Tahun ini, Surya Semesta Internusa Akuisisi Lahan 200 Hektar di Subang

Oleh : Abraham Sihombing | Sabtu, 03 Februari 2018 - 18:00 WIB

PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) (Foto: neraca.co.id)
PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) (Foto: neraca.co.id)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) akan mengakuisisi lahan seluas 200 hektar (ha) di Subang, Jawa Barat, pada tahun ini. Hingga akhir 2017, perusahaan pengembang properti dan kontraktor tersebut telah berhasil membebaskan lahan seluas 860 ha.

“Jika rencana akuisisi itu terwujud, maka perseroan pada akhir tahun ini akan memiliki cadangan lahan (landbank) seluas 1.060 ha di Subang,” ujar Erlin Budiman, Investor Relation SSIA, baru-baru ini di Jakarta.

Erlin mengemukakan, perseroan hingga akhir 2017 lalu sebenarnya dapat mengakuisisi lahan seluas 1.000 ha di Subang. Tetapi karena melihat perkembangan yang ada di lapangan, maka manajemen SSIA hanya mengakuisisi 860 ha.

“Sebelumnya, kami akan mengakuisisi lahan 1.000 ha tersebut agar akuisisi itu dapat selesai secara serentak. Tetapi karena proses administrasinya memakan waktu yang cukup panjang, maka kami putuskan untuk mengakuisisi sebagian lahan terlebih dahulu,” papar Erlin.

Erlin menuturkan, perseroan hingga kini baru memiliki lahan seluas 170 ha di Karawang. Rencana untuk melanjutkan akuisisi lagi pada tahun ini di Karawang tampaknya masih belum dapat terlaksana. Pasalnya, perseroan bersama para pemilik lahan hingga kini belum sepakat untuk membentuk perusahaan patungan.

“Karena itu, untuk di Karawang, perseroan pada tahun ini hanya akan mengembangkan berbagai infrastruktur dan properti pendukung di kawasan industri Karawang,” jelas Erlin.

Erlin menegaskan, untuk melanjutkan kegiatan akusisi di Subang dan pengembangan infrastruktur dan properti pendukung di kawasan industri Karawang tersebut, manajemen SSIA membutuhkan dana investasi Rp600 miliar.

Erlin mengungkapkan, dana investasi sebesar itu akan diambil dari belanja modal perusahaan yang dianggarkan sebesar Rp800 miliar untuk tahun ini. Dana belanja modal tersebut berasal dari kas internal karena SSIA baru saja memperoleh pembayaran dari Astra Infrastrcture atas penjualan saham di ruas tol Cikopo-Palimanan senilai Rp2,56 triliun.

“Sementara itu, dana Rp200 miliar dari belanja modal tersebut akan dialokasikan untuk belanja modal perseroan di sektor konstruksi, bisnis perhotelan, bisnis pergudangan dan lain-lain. Untuk bisnis konstruksi, belanja modal yang dialokasikan sebesar Rp30 miliar lewat Nusa Raya Cipta, salah satu anak usaha perseroan,” pungkas Erlin. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Momogi Raih Top Brand 2025 dengan Indeks Tertinggi

Kamis, 06 Maret 2025 - 12:31 WIB

Terbukti Dominasi Pasar, Momogi Raih Top Brand 2025 dengan Indeks Tertinggi

Mempertahankan posisinya sebagai brand terdepan di industri snack, Momogi, produk dari Sari Murni Group, berhasil meraih kembali penghargaan Top Brand Award 2025 untuk kategori Snack Extrude…

Penandatanganan Kerjasama ZTE dan Varnion

Kamis, 06 Maret 2025 - 12:04 WIB

ZTE dan Varnion Teken MoU Akselerasi Transformasi Digital di Sektor Perhotelan Indonesia

Berdasarkan MoU tersebut, kedua perusahaan akan memperkuat kerja sama strategis dalam mengembangkan solusi bisnis bagi sektor perhotelan di Indonesia.

Ilustrasi Malware di ponsel

Kamis, 06 Maret 2025 - 11:35 WIB

Pencurian Data Perbankan Pada Ponsel Pintar Meningkat Tiga Kali Lipat Pada Tahun 2024

Jumlah serangan Trojan Perbankan pada ponsel pintar melonjak hingga 196% pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya, menurut laporan Kaspersky “The mobile malware threats landscape in 2024”…

TECNO SPARK Slim

Kamis, 06 Maret 2025 - 11:04 WIB

TECNO SPARK Slim Smartphone Tertipis dengan Ketebalan 5,75mm dan Baterai 5200mAh+

TECNO, merek teknologi yang berbasis pada AI, meluncurkan SPARK Slim di MWC 2025, sebuah smartphone konsep ultra-tipis yang melampaui batas ketipisan smartphone, namun tetap menawarkan performa…

MyProtection Future

Kamis, 06 Maret 2025 - 10:39 WIB

Allianz Life dan Maybank Indonesia Hadirkan Asuransi Jiwa Tradisional MyProtection Future

PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) dan PT Bank Maybank Indonesia, Tbk (Maybank Indonesia) menghadirkan perlindungan masa depan  melalui asuransi jiwa tradisional MyProtection…