Hingga Akhir 2017, Bank BCA Tetap Pertahankan Tingkat Suku Bunga Kredit
Oleh : Abraham Sihombing | Selasa, 12 Desember 2017 - 08:44 WIB
Bank Central Asia (Foto Ist)
INDUSTRY.co.id - Jakarta – Manajenen PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), atau Bank BCA, akan tetap mempertahankan tingkat suku bunga kredit untuk mengantisipasi kondisi pada akhir tahun ini, terutama rencana kenaikan tingkat suku bunga yang bakal dilakukan oleh bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve, pada Desember 2017 ini.
“Kami masih akan tetap pertahankan tingkat suku bunga kredit hingga akhir tahun ini, terutama untuk korporasi. Pasalnya, kredit korporasi tersebut sangat dipengaruhi oleh kebutuhan dana infrastruktur yang masih besar,” papar Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur Bank BCA, di Jakarta, Senin (11/12/2017)
Disamping itu, demikian Jahja, kredit korporasi ini diharapkan dapat terus digenjot guna mencapai target pertumbuhan kredit Bank BCA yang ditetapkan pada tahun ini sebesar 10-12%.
“Menurut saya, pertumbuhan kredit Bank BCA hingga akhir tahun ini hanya antara 9,5-10%. Itu berada di batas bawah target yang ditetapkan sebelumnya. Meski demikian, itu masih sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) yang ditetapkan sebelumnya. BCA akan berusaha mengejar target tersebut di sisa waktu yang ada pada tahun ini,” pungkas Jahja.
Sementara itu, manajemen Bank BCA meyakini hingga akhir tahun ini, Bank BCA tidak akan mengalami kenaikan rasio kredit bermasalah (Non-Performing Loan/NPL). Kondisi tersebut juga diperkirakan bakal berlanjut pada tahun depan. Pasalnya, restrukturisasi kredit sudah mulai berangsur-angsur normal. (Abraham Sihombing
Komentar Berita