Tom Liwafa Apresiasi Pesawat Garuda Berdesain Tahilalats

INDUSTRY.co.id - 

Jakarta  – Anggota Komisi VII DPR RI, Tom Liwafa, menyatakan kebanggaannya atas langkah Garuda Indonesia yang menjalin kerja sama dengan Intellectual Property (IP) lokal, Tahilalats.

Langkah ini terealisasi setelah penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan Garuda Indonesia terkait promosi IP lokal.

Kini, karya dari IP lokal Tahilalats telah terpampang di badan pesawat Garuda Indonesia.

Keputusan ini menjadi sorotan, mengingat sebelumnya Garuda Indonesia sempat bekerja sama dengan IP luar negeri.

Dalam rapat bersama Menteri Pariwisata di Komisi VII DPR RI pada November 2024, Tom Liwafa menyoroti pentingnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi teladan dalam mendukung produk dan kreativitas lokal.

“Garuda Indonesia adalah BUMN, dan sudah seharusnya menjadi contoh dalam memprioritaskan kolaborasi dengan IP lokal. Bentuk cinta tanah air adalah ketika kita terus memperjuangkan destinasi wisata dan kekayaan intelektual lokal,” ujar Tom Liwafa.

Pernyataan Tom kala itu memunculkan polemik. Tak sedikit influencer dan penggiat media sosial yang memberikan kritik terhadap usulannya.

Meski begitu, langkah ini mendapat dukungan luas setelah Kemenparekraf dan Garuda Indonesia akhirnya sepakat mempromosikan IP lokal.

“Kemenparekraf menunjukkan respon yang cepat dan tepat terhadap isu-isu di masyarakat, termasuk dalam mendukung kreativitas lokal. Ini adalah langkah yang patut kita apresiasi,” tambah Tom Liwafa.

Kerja sama ini dinilai sebagai wujud nyata komitmen pemerintah dalam mendukung sektor ekonomi kreatif.

Tidak hanya mempromosikan IP lokal, langkah ini juga diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap produk-produk kreatif dalam negeri serta memperkuat citra Indonesia di kancah internasional.

Pesawat Garuda Indonesia dengan desain khas Tahilalats kini menjadi simbol baru kebanggaan nasional. Kolaborasi ini membuktikan bahwa kreativitas lokal mampu bersaing dan menjadi bagian dari representasi bangsa di mata dunia.