Lampaui Target, Marketing Sales Jababeka (KIJA) Tembus Rp 3,19 Triliun
Oleh : Hariyanto | Selasa, 25 Februari 2025 - 06:10 WIB

Kawasan Industri Jababeka (KIJA) - Dok INDUSTRY.co.id
INDUSTRY co.id - Jakarta - PT Jababeka Tbk (KIJA) merealisasikan Rp3,19 triliun penjualan pemasaran real estat (marketing sales) untuk tahun 2024, meningkat 28% dibandingkan target awal Rp2,5 triliun.
Pada paruh kedua 2024, KIJA merevisi targetnya menjadi Rp3 triliun, didorong oleh kinerja yang kuat pada saat itu serta pipeline yang solid.
"Pencapaian penjualan akhir ini melebihi target yang telah direvisi sebesar 6% dan melampaui 44% dari marketing sales FY23 yang tercatat sebesar Rp2,21 triliun," kata Corporate Secretary Jababeka, Muljadi Suganda dalam keterangannya dikutip INDUSTRY.co.id dari laman Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (25/2/2025).
Pada tahun 2024, marketing sales dari Cikarang mencapai Rp942,9 miliar (meningkat 3% dibandingkan tahun 2023) dari lahan seluas 15,4 hektar. Pencapaian ini terutama berasal dari penjualan tanah matang kawasan industri senilai Rp478,7 miliar dengan lahan seluas 11,9 hektar.
Sementara untuk produk tanah dan bangunan sebesar Rp464,2 miliar, berasal dari bangunan pabrik (Standard Factory Building) dan produk residential komersial masing-masing sebesar Rp215,4 miliar dan Rp248,8 miliar.
Perlu diketahui, dari kawasan industri yang totalnya mencapai Rp694miliar berasal dari investor domestik 78% dan sisanya 22% berasal dari investor asing (terutama dari China). Penjualan tunggal terbesar adalah penjualan lahan seluas 4 hektar kepada sebuah perusahaan Indonesia di sektor data center.
Kendal menyumbang marketing sales sebesar Rp2,14 triliun dari 135,9 hektar lahan di tahun 2024, meningkat sekitar 73% dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp1,24 triliun.
Di Kendal, investor asing (dari Hong Kong, China, dan Korea Selatan) mendominasi dengan kontribusi nilai sebesar 91% di tahun 2024, sedangkan investor domestik menyumbangkan sisanya sebesar 9%.
Dua pembeli lahan terbesar di Kendal pada tahun 2024 adalah perusahaan asal China dari sektor industri ban dan otomotif, yang masing-masing membeli lahan seluas 49 hektar (dalam 2 transaksi terpisah) dan 12,7 hektar.
Terakhir, Tanjung Lesung dan produk lainnya menambahkan marketing sales sebesar Rp101,9 miliar pada tahun 2024, meningkat 77% dibandingkan tahun 2023.
Target penjualan pemasaran Jababeka untuk tahun 2025 adalah Rp3,5 triliun. Sebesar Rp1,250 miliar dari target tersebut terdiri dari Cikarang & lainnya yang terdiri dari penjualan tanah matang dan produk industri sebesar Rp800 miliar, dan produk residensial dan komersial sebesar Rp450 miliar (termasuk Perusahaan Patungan).
"Sisanya sebesar Rp2,250 miliar berasal dari Kendal, yang seluruhnya merupakan produk industri," pungkas Muljadi.
Baca Juga
Transportasi Modern, Swatantra S-01 Jababeka Resmi Beroperasi
Jababeka Mantapkan Langkah Menuju Kawasan Industri Berkelanjutan
SD Darmono Terima Kunjungan Dubes India Bahas Pengembangan Jababeka…
Gelar Soft Launching & Flag Off Shuttle K-99 Feeder BTS, Jababeka…
Simbol Kemajuan, Jababeka: First Class All the Way
Industri Hari Ini

Sabtu, 29 Maret 2025 - 07:20 WIB
Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025, BRI Bangun Posko Mudik BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol
Lebaran selalu menjadi momen yang penuh kebahagiaan dan kebersamaan dimana masyarakat Indonesia merayakan Idul Fitri dengan berbagai tradisi. Salah satunya adalah melakukan perjalanan mudik…

Sabtu, 29 Maret 2025 - 07:15 WIB
Mudik Bersama BUMN 2025, BRI Group Berangkatkan 8.482 Pemudik Secara Gratis
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) bersama dengan Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (PNM) yang tergabung dalam BRI Group memberangkatkan ribuan pemudik dalam program Mudik Bersama…

Sabtu, 29 Maret 2025 - 07:00 WIB
Menperin Agus: GISCO Motor Penggerak Dekarbonisasi Industri RI
Kementerian Perindustrian mengumumkan penyelenggaraan Annual Indonesia Green Industry Summit (AIGIS) 2025 akan berlangsung pada 20-22 Agustus 2025 di Jakarta International Convention Center…

Sabtu, 29 Maret 2025 - 06:00 WIB
TOP! Investasi Tembus Rp 206 Triliun, Menperin Agus: Industri Agro Serap Lebih dari 9 Juta Naker
Industri agro di Indonesia tengah menunjukkan perkembangan yang signifikan, menjadikannya salah satu sektor kunci dalam memperkuat perekonomian nasional. Dengan potensi sumber daya alam yang…

Sabtu, 29 Maret 2025 - 05:59 WIB
Senyum Bahagia Pemudik, Saat SIG Memberangkatkan Ribuan Pemudik Empat Provinsi dalam Program Mudik Bersama BUMN 2025
Jakarta– PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) turut berpartisipasi dalam program Mudik Bersama BUMN 2025 dengan memberangkatkan 2.160 pemudik dari Jakarta dan Sumatra Barat ke berbagai daerah…
Komentar Berita