Di Usia ke-9, Ninja Xpress Fokus Pada Bisnis Berkelanjutan Melalui Semangat Rekalibrasi

Oleh : Candra Mata | Kamis, 31 Oktober 2024 - 08:38 WIB

Semangat Rekalibrasi Ninja Xpress
Semangat Rekalibrasi Ninja Xpress

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Merayakan 9 tahun perjalanan memajukan industri logistik tanah air, Ninja Xpress melakukan Rekalibrasi sebagai langkah bisnis melalui upaya transformasi yang fokus pada model bisnis Business-to-business-restock (“B2BR”) yang bertujuan untuk mendukung para pelaku bisnis ritel atau korporasi dalam mencapai tujuan bisnis mereka.

Menerapkan model bisnis B2B dengan menghadirkan berbagai layanan inovatif seperti layanan Ninja Business to Business Restock (“B2BR”) yang di didukung oleh ekosistem logistik yang terintegrasi, Ninja Xpress berupaya untuk memberi dampak yang jauh lebih besar bagi supply chain management Indonesia dan juga menghadirkan berbagai pilihan pengiriman yang dibutuhkan oleh korporasi. 

Andi Djoewarsa, Chief Marketing Officer Ninja Xpress menjelaskan, selama sembilan tahun terakhir Ninja Xpress selalu beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan pasar. "Melalui semangat Rekalibrasi, kami memfokuskan kembali model bisnis untuk lebih mendukung korporasi secara berkelanjutan dengan tetap berfokus pada semangat yang sama yakni selalu siap bantu sampai di tujuan. Dengan ekosistem logistik yang telah berdiri sejak 2015, kami tidak hanya memperhatikan volume pengiriman, tetapi juga ingin memberikan nilai lebih yang mendukung pertumbuhan bisnis seluruh shipper kami" ujarnya.

Dalam semangat Rekalibrasi, Andi Djoewarsa menambahkan, Ninja Xpress beradaptasi dan mentransformasi bisnisnya agar tetap relevan dengan kebutuhan beragam kebutuhan. "Memanfaatkan ekosistem logistik yang sudah terbangun, Ninja Xpress memperkuat fasilitasnya dengan meluncurkan beberapa layanan baru pada tahun 2024, yaitu Ninja International Deliveries dan Ninja B2BR,"terangnya.

Adapun langkah ini bertujuan untuk memperkokoh pondasi bisnis guna melayani kebutuhan platform dan korporasi, serta memastikan setiap layanan berdampak signifikan bagi keberlanjutan dan profitabilitas Ninja Xpress dan para shipper.

Tak hanya itu, layanan Ninja B2BR sendiri dirancang khusus untuk mengoptimalkan manajemen rantai pasok atau supply chain bagi korporasi, terutama pelaku bisnis ritel. "Melalui Ninja B2BR, Ninja Xpress menawarkan solusi logistik terintegrasi yang mencakup manajemen pergudangan, pengiriman, serta layanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan setiap shipper," ungkap Andi Djoewarsa.

Lebih lanjut Andi Djoewarsa menerangkan, model bisnis B2B ini memberikan fleksibilitas bagi mitra usaha untuk mengelola operasi logistik secara praktis dan ekonomis sesuai skala bisnis mereka. "Salah satu korporasi Ninja Xpress yang akan memanfaatkan layanan Ninja B2BR adalah brand kecantikan Larissa Aesthetic Center asal Yogyakarta, yang telah berdiri lebih dari 40 tahun dan memiliki lebih dari 50 cabang tersebar di berbagai wilayah Indonesia," pungkasnya.

Dionisius Simanjuntak, Sales & Marketing Manager Larissa, menjelaskan bahwa tantangan utama yang dihadapi Larissa dengan banyaknya cabang di seluruh Indonesia adalah memastikan pengiriman produk tepat waktu dan kualitasnya tetap terjaga. "Jika stabilitas suhu selama pengiriman tidak terjamin, kualitas produk dapat menurun dan memungkinkan produk dikembalikan, yang tentu berdampak pada bisnis kami," jelasnya.

Larissa mengungkapkan, untuk mengatasi ini, Larissa bekerja sama dengan Ninja Xpress melalui layanan Ninja B2BR yang memungkinkan pemantauan dan pengendalian proses pengiriman secara menyeluruh. “Dengan Ninja B2BR, kami dapat melacak pengiriman dari setiap cabang hingga sampai ke konsumen tanpa biaya tambahan, yang selain praktis, juga mendukung efisiensi biaya operasional pengiriman kami,” terangnya.

Selain itu, shipper lain, Love Bonito, brand fashion wanita global dengan kehadiran di berbagai negara termasuk Indonesia, juga memanfaatkan layanan Ninja B2BR untuk mendukung manajemen rantai pasok produk fashion mereka. 

Gracio, Operations and Place Manager Love Bonito untuk Indonesia & Malaysia, menjelaskan bahwa kebutuhan mereka tidak hanya pada pengiriman tetapi juga pada manajemen rantai pasok yang profesional. “Kemudahan integrasi sistem Ninja Xpress telah mempercepat proses supply chain dan secara signifikan mengurangi beban operasional kami. Dengan diskon hingga 45% dan tingkat ketepatan waktu di atas 95%, Ninja Xpress mendukung keberlanjutan bisnis Love Bonito sekaligus menjaga kepuasan pelanggan,” ujarnya.

Selain Larissa dan Love Bonito, beberapa Shipper Ninja Xpress lainnya yang bergerak di bidang kecantikan juga menggunakan Ninja B2BR seperti RAENA Beauty, PT. Mutiara Berlian Solo, dan Collagen Roove. Selain itu ada beberapa shipper dari industri food and beverages juga puas menggunakan layanan Ninja B2BR yaitu Bluder Cokro, Kartika Sari, dan minuman Dirnosaurus.

9 Tahun Perjalanan Ninja Xpress

Adanya transformasi dalam semangat Rekalibrasi ini bukan sesuatu yang tiba-tiba, sejak pertama kali hadir di Indonesia pada tahun 2015, Ninja Xpress telah konsisten beradaptasi dan berkembang seiring dengan perubahan kebutuhan pasar. Melalui kolaborasi dengan berbagai marketplace di Indonesia, Ninja Xpress terus memperluas jangkauan layanan dan inovasi digital, hingga berhasil menjangkau 100% wilayah Indonesia pada tahun 2018.

Pada tahun 2022, Ninja Xpress meluncurkan berbagai edukasi bisnis inovatif seperti blog.ninjaxpress.co hingga riset Suara UKM negeri yaitu riset yang dilakukan bersama pihak ketiga, mencari trend yang sedang terjadi di industri sebagai bahan pelajaran bagi ritel maupun UMKM, dan bekerja sama untuk menyediakan layanan terbaik untuk UKM.

Selain itu, sejak Januari hingga Agustus 2024, Ninja Xpress telah mengantarkan lebih dari 54 juta paket, dengan dukungan lebih dari 27.000 Ninjas yang tersebar di seluruh Indonesia. Ninja Xpress juga terus memperkuat kolaborasinya dengan pemerintah, termasuk menjadi mitra resmi Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat dalam mendukung program "Jabar Juara" serta Rumah UMKM Jabar.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Nadia Bulan Sofya kesurupan di film Pulung Gantung Pati Ngendat

Kamis, 26 Desember 2024 - 20:43 WIB

'Pulung Gantung Pati Ngendat', Film Horor Sarat Pesan Moral

Mengambil inspirasi dari urban legend yang masih dipercayai di Gunungkidul, film yang diproduksi Makara Production ini mengajak penonton mengeksplorasi mitos Pulung Gantung.

PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA)

Kamis, 26 Desember 2024 - 17:34 WIB

ESSA Siapkan Pembangunan Fasilitas Manufaktur Sustainable Aviation Fuel (SAF)

Emiten yang bergerak di bidang Energi dan Kimia melalui kilang LPG dan pabrik Amoniak, PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) mengumumkan langkahnya dalam merambah bisnis produksi Sustainable…

Wamenekraf Irene Umar saat meresmikan Game Corners di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, pada Selasa (24/12/2024).

Kamis, 26 Desember 2024 - 16:27 WIB

Diresmikan Wamenekraf: Game Corner Terminal 3 Bandara Soetta Siap Promosikan Karya Kreatif Lokal

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Ekonomi Kreatif (Wamenekraf/Wakabekraf), Irene Umar, mengatakan Game Corners di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, diresmikan dan…

Gerbang Tol Kayu Agung

Kamis, 26 Desember 2024 - 16:13 WIB

Informasi Terkini Volume Lalu Lintas Selama Libur Nataru di Jalan Tol Trans Sumatera

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) terus memantau perkembangan Volume Lalu Lintas (VLL) kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) selama Libur Nataru 2024/2025.

TRIS

Kamis, 26 Desember 2024 - 15:50 WIB

Lima Dekade Trisula Group Merajut Reputasi di Industri Tekstil

Industri tekstil dan garmen di Indonesia menghadapi berbagai tantangan berat. Persaingan yang semakin ketat dengan produk impor, tekanan biaya produksi, serta fluktuasi pasar menjadi ancaman…