BNI Pertegas Komitmen Dorong Transisi Hijau di COP29 Azerbaijan

Oleh : Wiyanto | Rabu, 13 November 2024 - 17:51 WIB

Dialog BNI di Azerbaijan
Dialog BNI di Azerbaijan

INDUSTRY.co.id-Jakarta-PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memperkuat komitmennya untuk mendorong transisi hijau melalui pendanaan dan dukungan bagi debitur, seiring dengan target Indonesia menuju Net Zero Emission (NZE).

Hal ini dipertegas pada The 29th Conference of the Parties to the UN Framework Convention on Climate Change (COP29) di Baku, Azerbaijan. BNI turut ambil bagian dalam sesi talkshow di Indonesia Pavilion dengan tema “Catalyzing Industries’ Green Transition: Banks’ Financing Strategy in Advancing Indonesia’s NZE Commitment”.

Dalam diskusi yang berlangsung pada 11 November 2024 itu, Direktur Risk Management BNI David Pirzada menyoroti peran strategis perbankan dalam mendukung transisi hijau di Indonesia.

"Dengan meningkatnya isu perubahan iklim setiap tahun, sinergi antar pemangku kepentingan seperti pemerintah, pelaku usaha, akademisi, komunitas, dan institusi keuangan sangat dibutuhkan untuk mencapai keberlanjutan di Indonesia," jelas David.

David juga memaparkan sejumlah tantangan yang masih dihadapi perusahaan Indonesia dalam menerapkan praktik berkelanjutan, seperti keterbatasan anggaran, kurangnya tenaga ahli di bidang Environmental, Social, and Governance (ESG), serta perlunya peningkatan komitmen dari manajemen dan dukungan regulasi.

"Dalam upaya mengatasi hambatan ini, BNI berperan sebagai mitra strategis yang memberikan layanan pendampingan serta pembiayaan melalui program Sustainability Linked Loans (SLL)," ujarnya.

David menyebutkan, hingga September 2024, BNI telah menyalurkan SLL sebesar Rp 5,5 triliun kepada berbagai sektor, termasuk agrifood, manufaktur semen, baja, hingga kemasan. Dana ini bertujuan untuk membantu perusahaan memperbaiki kinerja keberlanjutan mereka.

"Kami berhasil mendorong beberapa debitur memperbaiki skor ESG Sustainalytics mereka, dari severe risk menjadi high risk, serta mengurangi dampak emisi karbon," tambah David.

Salah satu Inisiatif BNI dalam pendampingan kepada debitur yakni menyelenggarakan program BNI ESG Sustainability & Transition (BEST) pada September 2024. Melalui program tersebut, BNI mengundang 25 perusahaan energi untuk berdiskusi tentang Taksonomi Keuangan Berkelanjutan Indonesia (TKBI) yang bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian ESDM, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta International Finance Corporation (IFC).

BNI juga tercatat sebagai bank pertama di Indonesia yang menerbitkan obligasi hijau (green bond) dalam denominasi rupiah senilai Rp 5 triliun pada 2022. Obligasi ini telah berkontribusi signifikan dalam pengurangan emisi karbon sebesar 1,4 juta ton CO2eq, serta mendukung daur ulang 1,6 juta ton sampah dan perlindungan lebih dari 300 ribu hektar lahan dan menanam lebih dari 28.000 pohon.

"Capaian ini merupakan hasil distribusi dana ke sektor energi terbarukan, transportasi ramah lingkungan, bangunan hijau, pengelolaan limbah, serta pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan," ungkap David.

Selain sektor korporasi, BNI juga menjangkau Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam implementasi praktik ramah lingkungan, seperti pengelolaan limbah dan penggunaan bahan baku yang ramah lingkungan. "Komitmen kami sangat kuat untuk terus tumbuh bersama debitur dalam menciptakan masa depan berkelanjutan. Kami ingin memastikan bahwa Indonesia dapat menjadi pemain utama dalam upaya keberlanjutan global, menuju Indonesia Emas 2045," pungkas David

Partisipasi aktif BNI dalam COP29 ini menjadi bukti kuat peran strategis bank dalam mendukung transisi hijau dan ambisi NZE Indonesia, sekaligus mempertegas komitmen keberlanjutan BNI yang terintegrasi dalam setiap lini bisnis dan kemitraan debitur.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Head of Corporate Solution AXA Mandiri, Nicolaus Satya (kiri), Direktur Keuangan, Sumber Daya Manusia dan Manajemen Risiko, PT Industri Kereta Api (Persero), Andy Budiman (kedua kiri), Assistant General Manager PT Sambu Group, Joko Susilo Subroto (tengah),Pelaksana Tugas Pengurus DPLK AXA Mandiri, Juanita (kedua kanan), Direktur AXA Mandiri, Uke Giri Utama (kanan)

Kamis, 14 November 2024 - 15:40 WIB

DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT AXA Mandiri Financial Services (DPLK AXA Mandiri) hari ini menandatangani kerja sama strategis dengan PT. Industri Kereta Api (Persero) dan Sambu Group.

Hutama Karya (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 14 November 2024 - 15:32 WIB

Hutama Karya Catat Kinerja Keuangan Positif, Laba Bersih TW III 2024 Capai Rp884 Miliar

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) berhasil mempertahankan kinerja keuangannya dimana hingga Triwulan III (TW III) 2024 perusahaan mencatatkan laba bersih (unaudited) senilai Rp 844 Miliar…

Rio Ricaro, Country Manager, SiteMinder Indonesia

Kamis, 14 November 2024 - 15:12 WIB

Wisatawan Indonesia Paling Eco-Conscious Secara Global Berdasarkan SiteMinder’s Changing Traveller Report 2025

Platform distribusi dan pendapatan hotel terkemuka SiteMinder merilis SiteMinder’s Changing Traveller Report 2025, survei terbesar di dunia mengenai akomodasi yang mengungkapkan bahwa wisatawan…

Mentan minum susu bersama anak-anak

Kamis, 14 November 2024 - 14:27 WIB

Mentan Amran Minum Susu Bersama Ribuan Anak Sekolah, Peternak, dan Pelaku Industri Susu

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan ke Pasuruan, Jawa Timur, dalam rangka Gerakan Peningkatan Produksi Susu Segar Dalam Negeri. Acara ini digelar di Lapangan Graha…

Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto, S.I.P,

Kamis, 14 November 2024 - 14:02 WIB

Danpuspom TNI Pimpin Apel Gelar Pasukan Penegakan Hukum Tahun 2024

(Puspen TNI) - Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto, S.I.P, mewakili Panglima TNI memimpin Apel Gelar Pasukan Penegakan Hukum Tahun 2024 yang mengusung tema…