Balai Kemenperin di Pekanbaru Berperan Wujudkan Industri Berkelanjutan

Oleh : Candra Mata | Selasa, 03 Desember 2024 - 11:08 WIB

Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Andi Rizaldi
Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Andi Rizaldi

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Provinsi Riau dan Kepulauan Riau memiliki potensi besar untuk mewujudkan industri yang berkelanjutan. Saat ini, di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau terdapat sebanyak 920 industri yang terdiri dari berbagai sektor unggulan seperti minyak kelapa sawit, kayu, dan produk-produk olahan lainnya.

“Seperti yang kita ketahui juga, misalnya Riau yang merupakan provinsi dengan luas perkebunan sawit terbesar di Indonesia, yaitu sekitar 20,6 persen atau 3,38 juta hektare dari luas perkebunan sawit secara nasional sebesar 16,38 juta ha. Sehingga potensi dan peluang hilirisasi industri di Provinsi Riau masih sangat prospektif,” kata Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian, Andi Rizaldi dalam keterangannya, Senin (2/12).

Menurut Kepala BSKJI, Riau dan Kepulauan Riau menjadi pusat penting dalam mendukung pertumbuhan dan rantai pasok industri nasional. “Namun, potensi ini harus dikelola dengan baik melalui sinergi antar-pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, pelaku industri, dan lembaga pelayanan teknis,” ujarnya.

Oleh karena itu, Andi berharap kepada Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Pekanbaru sebagai salah satu unit kerja di bawah BSKJI, harus berperan strategis dalam mendukung pengembangan sektor industri di wilayah Riau dan Kepulauan Riau. “Contohnya, dengan menyediakan layanan seperti Lembaga Pemeriksa Halal (LPH), BSPJI Pekanbaru dapat menjadi mitra utama bagi pelaku industri dalam meningkatkan kualitas produk dan mendukung terciptanya rasa aman bagi masyarakat,” tuturnya.

Selain itu, BSPJI Pekanbaru telah berkontribusi dalam mendukung pelaku industri di wilayah Riau dan sekitarnya dengan menyediakan layanan dan jasa yang ditawarkan seperti pengujian, kalibrasi, sertifikasi, hingga pelatihan. “Tidak hanya memberikan solusi teknis, tetapi juga mendukung terciptanya industri yang kompetitif dan berkelanjutan,” imbuhnya.

Oleh karenanya, Kepala BSKJI memberikan apresiasi kepada BSPJI Pekanbaru yang telah menggelar kegiatan Temu Industri 2024 pada 21 November 2024. “Melalui acara temu industri ini, saya berharap dapat mempererat kerja sama antara BSPJI Pekanbaru dan seluruh stakeholder industri,” ungkapnya.

Andi optimistis, dengan komitmen dan sinergi semua pihak, industri di Riau dan Kepulauan Riau dapat berkembang lebih pesat sehingga memberikan dampak ekonomi yang positif sekaligus berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan. “Melalui kolaborasi ini, kita dapat mewujudkan ekosistem industri yang mampu bersaing di tingkat global,” imbuhnya.

Kepala BSPJI Pekanbaru, Siti Rohmatul Ummah menyampaikan, kegiatan temu industri ini menjadi ajang kolaborasi yang lebih kuat dan bermanfaat bagi seluruh pihak yang terlibat untuk mewujudkan industri yang berkelanjutan. Pada kesempatan ini, BSPJI Pekanbaru melaksanakan peluncuran LPH Utama.

“Dengan status baru ini, LPH BSPJI Pekanbaru dapat memeriksa berbagai skala produk, mulai dari mikro hingga besar, baik di tingkat nasional maupun internasional,” jelas Siti.

Berikutnya, dalam rangkaian kegiatan ini, BSPJI Pekanbaru juga memberikan sertifikat SPPT SNI kepada tujuh pelanggan setianya, yaitu PT Prima Organik Agro, PT Wilmar Nabati Indonesia, PT Kunango Jantan Agro, CV Ananda Water, PT Indonesia Ionized Mineral Water, PT Cakra Alam Sejati, dan PT Tirta Emas Kemasindo.

Selain itu, BSPJI Pekanbaru menyerahkan Sertifikat Halal kepada PT. First Resources dan Sertifikat Industri Hijau kepada PT Wilmar Nabati Indonesia. “Kami juga memberikan apresiasi khusus kepada pelanggan loyal, yaitu PT. First Resources, Kopsyah Patrindo, dan Bapak Heriyanto atas kepercayaan mereka dalam menggunakan layanan BSPJI Pekanbaru,” pungkas Siti.

Pada acara temu industri, diisi pula dengan sesi talk show yang menghadirkan narasumber dari Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sumatera - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Narasumber ini membahas perencanaan, perlindungan dan pengelolaan lingkungan. Tim dari BSPJI Pekanbaru turut memaparkan informasi terkait layanan jasa teknis dan laboratorium lingkungan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Minggu, 12 Januari 2025 - 07:00 WIB

Simak! Pernyataan Lengkap Menperin Agus Soal TKDN Apple

Menteri Perindustrian mengapresiasi kedatangan petinggi Apple dan tim yang telah bersedia datang ke Kemenperin untuk melakukan negosiasi terkait dengan sertifikasi TKDN iPhone 16. Hal tersebut…

Ricky Harun bagi-bagi tas totebag British Propolis edisi Hello Kitty secara gratis.

Sabtu, 11 Januari 2025 - 15:40 WIB

Tas British Propolis Edisi Hello Kitty Dibagikan Ricky Harun Secara Gratis

Bagi-bagi totebag Hello Kitty secara gratis yang diumumkan Ricky Harun adalah bentuk apresiasi British Propolis kepada pelanggannya.

Kebun sawit (Foto Dok Tribunnews)

Sabtu, 11 Januari 2025 - 14:59 WIB

PT PEU Klarifikasi Tuduhan Forum Petani Desa Kabun Terkait Kebun Plasma

PT PEU tidak memiliki hubungan hukum dengan forum petani terkait kewajiban perusahaan dalam memenuhi kewajiban memfasilitasi Pembangunan kebun Masyarakat sebesar 20%.

Direktur Utama BRI Sunarso

Sabtu, 11 Januari 2025 - 12:04 WIB

Buka Akses Keuangan ke Masyarakat, Direktur Utama BRI Sunarso Mendapatkan Penghargaan 'Impact on Financial Industry Leadership'

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali mendapat pengakuan atas kontribusinya dalam mendukung perkembangan sektor finansial di Indonesia. Pada ajang Kumparan Awards Impact Makers…

QNET Raih Gold di Ajang Penghargaan Indonesia SDGs Award 2024

Sabtu, 11 Januari 2025 - 11:49 WIB

QNET Raih Gold di Ajang Penghargaan Indonesia SDGs Award 2024

ISDA Award 2024 memberikan pengharagaan kategori gold kepada program penanaman bakau di pesisir pantai Bali yang QNET lakukan bersama Kodim 1611 Badung Bali