Giantara Serpong City Bangun Underpass Permudah Aksesibilitas Penghuni dan Warga Sekitar

Oleh : Ridwan | Senin, 11 November 2024 - 19:43 WIB

Manajemen dan direksi Giantara Serpong City saat groundbreaking infrastruktur underpass
Manajemen dan direksi Giantara Serpong City saat groundbreaking infrastruktur underpass

INDUSTRY.co.id - Tangerang - Giantara Group secara resmi menggelar seremoni groundbreaking underpass di kawasan perumahan Giantara Serpong City. 

Giantara Group rela merogok kocek lebih dalam untuk membangun underpass agar aksesibilitas di kawasan perumahan yang memiliki luas mencapai 109 hektar ini lebih terbuka.

Chief Executive Officer Giantara Group, Cindy Giantara mengatakan, underpass ini menjadi infrastruktur utama kawasan Giantara Serpong City yang akan menghubungkan proyek perumahan dengan jalan nasional.

"Underpass ini menjadi aksesibilitas yang akan mendukung mobilitas para penghuni Giantara Serpong City, karena terkoneksi langsung dengan jalan boulevard yang saat ini sudah terbangun sepanjang 1,5 kilometer," kata Cindy di Tangerang (11/11).

Ginatara Group menargetkan underpass yang memiliki panjang 400 meter dengan lebar 200 meter ini akan rampung pada awal tahun 2025.

"Kita targetkan pada awal tahun depan dapat beroperasi dan bisa dikanfaatkan oleh warga Giantara Serpong City dan juga warga sekitar," jelasnya.

Selain itu, lokasi Giantara Serpong City yang di dalamnya terdapat Stasiun Commuterline Cicayur, menjadi bagian dari fasilitas penting dalam proyek perumahan ini. Rencananya selepas pembangunan underpass manajemen Giantara Serpong City akan merenovasi stasiun tersebut di tahun depan.

“Selain aksesbilitas dan infrastruktur yang bagus, kemudahan dalam mengakses sarana transportasi menjadi dua diantara banyak hal yang dicari konsumen dalam memilih lokasi tempat tinggalnya. Selain itu perkembangan kawasan Giantara Serpong City semakin berkembang dengan cepat,” ujar Cindy.

Pembangunan infrastruktur di kawasan Giantara Serpong City merupakan bukti dari komitmen manajemen Giantara Group pada konsumen yang telah membeli unit rumah di proyeknya. Dan saat ini progres pembangunan unit rumah di cluster Nerin memasuki tahap finishing.

Hampir seluruh unit sudah terjual di Giantara Serpong City, yakni sebanyak 176 unit dalam proses pembangunan dan memasuki tahap finishing.

“Sekali lagi kami Giantara Group menunjukkan komitmennya dengan melakukan proses serah terima kunci tepat waktu sesuai jadwal yang kami janjikan pada konsumen,” terang Cindy.

Selain memasarkan Nerin, Giantara Serpong City juga memasarkan cluster Khione yang sudah dipasarkan pada Juni lalu dengan kisaran harga mulai dari Rp2,4 miliar hingga Rp3,1 miliar. 

Sedangkan Nerin tahap 3 harganya mulai dari Rp1 miliar hingga Rp1,3 miliar. Dimana semua tipe unit rumah ini berdimensi 2 lantai, mulai dari yang berukuran 5 x 12 meter hingga yang terbesar 8 x 16 meter.

Cindy optimis Giantara Serpong City menjadi opsi pilihan konsumen karena proyek yang dikembangkan Giantara Group ini memiliki karakter berbeda.

“Lokasi strategis, infrastruktur dan aksesbilitas yang mendukung dengan adanya moda transportasi commuterline dalam Kawasan menjadi kelebihan kita,” tegasnya.

Selain itu, lokasinya yang berdekatan dengan kawasan BSD City juga menjadi point penting. Sehingga fasilitas-fasilitas yang ada di luar Giantara Serpong City, mulai dari pusat belanja, sekolah, rumah sakit dan lainnya bisa dimanfaatkan oleh warga Giantara Serpong City.

Menurut Cindy, pasar properti di Serpong terkait pencarian rumah tapak cukup tinggi. Salah satunya karena kawasan ini telah menjadi magnet industri properti di Tanah Air. 

"Dan yang diuntungkan adalah konsumen, selain banyak memiliki fasilitas juga banyak pilihan perumahannya. Sehingga konsumen bisa menyesuaikan dengan dana yang dimiliki dan sesuai kebutuhannya," tutup Cindy.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Nadia Bulan Sofya kesurupan di film Pulung Gantung Pati Ngendat

Kamis, 26 Desember 2024 - 20:43 WIB

'Pulung Gantung Pati Ngendat', Film Horor Sarat Pesan Moral

Mengambil inspirasi dari urban legend yang masih dipercayai di Gunungkidul, film yang diproduksi Makara Production ini mengajak penonton mengeksplorasi mitos Pulung Gantung.

PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA)

Kamis, 26 Desember 2024 - 17:34 WIB

ESSA Siapkan Pembangunan Fasilitas Manufaktur Sustainable Aviation Fuel (SAF)

Emiten yang bergerak di bidang Energi dan Kimia melalui kilang LPG dan pabrik Amoniak, PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) mengumumkan langkahnya dalam merambah bisnis produksi Sustainable…

Wamenekraf Irene Umar saat meresmikan Game Corners di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, pada Selasa (24/12/2024).

Kamis, 26 Desember 2024 - 16:27 WIB

Diresmikan Wamenekraf: Game Corner Terminal 3 Bandara Soetta Siap Promosikan Karya Kreatif Lokal

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Ekonomi Kreatif (Wamenekraf/Wakabekraf), Irene Umar, mengatakan Game Corners di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, diresmikan dan…

Gerbang Tol Kayu Agung

Kamis, 26 Desember 2024 - 16:13 WIB

Informasi Terkini Volume Lalu Lintas Selama Libur Nataru di Jalan Tol Trans Sumatera

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) terus memantau perkembangan Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama Libur Nataru 2024/2025.

TRIS

Kamis, 26 Desember 2024 - 15:50 WIB

Lima Dekade Trisula Group Merajut Reputasi di Industri Tekstil

Industri tekstil dan garmen di Indonesia menghadapi berbagai tantangan berat. Persaingan yang semakin ketat dengan produk impor, tekanan biaya produksi, serta fluktuasi pasar menjadi ancaman…