Perkuat ESG, BNI Pacu Pertumbuhan Pembiayaan Berkelanjutan

Oleh : Wiyanto | Jumat, 07 Februari 2025 - 12:15 WIB

Gedung BNI
Gedung BNI

INDUSTRY.co.id-PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus memperkuat komitmennya dalam menyalurkan pembiayaan di sektor hijau atau green banking sebagai wujud dukungan terhadap pembiayaan berbasis Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola atau Environmental, Social, and Governance (ESG).

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengungkapkan, untuk mendukung komitmen tersebut, BNI akan meyalurkan sejumlah pembiayaan korporasi kepada beberapa proyek seperti industri pupuk dan industri ketenagalistrikan. Langkah ini dilakukan melalui skema _sustainabilty linked loan_ maupun _green loan_.

“Besarnya pembiayaan ESG di BNI membuktikan keseriusan kami dalam mendukung target pemerintah menuju net zero emission maupun program-program prioritas lainnya,” kata Okki dalam siaran pers.

BNI mencatat peningkatan total pembiayaan berkelanjutan menjadi Rp190,5 triliun hingga akhir 2024 dari Rp181,1 triliun tahun sebelumnya. BNI menargetkan kredit sektor berkelanjutan akan tetap tumbuh dengan proyeksi outstanding kredit sebesar Rp199,67 triliun pada akhir 2025.

Pada 2024, sebanyak Rp117 triliun pembiayan ESG disalurkan kepada sektor yang terkait dengan pemberdayaan sosial dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). BNI juga mendukung pengelolaan sumber daya alam hayati dan pemanfaatan lahan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan sebesar Rp32,4 triliun.

Selain itu, portfolio pada sektor energi terbarukan pada 2024 mencapai Rp13 triliun, pembiayaan lain terkait air berkelanjutan dan manajemen limbah air mencapai Rp25,1 triliun. Sisanya, sebesar Rp2,9 triliun disalurkan kepada sektor terkait upaya pengurangan polusi.

Menurut Okki, pencapaian tersebut menunjukkan bahwa BNI terus berkomitmen untuk menginternalisasi prinsip-prinsip keberlanjutan, salah satunya dengan komitmen pembiayaan untuk aktivitas keberlanjutan. Langkah ini sejalan dengan target BNI dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) tahun 2028 dan pembiayaan NZE pada 2060.

Di sisi lain, perseroan juga berkomitmen untuk mendukung pembiayaan berkelanjutan (sustainability financing) dalam rangka memitigasi dampak perubahan iklim yang selaras dengan target Net Zero Emission Indonesia pada tahun 2060 atau lebih cepat.

“Green Ekonomi merupakan salah satu komitmen jangka panjang BNI dan kami berupaya untuk berkontribusi dalam pembiayaan proyek-proyek hijau untuk mewujudkan Indonesia berwawasan lingkungan di masa depan,” terangnya.

Okki menjelaskan, BNI menetapkan sejumlah persyaratan bagi debitur yang menjalankan usaha dalam Kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KKUB) sesuai regulasi yang berlaku. Persyaratan ini mencakup jenis proyek yang dibiayai, berikut dengan persyaratan sertifikasi atau pun validasi saat ini.

Di samping itu, BNI saat ini melakukan pembiayaan sektor keberlanjutan berdasarkan KKUB, di mana KKUB mencakup Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) dan Kegiatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

“Implementasi ESG menjadi fokus kami dalam menyalurkan pembiayaan sekaligus menegaskan posisi kami sebagai pionir dalam implementasi keuangan berkelanjutan,” pungkas Okki.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pembukaan Foodcourt Tuang Riung oleh Ciplaz Depok dan Ciplaz Garut.

Minggu, 16 Maret 2025 - 23:02 WIB

Ciplaz Depok dan Garut Hadirkan Foodcourt Tuang Riung dan Langit Rasa, Destinasi Nongkrong Estetik Sentuhan Kearifan Lokal

PT Jakarta Intiland, bagian dari Ramayana Group, resmi menghadirkan dua foodcourt baru di Ciplaz Depok dan Ciplaz Garut: Tuang Riung dan Langit Rasa.

Dompet Dhuafa Volunteer bersama Pemprov DKI Jakarta dan PPJI menggelar acara "Remember: Ramadan 'Meriah Penuh Berkah'" pada Minggu (24/3/2024) di Gedung Sasana Kriya TMII.

Minggu, 16 Maret 2025 - 21:28 WIB

DDV Bersama Pemprov DKI dan PPJI Gelar Program 'REMEMBER' Tebarkan Kebaikan Bagi Penerima Manfaat

Bulan Ramadan menjadi momentum yang tepat bagi umat Muslim untuk saling berbagi dan mempererat tali silaturahmi. Dalam rangka ini, Dompet Dhuafa melalui Dompet Dhuafa Volunteer (DDV), bersama…

Wamenekraf Irene Umar menghadiri turnamen e-sport terbesar di Indonesia MPL Indonesia season 15 di MPL Arena, Jakarta, Sabtu (15/3/25).

Minggu, 16 Maret 2025 - 18:40 WIB

Hadiri Turnamen MPL, Wamenekraf Irene Optimistis E-Sports Jadi Penopang Ekraf dan Pencipta Lapangan Kerja

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Wamenekraf/Wakaekraf), Irene Umar, menilai industri e-sports telah berkembang pesat dan memiliki potensi besar untuk menciptakan…

Pesantren Kilat by Narasi

Minggu, 16 Maret 2025 - 17:37 WIB

Hadir Temani Perjalanan Spiritual Ramadan, AQUA Dukung Pesantren Kilat Narasi 2025

Masih dalam suasana bulan suci Ramadan, AQUA kembali berkomitmen untuk mengalirkan kebaikan kepada masyarakat dengan mendukung berbagai kegiatan keagamaan, termasuk Pesantren Kilat 2025 yang…

Koordinasi hulu-hilir Masyarakat Singkong Indonesia (MSI) dan diskusi implementasi pupuk subsidi sebagai salah satu solusi persoalan singkong di Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Sabtu (15/3/2025).

Minggu, 16 Maret 2025 - 15:33 WIB

Solusi Carut-Marut Singkong dan Industri Tapioka, MSI Perkuat Koordinasi di Lampung

Lampung - Masyarakat Singkong Indonesia (MSI) menggelar koordinasi semua pihak terkait hulu-hilir untuk memberi solusi dan mengoptimalkan potensi singkong di Provinsi Lampung. Kegiatan digelar…