Octa Transformasi Dunia Investasi dengan Teknologi AI
Oleh : Nina Karlita | Selasa, 22 Oktober 2024 - 15:46 WIB
Broker internasional Octa bertransformasi ke teknologi AI.
INDUSTRY.co.id - Jakarta – Perkembangan kecerdasan buatan (AI) semakin mendominasi sektor finansial, menawarkan peluang revolusioner bagi para investor dan trader di seluruh dunia.
Salah satu pemain utama yang mendorong transformasi ini adalah Octa, broker global terkemuka yang kini memanfaatkan kekuatan AI untuk menghadirkan strategi investasi yang lebih efisien dan cerdas. Dengan kemampuan AI dalam memprediksi tren pasar, mengeksekusi transaksi secara cepat, dan mengelola risiko secara akurat, dunia investasi mengalami perubahan signifikan.
Teknologi AI yang ditawarkan Octa mencerminkan tren yang sedang berkembang di industri jasa keuangan. Penerapan AI ini tidak hanya mempermudah proses pengambilan keputusan tetapi juga memberikan personalisasi lebih baik kepada pengguna, meningkatkan pengalaman trading secara keseluruhan.
Dalam dunia finansial, peran AI tidak hanya terbatas pada kecepatan pemrosesan data, tetapi juga memperkenalkan cara baru dalam mendeteksi pola tersembunyi dan meramalkan pergerakan pasar. Dengan tool seperti OctaVision, Octa menyediakan platform yang memungkinkan para trader untuk menganalisis data pasar secara lebih cepat dan akurat.
“Peran AI yang terus berkembang di sektor trading dan investasi bukan hanya dalam hal kecepatan atau pemrosesan data. Manfaat real AI terletak pada kemampuannya untuk menawarkan akses tool analisis yang canggih kepada trader retail sehingga mereka dapat mengambil keputusan yang lebih tepat dan berdasarkan data,” kata Kar Yong Ang, analis pasar keuangan di Octa.
Salah satu fitur unggulan AI adalah trading algoritmik, yang memungkinkan eksekusi ribuan transaksi dalam hitungan mikrodetik. Teknologi ini, sebagaimana dilaporkan IBM, digunakan oleh 80% perusahaan keuangan untuk analisis pasar real-time dan trading berfrekuensi tinggi (HFT).
Selain itu, AI juga membantu dalam manajemen portofolio, memanfaatkan data ekonomi dan risiko untuk menciptakan portofolio yang lebih seimbang, mengurangi eksposur risiko hingga 25%, menurut Forbes.
Untuk para trader yang ingin mengintegrasikan AI dalam strategi mereka, langkah-langkah praktis seperti pengujian tool AI melalui akun demo, mengikuti perkembangan teknologi terbaru, dan menggabungkan AI dengan strategi investasi tradisional adalah kunci sukses.
Dengan kemajuan AI yang terus berlanjut, peran teknologi ini dalam dunia investasi diprediksi akan terus berkembang, menciptakan lanskap trading yang lebih canggih dan terarah. Kombinasi AI dan intuisi manusia diharapkan mampu memberikan keunggulan kompetitif bagi para investor di masa depan.
Komentar Berita