Indonesia Kekurangan Layar Bioskop

Oleh : Anisa Triyuli | Kamis, 12 April 2018 - 15:09 WIB

Asosiasi Produser Film Sebut Industri Bioskop Masih Kekurangan Layar
Asosiasi Produser Film Sebut Industri Bioskop Masih Kekurangan Layar

INDUSTRY.co.id - Solo - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menyatakan Indonesia masih kekurangan layar bioskop untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Saat ini jumlah layar bioskop di seluruh Indonesia baru ada 1.160 layar dan untuk memenuhi sekitar 250 juta penduduk," kata Deputi Infrastruktur Bekraf Indonesia Hari Santoso Sungkari di Solo, Rabu (11/4/2018)

Ia mengatakan angka tersebut masih jauh jika dibandingkan dengan salah satu negara tetangga yaitu Korea Selatan yang jumlah layar bioskopnya sudah mencapai sekitar 5.000 layar.

"Saudi Arabia yang selama ini tidak ada layar bioskop, dalam waktu dekat ini secara langsung juga akan membangun 2.500 layar," katanya.

Terkait hal itu, pihaknya berupaya memfasilitasi baik itu untuk layar bioskop maupun gedung pertunjukan. Sebelum memfasilitasinya, pihaknya akan terlebih dahulu melakukan survei di daerah tersebut.

"Salah satunya untuk mengetahui ada atau tidak komunitas di daerah itu. Kalau tidak maka kami tidak bisa membantu karena kan itu yang bisa menjalankan hanya komunitas dan pebisnis," katanya.

Ia mengatakan dalam hal ini pemerintah hanya memfasilitasi karena yang bisa menerima bantuan adalah yang harus berbadan hukum.

Sementara itu, untuk fasilitas bantuan bisa diberikan dalam dua cara, yaitu fisik dan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Ia mengatakan dari sisi fisik yaitu bagaimana Bekraf bisa memfasilitasi pembangunan bioskop dan pertunjukan.

"Dalam hal ini kami tidak membangun gedung tetapi fasilitasi bantuan pemerintah dimana pemilik gedung bisa merenovasi, salah satunya seperti bantuan bioskop pertama di Aceh," katanya.

Sedangkan fasilitasi TIK dalam bentuk "ecommerce" atau toko berbasis daring. Ia mengatakan keberadaan toko berbasis daring ini sangat membantu sektor usaha kecil dan menengah (UKM).

"Dengan menggunakan 'ecommerce' ini mereka tidak harus sewa toko di mal, tidak harus beli toko atau buka kios," katanya. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Agen BRIlink

Minggu, 30 Maret 2025 - 13:09 WIB

Mudik Tenang, Transaksi Aman! Ada 1 Juta AgenBRILink, Transaksi Masyarakat Semakin Dekat dan Mudah

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam menyediakan layanan keuangan yang mudah diakses oleh masyarakat. Menyambut momen mudik Hari Raya Idulfitri…

BRI Renovasi Pura

Minggu, 30 Maret 2025 - 09:29 WIB

Peringati Hari Raya Nyepi, BRI Peduli Salurkan Bantuan Sembako Hingga Renovasi Pura

Memperingati Hari Raya Nyepi yang jatuh pada Sabtu, 29 Maret 2025, BRI melalui aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) BRI Peduli menyalurkan bantuan 1.000 paket sembako bagi umat Hindu…

Kolaboraksi Dompet Dhuafa berbagi mukena baru untuk kaum Dhuafa

Minggu, 30 Maret 2025 - 03:55 WIB

Kolaboraksi Dompet Dhuafa Bersama Kopi ABC dan Shireen Sungkar Berbagi Mukena Baru untuk Dhuafa

Digital Brand Kopi ABC, Ade Nuri Dermawan, menyampaikan bahwa penyaluran ini dapat terwujud dari hasil akumulasi engagement media sosial Kopi ABC yang berkolaborasi dengan Shireen Sungkar pada…

GrowCircle, Billionaire Mindset & PIC Perkuat Jaringan Pengusaha di Acara Buka Bersama

Sabtu, 29 Maret 2025 - 21:29 WIB

GrowCircle, Billionaire Mindset & PIC Perkuat Jaringan Pengusaha di Acara Buka Bersama

Jakarta– Suasana hangat penuh kebersamaan dan semangat kolaborasi terasa kuat dalam acara Buka Puasa Bersama (Bukber) yang diadakan oleh tiga komunitas inspiratif:

Kimia Farma Apotek (KFA) tetap buka selama libur lebaran 2025.

Sabtu, 29 Maret 2025 - 20:59 WIB

Lebaran Tenang, Kesehatan Terjaga: Kimia Farma Apotek Tetap Buka & Siap Melayani

Kimia Farma Apotek (KFA) tetap beroperasi selama libur Idul Fitri untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat.