Menperin Agus Apresiasi Hiroshima University Atas Komitmennya Untuk Mendukung Perdamaian
Oleh : Hariyanto | Kamis, 26 September 2024 - 07:17 WIB
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita bersama President Hiroshima University, Profesor Mitsuo Ochi
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan apresiasi kepada Hiroshima University yang telah mencontohkan komitmen yang teguh untuk mendukung perdamaian.
Dedikasi tersebut mendorong Menperin Agus untuk menumbuhkan budaya damai dan antikekerasan, serta setiap saat mengupayakan perdamaian.
“Hiroshima University juga menjadi pelopor dalam keterlibatan global dan kemajuan teknologi. Kontribusi universitas terhadap advance materials, ilmu kesehatan, dan teknologi berkelanjutan sangatlah besar,” kata Menperin Agus di Hiroshima University pada Selasa (24/9/2024) waktu Jepang.
Melalui pusat inovasi dan dukungan bagi startups, Hiroshima University berperan penting dalam mengembangkan generasi profesional terampil, khususnya di bidang STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika).
Sehingga, merupakan suatu kehormatan bagi Kemenperin untuk meningkatkan kerja sama, khususnya di bidang smart manufacturing, artificial intelligence, robotics, dan sustainability.
President Hiroshima University, Profesor Mitsuo Ochi menyampaikan, Menteri Agus telah berkontribusi signifikan terhadap kerja sama industri Jepang-Indonesia, dengan mempromosikan investasi Jepang di perusahaan-perusahaan Indonesia serta mendorong transfer teknologi robotik, dan smart manufacture Jepang ke fasilitas-fasilitas di Indonesia. Kemudian, meningkatkan kerja sama di industri otomotif, elektronika, dan kimia, juga sektor energi.
Dalam lawatanya ke Jepang, Menperin Agus juga menerima menerima gelar Honorary Doctorate dari Hiroshima University yang diserahkan secara langsung oleh President Hiroshima University, Profesor Mitsuo Ochi. Menperin Agus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) ketiga yang menerima titel Honorary Doctorate dari Hiroshima University, sekaligus penerima pertama gelar tersebut dalam lima tahun terakhir.
Komentar Berita