HUMI Tanam 4.000 Bibit Mangrove, Komitmen Nyata untuk Keberlanjutan dan Mitigasi Perubahan Iklim

Oleh : Abraham Sihombing | Sabtu, 23 November 2024 - 14:58 WIB

Direksi PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) berfoto bersama dalam program Penanaman 4.000 Bibit Mangrove di Desa Pantai Bahagia, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Foto: Humas HUMI)
Direksi PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) berfoto bersama dalam program Penanaman 4.000 Bibit Mangrove di Desa Pantai Bahagia, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Foto: Humas HUMI)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Emiten pelayaran PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) melaksanakan program penanaman mangrove di Kawasan Konservasi Mangrove Pantai Bahagia, Muaragembong, Bekasi.

 

Program penanaman 4.000 bibit mangrove sebagai langkah nyata HUMI dalam mengelola dampak lingkungan dari operasional serta kontribusi terhadap upaya global melawan perubahan iklim. Sebelumnya pada pertengahan tahun 2024, telah dilakukan 1.500 bibit mangrove di tempat yang sama, sehingga total bibit yang ditanam hingga akhir tahun 2024, sebanyak 5.500 bibit mangrove.

 

“HUMI berkomitmen untuk mengelola dampak operasional terhadap lingkungan dengan serius, sejalan dengan upaya global melawan perubahan iklim. Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor maritim, kami memahami peran dan tanggung jawab kami dalam menjaga keberlanjutan. Tanggung jawab kami tidak hanya terbatas pada pemenuhan kebutuhan logistik, tetapi juga berfokus pada bagaimana setiap langkah yang kami ambil dapat berkontribusi pada kelestarian bumi,” ujar Tirta Hidayat, Direktur Utama HUMI.

 

Sebagai perusahaan yang beroperasi di industri maritim, HUMI menyadari bahwa operasional kapal, yang menjadi bagian penting dari rantai logistik global, memiliki dampak terhadap emisi karbon. “Operasi kapal kami memiliki kontribusi terhadap emisi karbon, dan HUMI terus mencari cara untuk memitigasi dampak ini melalui peningkatan efisiensi energi, pemanfaatan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan, serta inovasi berkelanjutan dalam operasional kapal. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi untuk mengurangi jejak karbon dan memastikan bahwa kami beroperasi dengan dampak lingkungan yang lebih rendah,” tambah Direktur Utama HUMI.

 

Sebagai salah satu upaya konkrit dalam mengatasi perubahan iklim, HUMI meluncurkan Program Penanaman Mangrove yang berfungsi sebagai kompensasi karbon (carbon offset) pada 3 - 5 tahun mendatang. Mangrove dikenal memiliki kemampuan luar biasa dalam menyerap karbon dioksida dan melindungi ekosistem pesisir. Program penanaman bibit mangrove ini akan berfungsi sebagai penyerap karbon alami sekaligus melindungi kawasan pesisir dari erosi dan abrasi. Penanaman mangrove ini juga menjadi langkah strategis untuk menjaga keberagaman hayati, mencegah kerusakan ekosistem, serta meningkatkan ketahanan pesisir terhadap dampak perubahan iklim.

 

Program ini melibatkan kolaborasi antara HUMI dengan Yayasan Mangrove Indonesia Lestari, sebuah komunitas non-profit yang memiliki concern dan memiliki inisiatif menyelamatkan bumi melalui konservasi mangrove. Yayasan Mangrove Indonesia Lestari berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup Dan Kehutanan RI, Dinas Pertamanan Dan Hutan Kota, Provinsi Jakarta, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian, Propinsi Jakarta, Dinas Kehutanan, Propinsi Jawa Barat dan Dinas Kehutanan, Propinsi Jawa Tengah.

 

“Kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan dampak jangka panjang yang lebih besar. Kami bekerja sama dengan Yayasan Mangrove Indonesia Lestari, sebuah komunitas nonprofit, untuk memastikan keberlanjutan program ini dan memberdayakan mereka dalam menjaga dan merawat mangrove yang telah ditanam. Bersama-sama, kami menciptakan solusi yang dapat memberi manfaat besar bagi lingkungan, masyarakat, dan ekosistem pesisir di daerah ini,” jelas Tirta.

 

Melalui program ini, HUMI berharap dapat memimpin dalam inisiatif ESG di sektor maritim. “Kami ingin menjadi pelopor dalam inisiatif ESG dan keberlanjutan. Melalui langkah nyata seperti program penanaman mangrove ini, kami memperlihatkan komitmen jangka panjang untuk keberlanjutan. Dengan aksi nyata dan kolaborasi antara HUMI, masyarakat, dan mitra kami, kami yakin kita dapat menciptakan masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan,” tutup Direktur Utama HUMI.

 

Dengan tagline #HUMI Untuk Masa Depan, HUMI tidak hanya berlayar untuk memenuhi kebutuhan logistik global, tetapi juga untuk memberikan dampak positif yang signifikan bagi bumi yang kita cintai. Mari bersama-sama, kita jaga keberlanjutan ini demi masa depan yang lebih baik dan lingkungan yang lebih sehat. Setiap langkah yang kita ambil hari ini akan memberikan perubahan positif untuk generasi mendatang.***

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita

Rabu, 27 November 2024 - 10:49 WIB

Kemenperin Cetak 325 SDM Kompeten Industri Tekstil dan Kukuhkan 2 Guru Besar

Kementerian Perindustrian terus berperan aktif dalam menyediakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan berdaya saing untuk memenuhi kebutuhan industri tekstil dan produk tekstil (TPT).…

Saudi ELENEX 2024

Rabu, 27 November 2024 - 10:25 WIB

Kemenperin: Industri Peralatan Listrik dan Alat Energi RI Siap Penetrasi ke Pasar Timur Tengah

Kementerian Perindustrian berupaya untuk memperkenalkan kemampuan dan potensi industri peralatan listrik dan alat energi di Indonesia sekaligus membuka akses pasar ke kancah internasional, khususnya…

Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha MIND ID Dilo Seno Widagdo

Rabu, 27 November 2024 - 10:16 WIB

MIND ID Optimistis Hadapi Tantangan Geopolitik

BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, optimistis bahwa sektor industri mineral dan batu bara Indonesia mampu menjadi tulang punggung hilirisasi serta menghadapi tantangan geopolitik…

Kementerian Perindustrian

Rabu, 27 November 2024 - 08:10 WIB

Unjuk Kemampuan di Vietnam, Kemenperin Bawa Industri Kabel RI Perluas Pasar Ekspor

Kementerian Perindustrian semakin gencar untuk memperkenalkan kemampuan industri dalam negeri di berbagai ajang tingkat internasional. Tujuannya antara lain memperluas akses pasar, membuka peluang…

Ketua APINDO Shinta W. Kamdani bersama Ketua Bidang Ketenagakerjaan APINDO Bob Azam saat konferensi pers terkait kenaikan UMP (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Rabu, 27 November 2024 - 07:47 WIB

Bertemu Menaker, APINDO Luapkan Kekecewaan Soal Ketidakpastian Kebijakan Formula Upah

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyatakan kekecewaannya atas keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menganulir Undang-undang Cipta Kerja (UUCK) kluster Ketenagakerjaan. Hal tersebut…