Naik 28,30%, Bitcoin Tembus ke Level US$88,000

Oleh : Hariyanto | Selasa, 12 November 2024 - 14:34 WIB

Ilustrasi Bitcoin
Ilustrasi Bitcoin

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Bitcoin terus mencetak all time high baru dalam beberapa hari terakhir, kini menembus angka $88,000 pada Selasa (12/11/2024) pukul 06.00 WIB. Hanya seminggu yang lalu, harga BTC berada di angka $67,830 dengan demikian BTC mencatat kenaikan 28,30% dalam sepekan terakhir. Sementara, Year To Date (YTD) BTC telah melonjak sebesar 82,13%. 

Altcoin ikut melonjak bersama Bitcoin (BTC), dengan Ethereum (ETH) mencapai $3,349, Solana (SOL) menyentuh $220, dan Dogecoin (DOGE) berada di $0,324, masing-masing mencatatkan kenaikan dalam seminggu terakhir jam sebesar 38,65%, 38,85%, dan 108%.

Kapitalisasi pasar global kripto kini telah melampaui $3 triliun, terakhir kali dicapai pada November 2021. Pergerakan bullish ini terjadi seiring dengan saat pasar mencerna kemenangan telak Donald Trump yang berdampak positif ke pasar kripto. 

Presiden terpilih ini telah berjanji bahwa pemerintahannya akan berhenti menjual miliaran dolar Bitcoin yang dikumpulkan oleh AS dari kasus kriminal, dan malah akan menyimpannya sebagai cadangan strategis seperti emas. Kebijakan tersebut akan meredam kekhawatiran investor adanya aksi jual BTC oleh pemerintah AS di masa depan. 

Trump juga menyatakan bahwa pada hari pertama jabatannya, ia akan memberhentikan Ketua U.S. Securities and Exchange Commission, Gary Gensler, serta menerapkan kebijakan yang mendorong hak kepemilikan mandiri (self-custody) aset kripto dan mendukung perkembangan industri secara luas.

Di sisi lain, perdagangan ETF Bitcoin spot mencatat penutupan positif selama lima minggu berturut-turut. Pekan lalu, ETF Bitcoin spot mencatat net inflow sebesar $1,63 miliar pada periode 4 - 8 November 2024, dengan angka penutupan harian mencapai $1,48 Miliar pada Kamis (7/11/2024) inflow harian tertinggi sejak pertama kali ETF Bitcoin diperdagangkan pada 11 Januari 2024, menurut data dari SoSo Value.

“Reli Bitcoin berpotensi mencapai angka $91.500. Meski demikian, investor perlu tetap waspada adanya penurunan yang didorong aksi profit taking dan aksi risk-off minggu ini karena bertepatan dengan adanya rilis data Inflasi AS dan pidato Gubernur Bank Sentral AS, Jerome Powell.” kata Financial Expert Ajaib Kripto, Panji Yudha. 

Panji menyebut bahwa pasar saat ini sedang berada di fase keserakahan yang tinggi. “Selain itu, indeks Crypto Greed and Fear menunjukkan posisi Extreme Greed seperti angka 76, ini mengindikasikan bahwa pasar sedang berada dalam fase ketamakan yang tinggi. Situasi ini sering kali mengisyaratkan bahwa harga kripto telah naik secara signifikan dalam waktu singkat dan mungkin rentan terhadap koreksi,” ujar Panji.

Fokus Minggu Ini: Data CPI dan Pidato Powell

Fokus utama pasar minggu ini adalah data Indeks Harga Konsumen (CPI) AS pada 13 November nanti, yang diharapkan akan memberi gambaran tentang tekanan inflasi dan arah kebijakan Federal Reserve. Data CPI diprediksi akan meningkat menjadi 2,6%YoY, lebih tinggi dari periode sebelumnya di angka 2,4%YoY dan secara bulanan diprediksi akan tetap di angka 0,2% MoM. 

Disisi lain, data inflasi disusul oleh pidato Ketua Fed Jerome Powell pada Jumat, 15 November 2024 nanti. Meskipun inflasi tahunan diprediksi meningkat, ada kemungkinan Fed akan terus melanjutkan penurunan suku bunga dalam upaya mendorong likuiditas lebih lanjut. Menurut CME Fedwatch Tool, pasar melihat peluang sekitar 65% untuk penurunan suku bunga 25 bps pada FOMC Desember. 

Prediksi dan Risiko

Ekspektasi peningkatan regulasi pro-kripto, ditambah dengan pelonggaran kebijakan moneter, bisa membawa potensi pertumbuhan tambahan bagi BTC dan aset kripto lainnya di minggu-minggu mendatang.

Sebagai kesimpulan, minggu ini menjadi krusial bagi investor kripto, dengan potensi pengaruh besar dari data CPI dan kebijakan Fed pada sentimen pasar. Para investor kripto perlu mempertimbangkan volatilitas yang mungkin terjadi dan peluang dalam mempertahankan posisi mereka saat pasar mencermati arah ekonomi dan regulasi ke depan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Thomas Franken, Direktur K, Portfolio Plastics & Rubber, Messe Düsseldorf GmbH dan Rini Sumardi Direktur Wakeni (wahana kemala niaga)

Kamis, 21 November 2024 - 14:51 WIB

Messe Duesseldorf Ajak Industri Plastik dan Karet Indonesia Akselerasi Penerapan Industri Hijau Melalui Pameran K

Jakarta– Messe Düsseldorf selaku penyelenggara pameran K mengajak para pengusaha industri plastik dan karet Indonesia untuk mengakselerasi penerapan industri hijau di lingkungan bisnis mereka.

Peluncuran Nippon Paint Spotless Plus Series

Kamis, 21 November 2024 - 14:26 WIB

Nippon Paint Luncurkan Spotless Plus Series Dengan Inovasi AirGuard Technology untuk Rumah Lebih Sehat

Nippon Paint meluncurkan Spotless Plus Series dengan hasil akhir Matt & Sheen, cat interior ultra-premium dengan spesifikasi setara untuk project rumah sakit, kini dapat digunakan oleh para…

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad

Kamis, 21 November 2024 - 13:42 WIB

Peringatan Bulan Mutu Nasional 2024: Standardisasi untuk Transformasi Ekonomi yang Berkelanjutan

Dalam upaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dan mendukung target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 %, Pemerintah Indonesia terus mendorong penerapan pembangunan berkelanjutan yang tertuang dalam…

Bank Saqu rayakan satu tahun perjalanan dengan menghadirkan program Rising Stars

Kamis, 21 November 2024 - 12:42 WIB

Rayakan Satu Tahun Perjalanan, Bank Saqu Gelar Rising Stars sebagai Ajang Apresiasi Bagi Mitra Strategis

Dalam rangka merayakan perjalanan tahun pertama yang penuh inspirasi, Bank Saqu, layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta yang dimiliki oleh Astra Financial dan WeLab, menggelar acara…

Pameran SIAL Interfood

Kamis, 21 November 2024 - 11:19 WIB

Korea Pavilion Hadirkan 24 Brand Ternama di SIAL Interfood 2024

Kementerian Pertanian Republik Korea bersama dengan Korea Agro-Fisheries & Food Trade Corporation (aT Center) berpartisipasi dalam Pameran Pangan Terbesar se-Indonesia, SIAL Interfood 2024 yang…