Senyum Pemilik Usaha Batik di Rembang, Usai Rumah BUMN SIG Dampingi 495 UMKM Naik Kelas dan Serap 1.869 Tenaga Kerja

Oleh : Kormen Barus | Rabu, 16 April 2025 - 10:49 WIB

Karyawan Batik Sekar Mulyo memproduksi batik tulis Lasem di workshop Batik Sekar Mulyo, Kampung Batik Babagan, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.
Karyawan Batik Sekar Mulyo memproduksi batik tulis Lasem di workshop Batik Sekar Mulyo, Kampung Batik Babagan, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

INDUSTRY.co.id, Jakarta– Kontribusi Rumah BUMN (RB) Rembang yang dikelola oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) bersama anak usahanya, PT Semen Gresik, telah memberikan manfaat yang besar bagi kemajuan 495 UMKM dalam peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Selain pendampingan secara menyeluruh, RB Rembang tak hanya berhasil membantu ratusan pengusaha lokal sukses mengembangkan bisnisnya, tapi juga menciptakan lapangan kerja bagi 1.869 orang warga masyarakat.

Seperti yang dirasakan oleh Bella Ayu Paramitha, pemilik usaha Batik Sekar Mulyo asal Rembang, Jawa Tengah, yang mengaku bersyukur dapat menjadi bagian dari RB Rembang. Bagi wanita yang akrab disapa Bella ini, RB Rembang memainkan peranan penting dalam memajukan usaha batik tulisnya. Sejak bergabung pada 2020, RB Rembang telah menjadi wadah untuk mengasah kemampuannya dalam berbisnis, mulai dari branding produk, hingga perluasan pasar melalui digital marketing dan penjualan secara online di market place.

“Di RB Rembang, kami juga dibekali pengetahuan metode administrasi yang efektif dan manajemen keuangan. Bahkan, kami dibantu membangun jaringan dengan sesama pegiat UMKM. Semua itu membuat kami lebih termotivasi untuk terus maju dan memberikan dampak positif bagi komunitas di sekitar kami,” kata Bella.

Bella mengungkapkan, usaha yang dimulai pada 2009 dengan modal awal sebesar Rp35 juta dan dibantu 5 orang karyawan itu kini telah banyak mengalami perkembangan. Tidak hanya menjual produk dalam bentuk kain, Batik Sekar Mulyo juga menyediakan produk pakaian jadi dengan harga berkisar dari Rp250 ribu hingga Rp15 juta. Dari  sisi omzet, sedikitnya Bella bisa meraup Rp100 juta per bulan.

Dalam menjalankan usahanya, Bella turut melibatkan banyak warga setempat yang memiliki keahlian di bidang produksi batik. Saat ini, Batik Sekar Mulyo tercatat memiliki 35 karyawan yang bekerja di workshop, di mana 5 di antaranya merupakan disabilitas. Selain itu Bella juga memperkerjakan 150 pekerja lepas untuk produksi di luar workshop. Mereka tersebar di sejumlah desa di Rembang, Jawa Tengah, antara lain Desa Babagan di Kecamatan Lasem, serta Desa Tuyuhan, Desa Karaskepoh, Desa Gemblengmulyo dan Desa Pandan, di Kecamatan Pancur.

“Terima kasih untuk SIG dan Semen Gresik. Kehadiran RB Rembang sangat membantu UMKM untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing sehingga dapat maju dan berkembang. Semoga sukses selalu agar dapat membantu lebih banyak lagi pengusaha-pengusaha lokal, serta membantu ekonomi masyarakat luas,” ujar Bella.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengapresiasi pencapaian yang diraih oleh Batik Sekar Mulyo sehingga dapat menjadi bagian dari solusi peningkatan ekonomi masyarakat dengan menyerap ratusan pekerja. Dengan program pendampingan UMKM yang adaptif dan inovatif, kami meyakini keberadaan RB Rembang akan menjadi pendorong kemajuan UMKM sebagai penggerak ekonomi yang membawa dampak positif bagi masyarakat.

“Sejak beroperasi pada 2020, Rumah BUMN SIG di Rembang telah mendampingi 495 UMKM naik kelas yang diikuti dengan penyerapan tenaga kerja mencapai 1.869 orang. Pencapaian ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan lapangan kerja dan mendorong kewirausahaan, serta membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan,” ujar Vita Mahreyni.

SIG atau PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, adalah perusahaan BUMN klaster infrastruktur yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia, dengan 51% saham dimiliki Pemerintah Indonesia. Bertransformasi sejak tahun 2013, kini SIG telah menjadi penyedia solusi bahan bangunan terdepan di kawasan regional, menjangkau pasar Asia, Australia dan Oceania.

Berbekal pengalaman lebih dari 100 tahun, SIG sebagai holding BUMN semen menyatukan enam anak usaha produsen semen yaitu, PT Semen Padang, PT Semen Gresik, PT Semen Tonasa, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, PT Semen Baturaja Tbk dan Thang Long Cement Company, Vietnam. Di bawah SIG, perusahaan semen nasional tersebut berkomitmen menyediakan solusi bahan bangunan dengan prinsip berkelanjutan untuk menjaga keanekaragaman hayati dan mengurangi emisi gas rumah kaca.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pekerja Berdaya, Hidup Sejahtera: Menyoroti Dinamika Industri Perkebunan Sawit di Kalimantan Barat

Selasa, 22 April 2025 - 17:54 WIB

Kontribusi ke APBN Capai Rp88 Triliun, Pekerja Sawit Soroti Dinamika Industri Perkebunan Sawit di Kalimantan Barat

Jakarta– Indonesia adalah produsen minyak kelapa sawit terbesar di dunia, dengan produksi mencapai 46,5 juta metrik ton pada tahun 2024, yang setara dengan sekitar 58% dari total produksi…

Ketua Umum HIMKI, Abdul Sobur saat pengukuhan pengurus DPD HIMKI Jepara Raya

Selasa, 22 April 2025 - 17:15 WIB

Ketum HIMKI: Produk Mebel dan Kerajinan Jepara Sukses Tembus ke Lebih dari 100 Negara

Berdasarkan catatan HIMKI, dengan nilai ekspor mebel dan kerajinan yang menembus lebih dari 300 juta dolar AS pada tahun lalu, Jepara menyumbang lebih dari 35 persen dari total ekspor mebel…

Jubir Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif

Selasa, 22 April 2025 - 17:00 WIB

Kemenperin Tegaskan Hingga Saat ini Belum Ada Kebijakan TKDN untuk ICT

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada kebijakan atau regulasi khusus terkait dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Information Communication…

Wamenkop, Ferry Juliantono

Selasa, 22 April 2025 - 16:50 WIB

Sukseskan Program MGB, Wamenkop Dukung Koperasi Perbanyak Rumah Pengolahan Susu di Daerah

Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono menyatakan kesiapannya untuk membantu memperbanyak tempat pengolahan susu milik koperasi di seluruh Indonesia. Pasalnya, Rumah Susu milik koperasi…

President Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso

Selasa, 22 April 2025 - 16:48 WIB

DRMA Bagikan Dividen Rp202 Miliar

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Tanah Air, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp202, miliar kepada para pemegang saham.