Satu Dekade Pemberdayaan UMKM Sumbang 60% PDB

Oleh : Kormen Barus | Selasa, 10 September 2024 - 10:53 WIB

Iustrasi kerajinan bambu. (Pradita Utama/NurPhoto via Getty Images)
Iustrasi kerajinan bambu. (Pradita Utama/NurPhoto via Getty Images)

INDUSTRY.co.id, Jakarta, FMB9 - Ahli Utama Pengembang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM), R.S. Hanung Harimba Rachman menyampaikan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memainkan peran krusial dalam perekonomian Indonesia dalam Produk Domestik Bruto (PDB) negara. Kontribusi signifikan ini menjadikan UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional.

“Menyumbang PDB di Sektor UMKM proyeksi kita sekitar 60%. Namun, walaupun angkanya cukup besar, tetapi produktivitasnya masih rendah karena pembaginya oleh 97% lapangan kerja Indonesia,” ujarnya dalam Forum Diskusi Merdeka Barat 9 (FMB9) dengan tema ‘Satu Dekade Membangun Indonesia Maju’, Senin (09/09).

Dalam konteks ini, pemerintah melalui Kemenkop UKM terus berupaya memberdayakan UMKM melalui berbagai pendekatan yang strategis, dukungan modal, dan perlindungan yang memadai bagi UMKM. Dengan begitu besarnya kontribusi terhadap perekonomian nasional, pemerintah telah menerapkan tiga pendekatan utama untuk pengembangan UMKM secara keberlanjutan.

Pertama, pendekatan ‘soft touch’ yang diterapkan pada kelompok mikro, yang umumnya membutuhkan dukungan ringan dan aksesibilitas. Kedua, pendekatan ‘high touch’ terhadap usaha kecil menengah serta wirausaha baru karena mereka memerlukan kebutuhan yang lebih kompleks.

“Ketiga, pengembangan wirausaha baru dilakukan dengan bekerja sama dengan inkubator-inkubator untuk menginkubasi UKM dan menciptakan pengusaha-pengusaha baru,” ujarnya.

Pemerintah juga telah berkomitmen untuk mempermudah akses modal bagi UMKM sebagai salah satu upaya dalam pemberdayaan UMKM. Salah satu langkah signifikan adalah melalui UU Omnibus Law yang memperkenalkan regulasi baru untuk mempermudah akses pasar dan pembiayaan. Selain jalur bank, UMKM didorong untuk memasuki alternatif pembiayaan lain seperti Initial Public Offering (IPO) ke pasar modal.

"Kita juga membuat skema pembiayaan khususnya untuk usaha kecil dan menengah," tambah Hanung.

Di samping itu, pemerintah juga gencar mendorong agar UMKM masuk ke ranah digital. Sebab di tengah pesatnya perkembangan teknologi, digitalisasi berperan penting dalam membuat UMKM terus berkembang.

"Untuk memanfaatkan digitalisasi, kita membantu UMKM agar bisa masuk ke pasar digital. Target kita adalah 30 juta UMKM bisa masuk ke pasar digital," jelasnya.

Meski begitu, digitalisasi juga membawa tantangan seperti praktik perdagangan yang tidak sehat. Untuk menghadapinya, pemerintah melakukan penataan e-commerce dan perbaikan regulasi sesuai instruksi Presiden.

"Kita menghadapi ancaman e-commerce dari Tiongkok dan mendorong UMKM untuk bertransformasi menjadi lebih kompetitif di pasar internasional," jelas Hanung.

Proyeksi kontribusi UMKM terhadap PDB ke depannya bisa mencapai lebih dari 60% jika sektor ini terus mendapatkan dukungan dan perlindungan yang tepat. Melalui berbagai kebijakan dan dukungan, UMKM diharapkan dapat berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional dan menjadi lebih kompetitif di pasar global.

Dengan adanya berbagai upaya dan kebijakan yang diterapkan, diharapkan sektor UMKM dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian Indonesia. Sebagai sektor yang sangat vital, dukungan berkelanjutan dan inovasi akan menjadi kunci keberhasilan UMKM dalam mendukung ekonomi nasional.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

ACE Indonesia

Selasa, 17 September 2024 - 14:44 WIB

Kawan Lama Group Resmi Hadirkan ACE Indonesia dan Toys Kingdom di Puri Indah Mall

Kawan Lama Group, resmi membuka dua toko ritel sekaligus, ACE Indonesia dan Toys Kingdom di salah satu destinasi belanja keluarga terkemuka di Kembangan, Jakarta Barat, yakni Puri Indah Mall.…

Pembukaan Peruri Digital Entrepreneur Academy Level III

Selasa, 17 September 2024 - 13:47 WIB

Peruri Digital Entrepreneur Academy Level III Majukan UMKM ke Kancah Global

Peruri Digital Entrepreneur Academy Level III memfokuskan pelatihannya pada ekspansi pasar internasional, memperlengkapi UMKM dengan keterampilan yang diperlukan untuk sukses di tingkat global.…

Karyawan SIG melakukan pengecekan flow meter sebelum dilakukan pemusnahan Bahan Perusak Ozon (BPO) di Pabrik Narogong, Jawa Barat.

Selasa, 17 September 2024 - 13:07 WIB

Top! Pertama Dioperasikan di Asia Tenggara, Fasilitas Nathabumi Milik SIG Sukses Musnahkan 103 Ton Bahan Perusak Ozon

Jakarta– Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus berperan aktif dalam aksi global melestarikan lapisan ozon dengan melakukan pengendalian secara…

CEO IndoTravelStore Wholesaler, Sunaryo Oentara

Selasa, 17 September 2024 - 12:13 WIB

IndoTravelStore Gelar Workshop Travel Agent Terbesar di Indonesia

IndoTravelStore dengan bangga Mengadakan kegiatan tahunan “Travel Agent Workshop” yang rutin diadakan setiap tahunnya. Kegiatan kali ini dihadiri oleh lebih dari 500 agen perjalanan wisata…

Direktur Operasional Asuransi JAGADIRI, Priska Sari Kurniawan, saat menandatangani Kerja Sama Strategis untuk Penyelenggaraan Asuransi Jiwa Kredit (AJK) didampingi oleh Direktur Keuangan Jamkrida Jabar, Agus Subrata (kanan). Penandatanganan kerja sama tersebut dilaksanakan belum lama ini di Jakarta.

Selasa, 17 September 2024 - 11:53 WIB

Kerja Sama Strategis Asuransi JAGADIRI dan PT Jamkrida Jabar Berikan Perlindungan dari Risiko Kredit

Jakarta– Pertumbuhan kredit perbankan saat ini kian meningkat. Bank Indonesia (BI) mencatat, pertumbuhan kredit perbankan pada Juli 2024 mencapai 12,40% secara year on year. BI juga memperkirakan…