkulu.

Sirop produksi Giwi Gewi ini, diproduksi dari hasil petik segar buah kalamansi yang matang. Setelah dibersihkan, jeruk diperas dan diproses menjadi sirop tanpa menambah pengawet buatan.

"Sirop alami, jadi kami rasa lebih sehat bagi masyarakat yang meminumnya, terutama bagi saudara kita yang ingin mencari menu berbuka puasa di saat Ramadhan ini," kata dia.

Dan memang benar, ternyata produk Giwi Gewi ini menjadi salah satu pilihan masyarakat, Armi bersama karyawannya harus memproduksi 50 persen lebih banyak dari hari biasa pada Ramadhan kali ini.

Tidak hanya untuk menu berbuka, sirop jeruk kalamansi ini juga jadi salah satu buah tangan lebaran menarik khas Bengkulu yang dapat dibawa masyarakat saat mudik.

"Ada beberapa pilihan kemasan, untuk sirop mulai dari kemasan 250 mililiter sampai 1.000 mililiter, jika masyarakat ingin yang praktis kami juga menyediakan yang langsung siap minum," ujarnya.

Untuk mendapatkan produk sirop kalamansi Giwi Gewi, kata Armi, masyarakat bisa membelinya di sentra penjualan oleh-oleh Kota Bengkulu, atau lebih mudah lagi lewat aplikasi jual-beli daring.

"Atau bisa juga mengunjungi laman giwigewi.com, kalau melalui toko ritel kami belum masuk ke sana, mengingat efektivitas pemasarannya," pungkas Armi. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pembukaan Diklat 3 in 1 Kemenperin

Selasa, 24 September 2024 - 10:13 WIB

Manfaatkan Bonus Demografi, Kemenperin Dorong Gen Z Ikuti Program Diklat 3 in 1

Sumber daya manusia (SDM) yang kompeten menjadi salah satu faktor penting dalam memajukan sektor industri manufaktur nasional. Hal ini sebagai bagian dari upaya untuk memanfaatkan bonus demografi…

Anggota Komisi IV DPR RI M.R. Ihsan Yunus

Selasa, 24 September 2024 - 09:38 WIB

Komisi IV Desak BUMN Lakukan Hilirisasi Industri Pengolahan Hasil Hutan

Anggota Komisi IV DPR RI M.R. Ihsan Yunus mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk melakukan hilirisasi industri pengolahan pemanfaatan kawasan hutan, khususnya getah pinus. Hai itu ia…

Ahmad Muzani

Selasa, 24 September 2024 - 09:28 WIB

Anak Buah Prabowo Desak Pemerintah Tunda Kebijakan Ekspor Pasir Laut

Anggota DPR RI Ahmad Muzani meminta pemerintah menunda kebijakan ekspor pasir laut. Ia mengatakan, lebih baik pemerintah mengkaji lebih dalam dulu sebelum mengeksekusi kebijakan tersebut. “Ya…

Ilustrasi kemasan rokok polos

Selasa, 24 September 2024 - 09:10 WIB

Pengetatan Aturan Rokok Berpotensi Timbulkan PHK Massal di Industri IHT, Ancam Hajat Hidup Orang Banyak

Aturan pemerintah terkait pengetatan pada produk rokok yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024 tentang Kesehatan, masih menimbulkan banyak kritik dari berbagai kalangan.…

Ilustrasi Pekerja Industri Kecil Menengah

Selasa, 24 September 2024 - 08:36 WIB

Bantu Industri Kecil, Balai Kemenperin Berikan 129 Sertifikat TKDN Secara Gratis

Balai Kemenperin Berikan 129 Sertifikat TKDN Gratis untuk Industri Kecil Jakarta, Pemerintah terus mendorong pelaku industri dalam negeri, khususnya industri kecil, untuk mendapatkan Sertifikasi…