Direktur Utama BRI Sunarso Ungkap Pentingnya Memformalkan UMKM Untuk Peningkatan Tax Ratio

Oleh : Wiyanto | Rabu, 25 September 2024 - 13:57 WIB

Sunarso, Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI)
Sunarso, Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI)

INDUSTRY.co.id-Jakarta – Pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan tax ratio atau rasio pajak. Rasio pajak menjadi salah satu ukuran efektivitas sistem perpajakan suatu negara dan seberapa besar kontribusi pajak terhadap perekonomian. Di Indonesia, rasio pajak menjadi perhatian utama pemerintah karena erat kaitannya dengan kapasitas fiskal, pembangunan, dan kesejahteraan masyarakat.

Pada program TV Gagas RI yang ditayangkan Kompas TV (30/8), Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa UMKM yang merupakan tulang punggung perekonomian nasional memiliki potensi untuk terus dikembangkan melalui pemberdayaan sehingga tidak hanya meningkatkan PDB (Produk Domestik Bruto) namun UMKM juga dapat meningkatkan penerimaan pajak.

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sendiri menjadi pilar penting untuk mencapai tujuan tersebut mengingat UMKM memiliki kontribusi sebesar 60% dari Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dan menyerap 97% dari tenaga kerja di Indonesia.

“Apakah kita cukup puas dengan struktur ekonomi yang didominasi oleh UMKM? Bisa dikatakan bagus karena itu pemerataan. Namun jika jumlahnya begitu besar ternyata baru mengkontribusi 60% dari PDB maka masih bisa untuk ditingkatkan lagi, dan tantangannya adalah bagaimana menaikkelaskan UMKM,” ujar Sunarso.

Sunarso melanjutkan bahwa selain menaik kelaskan UMKM, memformalkan segmen UMKM juga menjadi hal yang tidak kalah penting. “Tantangan kita adalah sesungguhnya satu menaikkelaskan, yang kedua bukan sekedar menaikelaskan tetapi memformalkan bisnis UMKM itu menjadi penting. Karena dengan diformalkan maka database-nya menjadi baik, maka kemudian pembinaan kemudian pemberdayaan bisa kita lakukan secara terstruktur dengan strategi yang lebih baik dan menjadi sumber-sumber potensi ekonomi yang baik,” imbuhnya.

Menurut Sunarso, formalisasi UMKM menjadi penting dan dapat memberikan manfaat kepada negara melalui peningkatan tax ratio. “Maka kemudian jangan sampai potensi usaha yang besar tersebut menyebabkan negara kesulitan untuk meningkatkan tax rasio karena terbatasnya data, sehingga formalisasi bisnis yang sebelumnya informal tersebut menjadi penting. Karena hal tersebut bukan hanya masalah pengenaan pajak, tetapi menjadi bagian dari pengelolaan/penggunaan data base dan data analytic yang lebih baik,” jelas Sunarso.

Sebagai upaya untuk formalisasi UMKM, BRI telah memiliki berbagai program pemberdayaan untuk mendorong UMKM naik kelas, diantaranya melalui Desa BRILiaN dan program pemberdayaan klaster. “BRI membina 3.600 Desa Brilian jadi Desa kita Survei apa potensinya kalau potensinya pertanian, kita kembangkan ke pertanian. Jika potensinya pariwisata kita kembangkan pariwisata, Namun yang lebih penting dari itu adalah membina aparat desanya untuk tahu bagaimana me-leverage bagaimana memonetasi potensi desanya”, ungkap Sunarso.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kasum TNI membuka Forum Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Staf Ahli (Sahli) Panglima TNI dengan mengangkat tema “Mewujudkan Angkatan Siber sebagai Matra Keempat TNI Dalam Menghadapi Tuntutan Tugas dan Perkembangan Lingkungan Strategis."

Rabu, 25 September 2024 - 14:35 WIB

Kasum TNI Buka FGD Pembentukan Angkatan Siber TNI

(Puspen TNI). Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon mewakili Panglima TNI membuka Forum Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Staf Ahli (Sahli) Panglima TNI

Ilustrasi ruang kerja Infomedia

Rabu, 25 September 2024 - 14:20 WIB

Infomedia Dinobatkan Sebagai Customer Experience Management Services Company of the Year 2024

Anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), PT Infomedia Nusantara yang berfokus pada penyediaan solusi Business Process Outsourcing (BPO), berhasil meraih penghargaan sebagai “The…

Pembukaan Pameran Safe Work Indonesia 2024

Rabu, 25 September 2024 - 13:59 WIB

Hadirkan Solusi Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk Sektor Industri, Pameran Safe Work Indonesia 2024 Resmi Dibuka

Pameran Safe Work Indonesia 2024 resmi dibuka di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Rabu (25/9/2024). Pameran ini menghadirkan berbagai solusi terdepan dalam bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)…

Parking Area GIIAS Bandung 2024

Rabu, 25 September 2024 - 10:14 WIB

GIIAS Bandung 2024 Siapkan Area Parkir yang Aman dan Nyaman bagi Pengunjung

Pameran otomotif GIIAS Bandung akan hadir dua hari lagi, digelar pada 25–29 September 2024 di Sudirman Grand Ballroom, Bandung. Untuk menyambut para pecinta otomotif Jawa Barat, khususnya…

Ustadz Maulana

Rabu, 25 September 2024 - 10:00 WIB

Pegadaian Peringati Maulid Nabi Bersama Ustadz Maulana dan Sabyan Gambus

Sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT dan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW, PT Pegadaian melalui Unit Usaha Syariah bersama Rohani Islam (ROHIS) Kantor Pusat menggelar peringatan Maulid…