LPDB-KUMKM Salurkan Dana Bergulir Capai Rp1,4 Triliun Sampai Akhir September 2024

Oleh : Ridwan | Jumat, 18 Oktober 2024 - 10:30 WIB

Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo
Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) telah merealisasikan penyaluran dana bergulir sebesar Rp1,465 triliun hingga September 2024 dengan laju tingkat Non Performing Loan (NPL) sebesar 2,48%. 

Secara akumulasi sampai 30 September 2024, LPDB-KUMKM telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp19,11 triliun sejak tahun 2008. 

Penyaluran ini mencakup 36 provinsi di Indonesia dengan total 3.323 mitra yang telah menerima manfaat. Dengan, outstanding atau sisa pinjaman tercatat sebesar Rp4,11 triliun.

"Dari target 2024 sebesar Rp1,850 triliun sudah tersalurkan sebesar 78%. Kami meyakini hingga akhir tahun 2024 akan tercapai," kata Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (17/10).

Lebih dari itu, lanjut Supomo, porsi pembiayaan untuk koperasi sektor riil (produksi) sepanjang 2024 sudah mencapai 60%. Dan terus mengalami peningkatan secara signifikan dari hanya 2% pada 2020.

Meski begitu, Supomo mengakui bahwa penyaluran dana bergulir untuk koperasi sektor riil lebih berisiko ketimbang ke Koperasi Simpan Pinjam atau KSP. 

"Sebab, masih banyak koperasi sektor riil yang belum siap menjadi sebuah korporasi," ujarnya.

Oleh karena itu, untuk penyaluran ke koperasi sektor riil, LPDB-KUMKM sudah menyiapkan inkubator, dimana koperasi akan diinkubasi dan diberikan pendampingan dalam menjalankan usahanya.

"Kita bentuk dan bangun ekosistemnya, dari hulu ke hilir. Sehingga, semuanya bisa kita pantau hingga cash to cash-nya, dalam skema yang sudah terdigitalisasi," kata Supomo.

Dirinya mencontohkan, Kopontren Al Ittifaq di Ciwidey, Bandung, yang telah memiliki ekosistem kuat. "Koperasi membeli semua hasil dari petani secara tunai, lalu dihubungkan dengan market atau offtaker," ucap Supomo.

Dalam kesempatan itu, Supomo menegaskan bahwa program dana bergulir dari LPDB-KUMKM telah memberikan dampak yang sangat positif bagi pertumbuhan koperasi dan UMKM di Indonesia.

"Dengan penyaluran dana yang terus meningkat setiap tahunnya, kami telah berhasil menjangkau lebih banyak UMKM melalui koperasi di seluruh pelosok negeri," kata Supomo. 

Ditambahkan Supomo, keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan penuh dari KemenKopUKM. "Sinergi yang kuat telah menjadi kunci keberhasilan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional," kata Supomo.

Capaian ini juga menunjukkan komitmen LPDB-KUMKM dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional pascapandemi. Program penyaluran dana bergulir LPDB-KUMKM telah berhasil menjangkau banyak pelaku UMKM di seluruh Indonesia.

"Program ini telah memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan akses pembiayaan bagi UMKM, terutama bagi mereka yang sulit mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan konvensional," kata Supomo.

Namun demikian, lanjut Supomo, meski telah mencapai banyak keberhasilan, LPDB-KUMKM menyadari bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam pengembangan UMKM. Maka LPDB-KUMKM berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperluas jangkauan program, serta memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak terkait.

"Keberhasilan program Dana Bergulir LPDB-KUMKM tidak dapat dicapai sendiri. Dibutuhkan kolaborasi yang erat dengan berbagai pihak, baik pemerintah pusat maupun daerah, lembaga keuangan, perguruan tinggi, dan seluruh pemangku kepentingan lainnya," kata Supomo.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Thomas Franken, Direktur K, Portfolio Plastics & Rubber, Messe Düsseldorf GmbH dan Rini Sumardi Direktur Wakeni (wahana kemala niaga)

Kamis, 21 November 2024 - 14:51 WIB

Messe Duesseldorf Ajak Industri Plastik dan Karet Indonesia Akselerasi Penerapan Industri Hijau Melalui Pameran K

Jakarta– Messe Düsseldorf selaku penyelenggara pameran K mengajak para pengusaha industri plastik dan karet Indonesia untuk mengakselerasi penerapan industri hijau di lingkungan bisnis mereka.

Peluncuran Nippon Paint Spotless Plus Series

Kamis, 21 November 2024 - 14:26 WIB

Nippon Paint Luncurkan Spotless Plus Series Dengan Inovasi AirGuard Technology untuk Rumah Lebih Sehat

Nippon Paint meluncurkan Spotless Plus Series dengan hasil akhir Matt & Sheen, cat interior ultra-premium dengan spesifikasi setara untuk project rumah sakit, kini dapat digunakan oleh para…

Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad

Kamis, 21 November 2024 - 13:42 WIB

Peringatan Bulan Mutu Nasional 2024: Standardisasi untuk Transformasi Ekonomi yang Berkelanjutan

Dalam upaya mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dan mendukung target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 %, Pemerintah Indonesia terus mendorong penerapan pembangunan berkelanjutan yang tertuang dalam…

Bank Saqu rayakan satu tahun perjalanan dengan menghadirkan program Rising Stars

Kamis, 21 November 2024 - 12:42 WIB

Rayakan Satu Tahun Perjalanan, Bank Saqu Gelar Rising Stars sebagai Ajang Apresiasi Bagi Mitra Strategis

Dalam rangka merayakan perjalanan tahun pertama yang penuh inspirasi, Bank Saqu, layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta yang dimiliki oleh Astra Financial dan WeLab, menggelar acara…

Pameran SIAL Interfood

Kamis, 21 November 2024 - 11:19 WIB

Korea Pavilion Hadirkan 24 Brand Ternama di SIAL Interfood 2024

Kementerian Pertanian Republik Korea bersama dengan Korea Agro-Fisheries & Food Trade Corporation (aT Center) berpartisipasi dalam Pameran Pangan Terbesar se-Indonesia, SIAL Interfood 2024 yang…