Jakarta Muslim Fashion Week 2025 Raih Transaksi Potensial USD 20,4 Juta
Oleh : Nina Karlita | Senin, 14 Oktober 2024 - 14:08 WIB
Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 resmi ditutup pada Sabtu (12/10).
INDUSTRY.co.id - Tangerang – Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 resmi ditutup pada Sabtu (12/10), mencatatkan capaian transaksi potensial sebesar USD 20,4 juta. Jauh melampaui target awal USD 3 juta, menunjukkan antusiasme dan potensi besar industri modest fashion Indonesia di kancah internasional.
Mardyana Listyowati, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Dirjen PEN), mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian luar biasa tersebut.
"Alhamdulillah, pencapaian transaksi JMFW 2025 sangat membanggakan, melampaui target yang ditetapkan sebelumnya. Ini membuktikan bahwa industri modest fashion Indonesia semakin berkembang pesat dan memiliki peluang besar di pasar global," ujar Mardyana.
JMFW 2025 menghadirkan 239 jenama lokal yang menampilkan lebih dari 1.000 koleksi fesyen, dengan kombinasi desain yang menggabungkan kearifan lokal dan tren internasional. Selama empat hari penyelenggaraan di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, JMFW 2025 berhasil menarik puluhan ribu pengunjung, termasuk pelaku industri, buyer dari 56 negara, serta masyarakat umum.
Negara-negara seperti Jepang, Belanda, dan Prancis turut ambil bagian dalam penjajakan kesepakatan bisnis, menunjukkan pengaruh Indonesia yang semakin kokoh di industri fashion global.
Tema "Mark Ink" yang diusung pada acara ini merepresentasikan upaya Indonesia untuk mengukuhkan posisinya sebagai salah satu negara penting di industri modest fashion dunia. Selain pameran dagang dan peragaan busana, rangkaian JMFW 2025 juga mencakup kegiatan seperti gelar wicara, kompetisi desain tekstil, dan penjajakan kesepakatan bisnis (business matching).
Penutupan JMFW 2025 diwarnai dengan penandatanganan sejumlah kesepakatan penting. Di antaranya adalah pernyataan bersama (joint statement) antara L'adresse Paris Agency dan Islamic Fashion Institute (IFI) beserta delapan jenama lokal, termasuk Shiroshima Indonesia dan Jenna and Kaia.
Selain itu, nota kesepahaman (MoU) antara Kamar Dagang dan Industri Singapura dan PT Kreasi Kriya Indonesia diharapkan semakin memperkuat eksistensi industri modest fashion Indonesia di pasar internasional.
Penampilan sejumlah jenama lokal, seperti Irmasari Joedawinata X Rumah Kreatif Sekomandi, Qolbi, dan Fenny Saptalia, menjadi bagian dari perayaan penutupan acara ini. Bank Indonesia juga turut mempersembahkan karya-karya dari beberapa jenama terkemuka, termasuk Gorgeous Indonesia dan Ronald Moreno.
Kolaborasi erat antara Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Bank Indonesia, serta berbagai pihak lainnya, termasuk sponsor seperti Wardah, BSI, dan Toyota, menjadi kunci sukses penyelenggaraan JMFW 2025.
Dengan kesuksesan JMFW 2025, industri modest fashion Indonesia semakin diperhitungkan di tingkat global, membuka jalan bagi penyelenggaraan Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) pada 30 Oktober—3 November 2024 mendatang.
Komentar Berita