Perpusnas Gelar Bicara Buku, Bahas Buku Politik Pertahanan Karya Dahnil Anzar

Oleh : Nina Karlita | Jumat, 11 Oktober 2024 - 09:39 WIB

Bicara Buku Politik Pertahanan karya Dahnil Anzar di Gedung Perpusnas Jakarta (10/10/2024).
Bicara Buku Politik Pertahanan karya Dahnil Anzar di Gedung Perpusnas Jakarta (10/10/2024).

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Rendahnya literasi pertahanan di Indonesia menjadi sorotan dalam acara diskusi buku "Politik Pertahanan" yang diadakan oleh Perpustakaan Nasional (Perpusnas) di Medan Merdeka Selatan, Jakarta. 

Dalam diskusi tersebut, penulis buku sekaligus Staf Khusus Kementerian Pertahanan, Dahnil Anzar Simanjuntak, menekankan bahwa masyarakat perlu memperluas wawasan mereka terkait isu-isu pertahanan demi memperkuat ketahanan bangsa.

Menurut Dahnil, perpustakaan memiliki peran sentral dalam menggerakkan kampanye membaca yang dapat menghidupkan kembali tradisi intelektual para pendiri bangsa. 

“Perpustakaan harus menjadi pusat gerakan membaca. Tradisi ini merupakan warisan penting yang harus dijaga sebagai simbol peradaban Indonesia yang semakin maju,” ujarnya.

Buku "Politik Pertahanan" yang merupakan karya Dahnil menggarisbawahi dua isu utama yang menurutnya penting untuk diperhatikan. Pada halaman 210, topik Bela Negara dan Fenomena Clicktivism menjadi sorotan. Ia menyebut clicktivism sebagai fenomena yang terjadi ketika masyarakat merasa telah berpartisipasi dalam isu sosial hanya dengan berkomentar di media sosial, padahal tidak melakukan tindakan nyata. 

“Clicktivism sangat berbahaya karena melahirkan rasa puas semu dan menghambat tindakan nyata, terutama dalam hal membangun pertahanan bangsa,” ungkap Dahnil.

Selain itu, di halaman 234, Dahnil mengulas hubungan antara generasi milenial, bela negara, dan tradisi membaca. Menurutnya, generasi saat ini menghadapi tantangan berat di tengah arus informasi siber yang sering kali tidak jelas sumbernya. 

“Serangan informasi yang tak tervalidasi melemahkan tradisi membaca dan mempengaruhi kualitas sumber daya manusia kita. Ini adalah ancaman serius bagi pertahanan bangsa,” tambahnya.

Sesi diskusi buku tersebut turut dihadiri oleh Joko Santoso, Sekretaris Utama Perpusnas, yang membahas pentingnya membaca sebagai dasar rasionalitas dalam bernegara. 

“Dialog dan diskusi yang sehat hanya bisa terjadi bila kita terus merawat kebiasaan membaca,” jelas Joko.

Firman Hadiansyah, Kepala UPA Perpustakaan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), yang juga hadir sebagai pembahas, menyampaikan bahwa milenial harus memahami bahwa bela negara tidak hanya terkait urusan militer, melainkan tanggung jawab bersama. 

“Tradisi membaca akan memperkuat pertahanan, bukan hanya di sektor militer, tapi di seluruh aspek kehidupan,” tutur Firman.

Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpusnas, Mariana Ginting, menambahkan bahwa diskusi seperti ini mampu membangkitkan minat membaca masyarakat. 

“Melalui acara Bicara Buku, kami berharap masyarakat tak hanya membaca, tetapi juga berpikir kritis dan menganalisis isi buku. Dengan demikian, budaya literasi yang mendalam akan terbentuk,” pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

HKA optimalisasi pemeliharaan sepanjang 189 Kilometer Ruas tol Terpeka

Jumat, 11 Oktober 2024 - 11:46 WIB

Dalam Waktu Setahun, HKA Tingkatkan 189 Kilometer Ruas Jalan Tol Terpeka

PT Hakaaston (HKA), sebagai Operator Jalan Tol Ruas Terbanggi Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayuagung (Terpeka) telah melakukan perbaikan pada 189 KM ruas milik PT. Hutama Karya (Persero)…

Nadapuspita Hijab

Jumat, 11 Oktober 2024 - 11:09 WIB

Tips Praktis! Ini Cara Terlihat Anggun dan Stylish dengan Menggunakan Jilbab

Menggunakan jilbab bukan hanya soal menjalankan kewajiban sebagai wanita Muslim, tetapi juga tentang bagaimana tampil anggun dan stylish dalam keseharian. Saat ini, banyak brand fashion yang…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 11 Oktober 2024 - 11:04 WIB

Menperin Agus Sebut Hilirisasi Sebabkan Berkurangnya Pengaruh Fluktuasi Harga CPO Terhadap Ekonomi Indonesia

Pemerintah RI melalui Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, memacu pertumbuhan ekonomi nasional ke level 6-8 persen. Sebagai salah satu upayanya, Pemerintah menetapkan…

Angota Satgas TMMD Ke-122 Kodim 1805/Raja Ampat melaksanakan kegiatan gotong-royong melakukan pemasangan cincin sumur gali di Kampung Saporkren, Distrik Waigeo Selatan, Kab. Raja Ampat.

Jumat, 11 Oktober 2024 - 10:20 WIB

Secercah Mata Air, Satgas TMMD Ke-122 Kodim 1805/Raja Ampat Memasang Cincin Sumur Gali di Kampung Saporkren

Anggota Satgas TMMD Ke-122 Kodim 1805/Raja Ampat melaksanakan kegiatan gotong-royong melakukan pemasangan cincin sumur gali di Kampung Saporkren, Distrik Waigeo Selatan, Kab. Raja Ampat, Kamis…

Ilustrasi ekonomi digital

Jumat, 11 Oktober 2024 - 10:18 WIB

FEKDI x KKI 2024: Kolaborasi dalam Menyatukan Lintas Generasi

Berlangsung sejak 2020, FEKDI merupakan wadah untuk menyinergikan kebijakan dan menampilkan berbagai produk serta inovasi, implementasi kebijakan, dan pencapaian dalam pengembangan ekosistem…