Fadli Zon Yakin Nasib Petani Bakal Sejahtera di Era Pemerintahan Prabowo

Oleh : Nata Kesuma | Rabu, 25 September 2024 - 08:15 WIB

Fadli Zon Anggota DPR RI (foto IST)
Fadli Zon Anggota DPR RI (foto IST)

INDUSTRY.co.idJakarta - Kurang dari satu bulan lagi, Indonesia akan memiliki Presiden baru, Prabowo Subianto. Anggota DPR RI Fadli Zon meyakini Presiden Prabowo Subianto adalah Presiden yang memiliki jiwa petani dan menjiwai pertanian, tak hanya sekadar peduli dan tahu. Menurutnya, hal ini jadi yang membahagiakan petani dan pertanian Indonesia. Serta menjadi modal dan semangat kuat bagi pertanian nasional.

“Prabowo Subianto adalah Ketua Dewan Pembina HKTI, yang juga mantan Ketua Umum DPN HKTI dua periode (2004-2010, 2010-2015). Bangsa Indonesia memiliki seorang presiden yang merupakan kader tani. Kita berharap, dengan dipimpin kader HKTI, pertanian kita ke depan bisa lebih maju dan petani kita jadi lebih sejahtera,” ujar Fadli dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (24/9/2024).

Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) ini memandang kesejahteraan petani di Pemerintahan Prabowo akan semakin diperjuangkan. Kunci ketersediaan pangan adalah kesejahteraan petani. Jika petani tak sejahtera, mereka akan pindah ke profesi lain dan mengubah lahan pertaniannya menjadi lahan non-pertanian. Ketika itu terjadi, maka masa depan pangan kita akan terancam.

Dalam ikhtiar meningkatkan kesejahteraan petani, ia memberikan masukan kepada Presiden terpilih mengenai sejumlah isu krusial. Pertama,  adalah soal produktivitas. Setidaknya menyoroti tiga persoalan terkait produktivitas yang perlu dibenahi, yaitu soal lahan, benih dan pupuk.

“Kami melihat bahwa agenda reforma agraria  harus dilakukan lebih masif dan sistematis, karena angka kepemilikan lahan petani kita sangat kecil. Benih yang menjadi faktor terbesar dari kesuksesan usaha tani harus tersedia dan dijamin unggul. Begitu juga ketersediaan pupuk harus dijamin sesuai kebutuhan, dosis dan tepat waktu,” ujar Politisi Fraksi Partai Gerindra ini.

Kedua, soal subsidi dan pemberian insentif bagi petani. Ia menilai sudah sejak lama telah menyampaikan bahwa petani harus diberi insentif, terutama terkait harga output. Ia mengusulkan agar HPP (Harga Pembelian Pemerintah) gabah tiap tahun harus direvisi dan menjamin petani untung. Ia telah menyampaikan usulan kepada Presiden Terpilih agar HPP harus menjamin 30 persen keuntungan bagi petani.

“Selain ini, masih terkait soal insentif, HKTI juga menilai kebijakan harga dasar dan harga tertinggi untuk gabah perlu diefektifkan. Kebijakan tersebut harus berlaku untuk semua jenis usaha perberasan, baik swasta maupun BUMN. Harus ada sanksi bagi pelaku usaha yang membeli di bawah harga dasar. Tujuannya adalah melindungi para petani produsen, khususnya pada saat panen, agar harga produk mereka tak jatuh,” jelas Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI ini.

“Program (Makan Bergizi) ini harus menggerakkan ekonomi rakyat, sebagaimana selama ini identik dengan kampanye Pak Prabowo”

Ketiga, adalah soal pentingnya pemerintah memprioritaskan petani dan produk pertanian dalam negeri. Pemerintahan Prabowo-Gibran akan meluncurkan program makan bergizi gratis untuk anak-anak sekolah. Ia berpandangan bahwa program tersebut selain untuk peningkatan gizi bagi anak-anak, juga harus dimaksudkan menyerap produk petani dan pertanian domestik, mulai dari beras, sayur, susu, daging, ikan, dan sejenisnya. Program yang baik ini harus berjalan beriringan dengan program perbaikan produktivitas pertanian kita.

“Kami melihat, program makan siang gratis bisa menjadi “big push” yang akan mendorong gerbong petani, peternak, pekebun dan pelaku usaha kecil kita. Program ini harus menggerakkan ekonomi rakyat, sebagaimana selama ini identik dengan kampanye Pak Prabowo,” tegasnya.

Ia sangat berkeyakinan bahwa kehidupan petani dibawah Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan semakin sejahtera. “Juga pertanian Indonesia akan semakin maju. Selamat hari Tani Nasional 2024, Tani Makmur,” tutupnya.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Parking Area GIIAS Bandung 2024

Rabu, 25 September 2024 - 10:14 WIB

GIIAS Bandung 2024 Siapkan Area Parkir yang Aman dan Nyaman bagi Pengunjung

Pameran otomotif GIIAS Bandung akan hadir dua hari lagi, digelar pada 25–29 September 2024 di Sudirman Grand Ballroom, Bandung. Untuk menyambut para pecinta otomotif Jawa Barat, khususnya…

Ustadz Maulana

Rabu, 25 September 2024 - 10:00 WIB

Pegadaian Peringati Maulid Nabi Bersama Ustadz Maulana dan Sabyan Gambus

Sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT dan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW, PT Pegadaian melalui Unit Usaha Syariah bersama Rohani Islam (ROHIS) Kantor Pusat menggelar peringatan Maulid…

Menteri Basuki Jajaki Kerjasama Pembiayaan Infrastrutur dengan Bank Investasi Infrastruktur Asia

Rabu, 25 September 2024 - 09:48 WIB

Menteri Basuki Jajaki Kerjasama Pembiayaan Infrastrutur dengan Bank Investasi Infrastruktur Asia

Di sela-sela kunjungan kerja menghadiri pertemuan The 3rd Asia International Water Week (AIWW) di Beijing - China (22 sd 24 September 2024), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)…

Dompet Dhuafa bersama Matahari Department Store menyalurkan bantuan 100 paket school kit dan hygiene kit untuk siswa-siswi sekolah dasar di Lubuk Linggau, Sumatra Selatan

Rabu, 25 September 2024 - 09:35 WIB

Lanjutkan Sinergi Pendidikan Bersama Matahari Store, Dompet Dhuafa Salurkan Ratusan Paket Peralatan Sekolah di SD Lubuk Linggau, Sumatra Selatan

Dompet Dhuafa dan Matahari kembali bersinergi untuk mendukung kegiatan pendidikan menyalurkan bantuan 100 paket school kit dan hygiene kit untuk siswa-siswi sekolah dasar di Lubuk Linggau, Sumatra…

Great Edunesia Dompet Dhuafa secara simbolis menerima bantuan berupa pakaian baru layak pakai dari PT Matahari Department Store

Rabu, 25 September 2024 - 09:14 WIB

Great Edunesia Dompet Dhuafa Salurkan 536 Paket Bantuan Matahari Department Store Kepada Masyarakat Kabupaten Bogor

Dompet Dhuafa menyalurkan amanah bantuan dari PT Matahari Department Store Tbk (Matahari) kepada berbagai penerima manfaat di kawasan pengelolaan GREAT Edunesia Dompet Dhuafa serta masyarakat…