Sri Mulyani: Pemerintah Sukses Gelontorkan 434,3 Triliun untuk Subsidi di Empat Sektor Barang Kebutuhan Masyarakat Melalui Belanja APBN 2024

Oleh : Candra Mata | Rabu, 08 Januari 2025 - 12:37 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani
Menteri Keuangan Sri Mulyani

INDUSTRY.co.id - Jakarta, APBN #UangKita, selama tahun 2024 terus bekerja keras melindungi ekonomi dan masyarakat. Bergerak cepat dan lincah merespons dinamika global, menjadi perisai untuk meredam tekanan.

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani melalui keterangan tertulis yang dibagikan melalui akun Instagram resmi miliknya @smindrawati.

"Kerja keras untuk kemajuan bangsa, APBN 2024 beri manfaat langsung untuk rakyat," kata Sri Mulyani seperti dikutip redaksi INDUSTRY.co.id, pada Rabu (8/1/2025).

Menkeu Sri menuturkan, harga saat ini untuk membeli barang-barang seperti LPG 3kg, solar, pertalite, minyak tanah, listrik rumah tangga maksimal 900 VA, pupuk urea dan juga pupuk NPK bukanlah harga yang seharusnya. Menurutnya, karena barang-barang tersebut mendapatkan bantuan berupa subsidi ataupun kompensasi yang diberikan oleh pemerintah melalui belanja APBN #UangKita.

Misalnya, harga jual eceran untuk LPG 3kg sebesar Rp12.750 per tabung (dari pangkalan resmi Pertamina ke agen penyalur). Padahal harga seharusnya adalah Rp42.750 per tabung. Contoh lainnya, masyarakat membeli solar seharga Rp6.800 per liter, sementara harga seharusnya adalah Rp11.950 per liter.

"Lalu, siapa yang menanggung kelebihan Rp30.000 per tabung LPG 3kg dan Rp5.150 per liter Solar? Pemerintah, melalui Belanja APBN dari pajak yang Anda bayar. Subsidi dan kompensasi tidak hanya melindungi kelompok masyarakat yang paling rentan, tetapi juga kelompok kelas menengah mendapat manfaat secara siginifikan," ungkap Sri Mulyani.

Berikut besaran subsidi dan kompensasi yang digelontorkan APBN adalah:

LPG 3kg: Rp80,2 T untuk 40,3 juta pelanggan

- Solar: Rp89,7 T untuk 4 juta kendaraan

- Pertalite: Rp56,1T untuk 157,4 juta kendaraan

- Minyak Tanah Rp4,5 T untuk 1,8 juta rumah tangga

- Listrik RT 900 VA Rp156,4 T untuk 40,3 juta pelanggan (melalui subsidi) dan 50,6 juta pelanggan (melalui kompensasi).

- Pupuk Urea dan Pupuk NPK Rp47,4 T sebanyak 7,3 juta ton pupuk untuk petani

Ini merupakan bentuk nyata manfaat APBN yang langsung dapat dinikmati oleh masyarakat. "Melalui belanja subsidi dan kompensasi, APBN melindungi daya beli masyarakat, sehingga perekonomian kita tetap terus bergerak di tengah tekanan geopolitik dan situasi global yang penuh ketidakpastian," tandas Sri Mulyani.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, Putu Juli Ardika.

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:33 WIB

Penuhi Kebutuhan Bulan Ramadhan, Kemenperin Dorong Harga Bahan Pokok di Bawah HET

Kebutuhan bahan pokok di masyarakat cenderung mengalami peningkatan pada bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri. Dalam upaya membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dengan harga terjangkau,…

Siswa vokasi Kemenperin memiliki kemampuan teknologi industri 4.0 dan berdaya saing global, yakni keikutsertaan siswa pada ajang kompetisi internasional, WorldSkills Competition (WSC) 2024, Lyon, Prancis. Kemenperin juga menyiapkan unit pendidikannya untuk dapat kembali mengikuti seleksi dan berpartisipasi di WorldSkills Asean 2025 di Manila dan WSC 2026 tahun depan.

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:14 WIB

Hebat! Menperin Agus Siap Kirim Siswa Vokasi Binaan BPSDMI Bertarung di Ajang Internasional

Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi dengan perekonomian digital yang besar di Asia Tenggara. Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian terus mendorong percepatan transformasi digital…

Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo

Jumat, 14 Maret 2025 - 10:05 WIB

Soroti Penundaan Pelaporan Data APBN, Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo: Ini Membuat Publik dan Para Investor Bertanya-Tanya

Jakarta-Ketua BAKN DPR RI Andreas Eddy Susetyo berpendapat belum adanya publikasi APBN Kita yang biasanya dirilis setiap bulan menjadi tanda tanya publik. Namun dia masih berkeyakinan bahwa…

AM Putut Prabantoro menerima “Berkat Damai Untuk Bangsa Indonesia” yang ditandatangani oleh Paus Fransiskus di Lapangan St. Petrus, Vatikan (16 Oktober 2019

Jumat, 14 Maret 2025 - 09:50 WIB

75 Tahun Indonesia dan Takhta Suci, Seiring Sejalan

Roma-Tanggal 13 Maret 2025, genap 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia - Takhta Suci. Hubungan kedua negara dimulai dengan pengakuan kemerdekaan dan kedaulatan RI oleh Takhta Suci pada…

Ketua Yayasan Yehonala, Mitosima The Anakunda, M.B.A., pada perayaan ulang tahun ke-19 Sekolah Yehonala

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:52 WIB

Rayakan Ulang Tahun ke-19, Sekolah Yehonala Gelar Acara Spektakuler 'Yeho Event Towards 20 Years'

Sekolah Yehonala merayakan ulang tahun ke-19 dalam menggelar sebuah acara spektakuler bertajuk “Yeho Event Towards 20 Years”, yang diselenggarakan di Grand Ballroom Lt.4 Pacific Palace Hotel.…