Merger, China Berambisi Jadi Perusahaan Kapal Terbesar di Asia

Oleh : Ahmad Fadli | Senin, 02 April 2018 - 15:07 WIB

Tampak dermaga pada sebuah dek industri perkapalan di China. REUTERS/Carlos Barria
Tampak dermaga pada sebuah dek industri perkapalan di China. REUTERS/Carlos Barria

INDUSTRY.co.id, Jakarta - China berencana untuk menggabungkan dua pembuat kapal terbesarnya untuk membentuk satu produsen industri raksasa yang akan menjadi pembuat kapal terbesar di Asia.

Seperti dikutip dari Blomlomberg, Dewan Negara China telah memberikan persetujuan awal untuk mengkonsolidasikan dua perusahaan yang dikendalikan negara yaitu China State Shipbuilding (CSSC) dan China Shipbuilding Industry (CSIC). Portofolio produk kedua perusahaan memproduksi dari kapal induk untuk tentara angkatan laut hingga kapal yang membawa kontainer, minyak, dan gas.

Pendapatan gabungan dari dua raksasa industri dilaporkan mencapai 508 miliar Yuan (USD 81 miliar). Kedua perusahaan memiliki anak perusahaan yang berdagang di bursa saham di Shanghai dan Hong Kong.

Sebagai hasil dari merger, China dapat bersaing dengan dari tiga pembuat kapal terbesar dunia, Hyundai Heavy Industries Korea Selatan, Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, dan Samsung Heavy Industries. Kedua perusahaan pembuat kapal China didirikan hampir 20 tahun yang lalu untuk meningkatkan keunggulan kompetitif dan kinerja di antara perusahaan-perusahaan pertahanan negara.

CSSC, CSIC, dan anak perusahaan mereka memiliki 10,4 juta kompensasi ton kotor dalam rangka backlog per Februari, menurut data terbaru dari Clarkson, penyedia jasa pelayaran berbasis di London. Angka tersebut dilaporkan sama dengan sekitar 13 persen dari pasar. Itu dibandingkan dengan 7,72 juta ton di Korea Selatan, Hyundai Heavy

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ricky Harun bagi-bagi tas totebag British Propolis edisi Hello Kitty secara gratis.

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:40 WIB

Tas British Propolis Edisi Hello Kitty Dibagikan Ricky Harun Secara Gratis

Bagi-bagi totebag Hello Kitty secara gratis yang diumumkan Ricky Harun adalah bentuk apresiasi British Propolis kepada pelanggannya.

Kebun sawit (Foto Dok Tribunnews)

Sabtu, 11 Januari 2025 - 14:59 WIB

PT PEU Klarifikasi Tuduhan Forum Petani Desa Kabun Terkait Kebun Plasma

PT PEU tidak memiliki hubungan hukum dengan forum petani terkait kewajiban perusahaan dalam memenuhi kewajiban memfasilitasi Pembangunan kebun Masyarakat sebesar 20%.

Direktur Utama BRI Sunarso

Sabtu, 11 Januari 2025 - 12:04 WIB

Buka Akses Keuangan ke Masyarakat, Direktur Utama BRI Sunarso Mendapatkan Penghargaan 'Impact on Financial Industry Leadership'

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali mendapat pengakuan atas kontribusinya dalam mendukung perkembangan sektor finansial di Indonesia. Pada ajang Kumparan Awards Impact Makers…

QNET Raih Gold di Ajang Penghargaan Indonesia SDGs Award 2024

Sabtu, 11 Januari 2025 - 11:49 WIB

QNET Raih Gold di Ajang Penghargaan Indonesia SDGs Award 2024

ISDA Award 2024 memberikan pengharagaan kategori gold kepada program penanaman bakau di pesisir pantai Bali yang QNET lakukan bersama Kodim 1611 Badung Bali

2025 Magpie Public Relations's Team.

Sabtu, 11 Januari 2025 - 09:53 WIB

Magpie Public Relations Ungkap Tren Komunikasi Bisnis 2025: Menangkan Hati Zillennials di Tahun Ular Kayu

Menangkan hati Generasi Z dan Milenial di tahun 2025, ini delapan tren komunikasi bisnis dari Magpie Public Relations.