Soroti Penundaan Pelaporan Data APBN, Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo: Ini Membuat Publik dan Para Investor Bertanya-Tanya

Oleh : Kormen Barus | Jumat, 14 Maret 2025 - 10:05 WIB

Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo
Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo berpendapat belum adanya publikasi APBN Kita yang biasanya dirilis setiap bulan menjadi tanda tanya publik. Namun dia masih berkeyakinan bahwa penundaan publikasi dan pelaporan ini hanya soal waktu (timing) saja.

Ada beberapa dinamika yang perlu dilakukan penyesuaian (adjustment), seperti Inpres 1/2025 dan beberapa kebijakan turunan yang dikeluarkan pemerintah di awal tahun. Untuk dapat menangkap dan menyinkronkan kebijakan secara lebih utuh, mungkin memerlukan waktu yang lebih lama. Jika sebelumnya bulanan, di awal tahun ini periode dua-bulanan mungkin lebih tepat dan representatif.

Andreas berpandangan bahwa tradisi yang sudah dibangun selama ini, yaitu publikasi APBN Kita, terbukti baik untuk membangun kepercayaan investor, pasar, dan publik. Hal ini menunjukkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara. Untuk itu diharapkan polemik menganai publikasi APBN Kita tidak berlarut-larut sehingga sehingga bisa kontraproduktif.

Kejadian penundaan dalam pelaporan data APBN Kita secara bulanan ini membuat publik dan para investor bertanya-tanya mengenai kondisi keuangan pemerintah. Mengapa ini terjadi dan bagaimana menyikapi keterlambatan rilis APBN Kita ini?

Oleh karena itu, dalam rangka menjaga akuntabilitas keuangan negara, BAKN DPR RI mendorong agar segera dilakukan konferensi pers dalam rangka publikasi APBN Kita. Semoga ini dapat mengurangi spekulasi dan memulihkan kepercayaan investor, pasar, dan publik. Kita semua berharap pemerintah lebih responsif dalam menjaga kepercayaan masyarakat.

Sebagaimana diketahui, APBN Kita periode Januari 2025 hingga saat ini belum juga dipublikasikan oleh Kementerian Keuangan. Pola selama ini laporan APBN Kita secara rutin dilaporkan setiap bulannya, padahal saat ini sudah memasuki bulan Maret. Dalam hal ini, "APBN Kita" adalah publikasi bulanan Kementerian Keuangan yang bertujuan untuk menginformasikan kepada masyarakat mengenai kinerja pendapatan, belanja, dan pembiayaan negara sebagai bentuk tanggung jawab publik dan transparansi fiskal.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Papua Global Spices UMKM BRI

Jumat, 14 Maret 2025 - 23:51 WIB

Diberdayakan BRI, UMKM Papua Global Spices Berhasil Eksis di Pasar Internasional

Papua Global Spices, salah satu UMKM binaan BRI yang berasal dari Fakfak, Papua Barat, sukses menembus pasar internasional melalui berbagai pameran dan program pemberdayaan yang diinisiasi oleh…

Program THR Pejuang Keluarga yang rutin dilakukan setiap tahun oleh Dompet Dhuafa.

Jumat, 14 Maret 2025 - 23:17 WIB

Dompet Dhuafa Apresiasi Para Pekerja Informal Melalui Program THR Pejuang Keluarga

Bagi sebagian banyak orang, mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) adalah suatu hak yang pasti. Bahkan di tahun 2025 ini, pemerintah mengharuskan pihak pemberi kerja untuk membayarkan THR kepada…

Jarak Aman Serukan Perjalanan Mudik Rendah Risiko

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:31 WIB

Jarak Aman Serukan Perjalanan Mudik Rendah Risiko

Jakarta- Komunitas Jaringan Aksi Keselamatan Jalan (Jarak Aman) menyerukan agar perjalanan musim mudik Lebaran tahun 2025 kian rendah risiko.

Bank DKI Dukung Inovasi QRIS Tap NFC Bank Indonesia melalui JakOne Mobile

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:13 WIB

Bank DKI Dukung Inovasi QRIS Tap NFC Bank Indonesia melalui JakOne Mobile

Jakarta – Bank DKI terus berkomitmen dalam mendukung program Bank Indonesia (BI) seiring peluncuran QRIS Tap NFC oleh Bank Indonesia yang dilakukan di Jakarta pada Jumat (14/03), yang turut…

Wagub Jakarta Rano Karno apresiasi semangat pelaku UMKM di Pasar Kreatif “Ramadan di Jakarta”

Jumat, 14 Maret 2025 - 21:11 WIB

Rano Karno Nikmati Kemudahan Transaksi Non-Tunai di Pasar Kreatif Ramadan Bersama Bank DKI

Bank DKI berperan penting dalam acara ini dengan mendorong adopsi transaksi non-tunai menggunakan QRIS JakOne Mobile