100 Hari Kerja Kabinet Merah Putih, Sektor Industri Torehkan Capaian Mengagumkan

Oleh : Ridwan | Kamis, 30 Januari 2025 - 09:15 WIB

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (Foto: Aries Kemenperin)
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (Foto: Aries Kemenperin)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – 100 hari kerja Kabinet Merah Putih dibawah pemeritahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka mencatatkan capaian signifikan di sektor industri. 

“Capaian ini menunjukkan industri manufaktur Indonesia masih menjadi pilar utama pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melalui akun instagramnya @agusgumiwangk, Kamis (30/1).

Tercatat ekspor industri pengolahan nonmigas tembus US$ 196,55 miliar atau 74,25% dari total ekspor nasional. Catatan gemilang juga ditorehkan dari sisi investasi industri pengolahan nonmigas yang sukses membukukan Rp515,7 triliun atau 40,9% dari total investasi nasional.

Hal tersebut juga sejalan dengan capaian Purchasing Manager’s Index (PMI) manufaktur Indonesia yang terus menerus menduduki level ekspansif. Pada bulan Desember 2024, PMI Manufaktur Indonesia berada pada posisi 51,2.

Tak jauh berbeda, Indeks Kepercayaan Industri (IKI) juga konsisten berada di level ekspansif. Pada bulan Desember 2024, IKI menyentuh level 52,93.

Untuk mendongkrak kinerja industri manufaktur nasional, Kementerian Perindustrian menerbitkan sejumlah kebijakan yang strategis dan pro industri antara lain, Pertama, Perpanjangan Program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) di Tahun 2025. 

“Perpanjangan HGBT sangat penting untuk menjamin kepastian usaha dan daya saing, meningkatkan produktivitas, daya tarik, dan investasi di Indonesia,” jelasnya.

Kedua, Penguatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). “Kebijakan ini juga mampu meningkatkan investasi produk, menciptakan lapangan pekerjaan, dan melindungi produsen dalam negeri dari produk impor,” papar Menperin Agus.

Disamping itu, Pemerintah juga telah mengeluarkan Paket Stimulus Ekonomi di sektor manufaktur untuk menjaga daya beli masyarakat antara lain, Pertama, PPN Ditanggung Pemerintah atau PPN DTP dan Pembebasan Bea Masuk untuk Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). 

“Kebijakan ini merupakan upaya pemerintah memberikan sinyal kepada investor regulasi berupa insentif dan stimulus ini cukup kompetitif, sekaligus sejalan dengan upaya pemerintah menjadikan Indonesia sebagai hub produksi KBLBB,” ujarnya.

Kedua, Pembebasan Bea Masuk 0% dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) 15% Ditanggung Pemerintah atas impor CBU/CKD mobil listrik tertentu.

“Insentif ini diberikan kepad pelaku usaha yang berkomitmen untuk memproduksi kendaraan listrik di Indonesia,” tutur Menperin Agus.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

dari kiri: Dr. Wang Jian (Co-Founder dan Chairman BGI Group), Heru Dharmadi Wijaya (Direktur Utama PT Naleya Genomik Indonesia), dr. Ockti Palupi Rahayuningtyas, MPH, MH.Kes (Direktur Utama RSAB Harapan Kita), dr. Azhar Jaya, S. H., SKM, MARS (Direktur Jenderal Kesehatan Lanjutan), dan Dr. Dra. Lucia Rizka Andalucia, Apt, M. Pharm, MARS (Direktur Jenderal Farmasi dan Alat Kesehatan)

Selasa, 18 Februari 2025 - 20:11 WIB

NGI dan RSAB Harapan Kita Berkolaborasi dalam Penelitian NIPT-Pro dan CNVseq untuk Deteksi Dini Kelainan Genetik Janin

NGI dan RSAB Harapan Kita secara resmi menjalin kerja sama dalam rangka penelitian Non-Invasive Prenatal Test yang diperluas (NIPT-Pro) dan CNVseq (Copy Number Variations Sequencing).

J Trust Bank Kembali Gelar Gourmet Choice 2025

Selasa, 18 Februari 2025 - 19:32 WIB

Apresiasi Pelaku Usaha dan Praktisi di Industri Kuliner, J Trust Bank Kembali Gelar Gourmet Choice 2025

PT Bank JTrust Indonesia Tbk (J Trust Bank) terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi nasabah dan masyarakat, salah satunya melalui “Gourmet Choice 2025” yaitu ajang apresiasi…

BNI bersama ACC One

Selasa, 18 Februari 2025 - 19:29 WIB

BNI dan ACC Lakukan Kerja Sama Layanan Autopay

PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. atau BNI menjalin kerja sama dengan salah satu grup perusahaan pembiayaan dari PT Astra International Tbk yaitu Astra Credit Companies (ACC) yang terdiri…

MODENA menghadirkan fasilitas isi ulang air minum gratis dalam gerakan Tukar Botolmu untuk Didaur Ulang di Car Free Day Jakarta.

Selasa, 18 Februari 2025 - 18:52 WIB

MODENA Pure Hub Ajak Masyarakat Refill & Daur Ulang Plastik di CFD Sudirman

Dalam upaya mengatasi permasalahan sampah plastik di Indonesia, MODENA bersama AQUA, sebagai hydration partner, mendukung gerakan Tukar Botolmu untuk Didaur Ulang.

Executive Director dari PT Kawasan Industri Kendal, Juliani Kusumaningrum

Selasa, 18 Februari 2025 - 18:43 WIB

Realisasi Investasi Kabupaten Kendal Capai Rp14.2 Triliun, KEK Kendal Jadi Magnet Investor di Jawa Tengah

Kabupaten Kendal mencatat realisasi investasi di sepanjang tahun 2024 yaitu sebesar Rp14.2 triliun. Dengan nilai realisasi sebesar itu, Kendal menjadi kabupaten dengan realisasi investasi terbesar…