Deteksi Dini Aritmia: RS Siloam Surabaya Targetkan 3.000 Pemeriksaan Jantung Gratis
Oleh : Nina Karlita | Jumat, 21 Maret 2025 - 14:07 WIB

RS Siloam Surabaya menggelar program SEDETAK (Screening Deteksi Aritmia Kita) yang menargetkan 3.000 pemeriksaan EKG gratis.
INDUSTRY.co.id - Surabaya – Jantung berdebar tiba-tiba, lemas tanpa sebab, atau pusing mendadak bisa menjadi tanda aritmia, sebuah gangguan irama jantung yang kerap tidak disadari.
Jika dibiarkan, kondisi ini bisa berakibat fatal. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, RS Siloam Surabaya menggelar program SEDETAK (Screening Deteksi Aritmia Kita) yang menargetkan 3.000 pemeriksaan EKG gratis.
“Aritmia sering kali tidak terdeteksi. Oleh karena itu, kami berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan jantung rutin. Tahun ini, kami menargetkan 3.000 orang untuk menjalani pemeriksaan EKG gratis melalui program SEDETAK,” ujar dr. Chandra Wijaya, M.Kes, Head of Business Siloam Hospitals Surabaya.
Dalam acara paparan media yang dirangkaikan dengan buka puasa bersama, dr. Ragil Nur Rosyadi, Sp.JP (K), FIHA, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RS Siloam Surabaya, menjelaskan bahwa banyak pasien baru menyadari aritmia setelah mengalami gejala seperti jantung berdebar atau rasa lemas yang tak kunjung hilang.
“Banyak pasien datang dengan keluhan jantung berdebar atau mudah lelah. Setelah diperiksa, ternyata mereka mengalami gangguan irama jantung,” jelas dr. Ragil.
Aritmia bisa terjadi karena berbagai faktor. Menariknya, aritmia tidak hanya menyerang mereka yang memiliki riwayat penyakit jantung. Bahkan seseorang dengan jantung sehat pun bisa mengalami gangguan ini akibat faktor eksternal.
Beberapa gejala yang perlu diperhatikan antara lain Jantung berdebar tanpa sebab, Rasa lelah berlebihan, Pusing atau sensasi melayang, Sesak napas, Nyeri dada, serta Pingsan atau kehilangan kesadaran.
Penanganan aritmia tergantung pada jenis dan tingkat keparahannya. Beberapa metode yang tersedia di RS Siloam Surabaya antara lain:
Pemeriksaan Diagnostik – EKG, Holter Monitor (perekaman EKG 24 jam), atau Electrophysiology Study (EP Study).
Pengobatan dengan Obat Anti-Aritmia – Untuk membantu menstabilkan detak jantung.
Terapi Ablasi Jantung – Menggunakan kateter untuk menghancurkan jaringan penyebab gangguan irama jantung.
Pemasangan Pacemaker – Untuk pasien dengan detak jantung yang terlalu lambat.
Implantable Cardioverter Defibrillator (ICD) – Alat ini membantu mengontrol detak jantung dan memberikan kejutan listrik saat terjadi aritmia berbahaya.
“Gangguan irama jantung bisa terjadi kapan saja dan pada siapa saja. Oleh karena itu, deteksi dini sangat penting. Dengan pemeriksaan rutin dan gaya hidup sehat, kita dapat mencegah dampak buruk dari aritmia,” tambah dr. Ragil.
RS Siloam Surabaya terus berinovasi dengan menghadirkan tenaga medis terbaik dan fasilitas terkini. Saat ini, rumah sakit sedang menyelesaikan pembangunan gedung baru yang direncanakan mulai beroperasi pada semester kedua tahun ini.
“RS Siloam Surabaya terus berkomitmen menghadirkan layanan terbaik untuk kesehatan jantung masyarakat. Dengan tenaga medis berpengalaman dan fasilitas canggih, kami siap menjadi rujukan utama dalam menangani aritmia dan gangguan kardiovaskular lainnya,” jelas dr. Lisa Gunawan, MM, Direktur Siloam Hospitals Surabaya.
Baca Juga
Indonesia Luncurkan Indonesian Society of Regenerative Medicine
Siloam Hospitals Group Raih 5 Penghargaan di Healthcare Asia Awards…
Nutrilite Luncurkan Healthy Sleep Solution, Solusi Alami untuk Tidur…
Rotasi Tugas, EMT ke-2 BSMI akan Diberangkatkan ke Gaza, Palestina
Sebab Anak Susah Konsentrasi, Bisa Jadi Kurang Zat Besi
Industri Hari Ini

Kamis, 17 April 2025 - 20:05 WIB
Ditopang Penjualan Residensial, Pendapatan Metland Tembus Rp 2,021 Triliun Sepanjang 2024
PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 2,021 triliun atau tumbuh sebesar 18,52% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (YoY) sebesar Rp1,705 triliun.

Kamis, 17 April 2025 - 18:02 WIB
Fenomena Borong Emas Berlanjut, FOMO Atau Rasional?
Fenomena borong emas masih berlanjut hingga saat ini. Tren borong emas berdampak pada tingkat pembelian emas yang meningkat tajam. Momentum ini terjadi lantaran kondisi ekonomi yang tak menentu…

Kamis, 17 April 2025 - 16:00 WIB
Gawat! Pelonggaran TKDN & Pertek Bikin Cemas Pelaku Industri Elektronik
Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Elektronik (Gabel) Daniel Suhardiman menyebut bahwa kebijakan pelonggaran TKDN dan Pertek dapat menyebabkan kekacauan di industri elekronik nasional. Bahkan,…

Kamis, 17 April 2025 - 15:54 WIB
ESSA Bagikan Dividen Sebesar Rp172,26 Miliar
PT ESSA Industries Indonesia Tbk. (ESSA), Perusahaan terbuka yang bergerak di sektor Energi dan Kimia melalui kilang LPG (Liquefied Petroleum Gas) dan pabrik Amoniak, mengumumkan pembagian dividen…

Kamis, 17 April 2025 - 15:51 WIB
Bank Mandiri Hadirkan Solusi Digital untuk DHE SDA, Dorong Efisiensi Ekspor Nasional
Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dengan menghadirkan solusi layanan keuangan terbaik bagi nasabah wholesale, khususnya pelaku ekspor yang…
Komentar Berita