Pengguna Narkoba Sekitar 1,77% Penduduk, Kerugian Rp 84,7 Triliun

Oleh : Kormen | Senin, 19 Maret 2018 - 09:50 WIB

Ilustrasi Pengguna Narkoba (Foto: layarberita.com)
Ilustrasi Pengguna Narkoba (Foto: layarberita.com)

INDUSTRY.co.id - Depok - Sekitar 1,77% atau 3,3 juta penduduk Indonesia menjadi penyalahguna narkoba dengan jumlah kerugian ekonomi maupun sosial mencapai Rp 84,7 triliun. Demikian data dari hasil penelitian  Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Puslitkes UI pada 2017.

David Hutapea, Dit Diseminasi Informasi Bid. Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) mengatakan jumlah prevalensi pengguna narkoba dari tahun ketahun terlihat meningkat. Pada 2016 masih 0,02% dari total penduduk Indonesia dan pada 2017 menjadi 1,77%

“Jumlah prevalensi penyalahgunaan narkotika yang begitu besaar mengakibatkan kebutuhan narkotika yang cukup tinggi,” kata David saat Seminar “Indahnya Tanpa Narkoba”, Cukup Kenali, Jangan Gunakan !! di Aula Gereja Katolik St. Matheus Depok II Tengah, Depok, Jawa Barat, Minggu (18/3).

Kerugian yang disebabkan penyalahgunaan narkoba sepanjang 2017 paling besar pada kerugian sosial yakni sebesar Rp 77,4 triliun dan kerugian pribadi Rp 7,3 triliun. David mencontohkan, untuk 1 gram shabu, harganya saat ini bisa Rp1,2 juta - Rp 2 juta.

Selain kerugian material, lanjut David, permasalahan narkoba di Indonesia juga sudah menyebabkan korban meninggal, yakni diperkirakan 11.071 orang per tahun atau 30 orang perhari.

Dari total pengguna narkoba tersebut, mayoritas adalah pekerja (59%), disusul pelajar (24%) dan populasi umum (17%).

“Untuk pelajar ini, sebanyak 2 dari 100 orang pelajar dan mahasiswa menyahgunakan narkoba sepanjang 2016, dan kebanyakan pria. Dengan umur pengguna dari pelajar mayoritas berumur 15-19 tahun,” tutur David.

David pun memberikan penjelasan tanda-tanda anak/remaja yanh mulai menggunakan narkoba:

Pertama, kemunduran dalam prestasi akademis ; kedua, perubahan yang kurang baik pada pergaulan anal dan perilaku ; ketiga, perubahan kebiasaan tidur dan timbulnya masalah kesehatan ; keempat, menarik diri dari pergaulan di dalam keluarga ; dan kelima, tertutup dan mulai berbohong.

David menambahkan ada beberapa kandungan yang menyebabkan kecanduan karena aromanya dan dijual bebas, seperti beberapa jenis lem, semir sepatu, bensin, hairspray dan balpoint.

“Anak-anak atau remaja yang sedang nyium lem beraroma, atau mencium semir sepatu beraroma tertentu tak bisa di proses hukum karena ga ada undang-undangnya. Namun disinilah butuh peranan orang tua untuk mengawasi dan memberi pengertian ke anak-anaknya,” tutur David.

Sani Budiantini Hermawan Psi, Psikolog Anak dan Keluarga mengatakan tantangan remaja saat ini sangat banyak salah satunya mengenai penyalahgunaan narkoba. 

“Peranan orang tua sangat diperlukan untuk mencegah remaja terkena penyalahgunaan narkoba. Orang tua, jadilah sahabat terbaik anak-anak,” ujar Sani.

Menurut Sani, banyak faktor yang menunjang masuknya pengaruh negatif yakni: pertama, kurang kematangan pribadi ; kedua, emosi/ambisi melebihi logika ; ketiga, kurang komunikasi terbuka dalam keluarga ; keempat, mencari ekistensi diri ; kelima, rasa persaudaraan yang tinggi pada teman sebaya/lingkungan dan keenam, pemahaman pada agama yang kurang.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Inisiatif CMA CGM Foundation dan Happy Hearts Indonesia Renovasi 2 Sekolah di Surabaya

Senin, 25 November 2024 - 10:21 WIB

Inisiatif CMA CGM Foundation dan Happy Hearts Indonesia Renovasi 2 Sekolah di Surabaya

CMA CGM Foundation bermitra dengan Happy Hearts Indonesia, sebuah organisasi yang didedikasikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak di daerah tertinggal di Indonesia, untuk…

Seminar Outlook Industri Sawit Indonesia

Senin, 25 November 2024 - 09:56 WIB

Industri Kelapa Sawit Ditekan dari Berbagai Arah, Pengusaha, Petani dan Industri Perlu Berembug Cari Solusi

Industri kelapa sawit merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia dengan kontribusi signifikan terhadap devisa negara, penyediaan lapangan kerja, serta kesejahteraan petani di berbagai…

Mentan Amran saat apel Batalion Pangan Wanam di Merauke, Papua

Senin, 25 November 2024 - 09:12 WIB

Mentan Ajak Pemuda Wanam Bertani Modern Agar Kian Sejahtera

Dalam kunjungan kerjanya di Wanam, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak para pemuda untuk mengadopsi pertanian modern dalam budi daya pertanian.…

Kementan mengecek di dalam Gudang Daging Domba

Senin, 25 November 2024 - 08:56 WIB

Daging Domba Impor Rugikan Peternak, Kementan Sidak 13 Gudang Importir Daging

Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke 13 gudang importir daging domba dan kambing pada Minggu (24/11). Langkah ini bertujuan memastikan pemasukan dan distribusi…

kika: Mr. Leo Firdaus Direktur PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk (dasi merah). Mr. Liu Xiaotao Member of the Standing Committee of the Jiangsu Provincial Party Committee, Party Secretary of the CPC Suzhou Municipal Committee. Mr. Henry Halim Presiden Direktur PT Indopoly Swakarsa Industry Tbk. Mr. Djauhari Oratmangun Duta Besar Indonesia untuk Tiongkok. Mr. Berlianto Situngkir Konsulat Jenderal RI untuk Shanghai (dasi biru)

Senin, 25 November 2024 - 06:22 WIB

Indopoly Resmikan Commissioning Lini Produksi Baru dengan Teknologi BOPP/BOPE Hybrid Berkapasitas 40,000 Ton per Tahun di Suzhou, Tiongkok

Suzhou, Tiongkok –PT Indopoly Swakarsa Industri Tbk (Indopoly), pionir dalam manufaktur film premium yang inovatif, pada 21 Nov 2024 mengumumkan pelaksanaan commissioning lini produksi Hibrid…