Masuki Era Digital, Kampus Vokasi Kemenperin Terapkan Kurikulum Industri 4.0

Oleh : Hariyanto | Senin, 09 September 2024 - 17:37 WIB

Dok. Kemenperin
Dok. Kemenperin

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah menginisasi peluncuran peta jalan Making Indonesia 4.0 sebagai bukti kesiapan dan strategi Indonesia untuk memasuki era industri 4.0. Adapun langkah strategis yang perlu ditempuh adalah penguatan sumber daya manusia (SDM) industri dalam pemanfaatan teknologi digital untuk mendukung terciptanya inovasi dan meningkatkan daya saing.

“Komponen terpenting pada proses transformasi digital, antara lain berupa kesadaran manfaat penggunaan peralatan digital, tidak hanya sekedar kemampuan adopsi teknologi, namun harus sejalan dengan perubahan mindset digital pada SDM di dalamnya,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangannya di Jakarta, Senin (9/9/2024).

Guna mencapai sasaran tersebut, peningkatan kualitas SDM industri menjadi hal yang krusial dalam mengakselerasi penerapan Making Indonesia 4.0 dengan mengedepankan keterampilan untuk tetap selaras dengan permintaan industri saat ini. 

Oleh karena itu, Kemenperin melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) menjembatani kebutuhan ketersediaan SDM tersebut dengan menyiapkan infrastruktur dan sarana prasarana melalui 13 pendidikan tinggi vokasi, sembilan SMK, dan tujuh Balai Diklat Industri (BDI) dengan spesialisasi dan kompetensi spesifik untuk membekali keterampilan secara mendalam.

Salah satu unit pendidikan tinggi tersebut adalah Politeknik Industri Petrokimia Banten. Memiliki kerja sama dengan industri seperti PT Chandra Asri Petrochemical, siswa-siswi politeknik ini sudah memiliki ikatan kerja sehingga ketika lulus dapat langsung bekerja di perusahaan mitra. Politeknik ini memiliki tiga program studi, yakni Teknologi Mesin Industri Petrokimia, Teknologi Proses Industri Petrokimia, dan Teknologi Instrumentasi Industri Petrokimia.

“Politeknik Industri Petrokimia Banten telah memberikan akses pendidikan dengan layanan berupa pendidikan sistem ganda, berbasis kompetensi, memiliki kurikulum industri 4.0, memiliki pelatih di tempat kerja yang tersertifikasi internasional dan sarana yang standar industri,” ujar Sekretaris BPSDMI, Jonni Afrizon yang mewakili Kepala BPSDMI Masrokhan memberikan sambutan dalam Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di Politeknik Industri Petrokimia Banten, beberapa waktu lalu.

Penyelenggaraan pendidikan di Politeknik Industri Petrokimia Banten telah menggunakan pembelajaran sistem ganda (dual system) untuk menjamin lulusannya kompeten, yang link and match dengan kebutuhan industri, sehingga mereka siap kerja. Apalagi, kurikulum yang diterapkan politeknik ini sudah berbasis industri 4.0.

Unit pendidikan tinggi Kemenperin lainnya, Politeknik APP Jakarta, menerapkan kurikulum industri 4.0 di sektor logistik. Politeknik APP Jakarta telah memberikan akses pendidikan dengan layanan berupa pendidikan sistem ganda, berbasis kompetensi, telah menerapkan kurikulum 4.0, dibina oleh pelatih bersertifikasi internasional serta menyediakan sarana yang standar industri. Politeknik APP Jakarta juga menggunakan desain pembelajaran link and match dengan mitra industri binaan Kemenperin.

“Pendidikan tinggi menjadi langkah awal yang akan menjadi pondasi SDM industri untuk dapat bersaing dan mendalami keterampilan yang dalam hal ini Politeknik APP Jakarta telah ditetapkan menjadi spesialisasi pada bidang logistik industri,” ungkap Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan Vokasi Industri (PPVI), Wulan Aprilianti Permatasari pada PKKMB di Politeknik APP Jakarta.

Menurut Wulan, pembentukan generasi baru SDM industri harus memastikan mereka dapat mudah beradaptasi dan berketerampilan tinggi dan serba bisa dengan pengetahuan yang lebih luas mengenai pekerjaan mereka.

“Dengan munculnya teknologi baru dan munculnya budaya kerja yang lebih kolaboratif dan fleksibel, peran SDM di industri saat ini telah mengalami transformasi yang signifikan,” tuturnya. 

Politeknik APP Jakarta sendiri merupakan sekolah vokasi industri yang memfokuskan pembelajaran untuk menghasilkan tenaga kerja yang andal dalam bidang teknologi industri. Sekolah ini memiliki tiga program studi, yaitu Manajemen Logistik Industri Elektronika, Perdagangan Internasional Wilayah Asean dan RRT, Logistik, dan Manajemen Pemasaran Industri Elektronika.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Selasa, 17 September 2024 - 10:27 WIB

Menteri Basuki Targetkan Jalan Tol 6B dan Akses Tol IKN 6C Selesai Juni 2025

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 6B Outer Ring Road - Sp. ITCHI, dan Akses Tol IKN Seksi 6C Sp. ITCHI…

Ilustrasi Galon

Selasa, 17 September 2024 - 08:40 WIB

Pakar: Penelitian yang Klaim BPA Aman Bisa Jadi Dibiayai Produsen

Jakarta-Pakar kesehatan mengajak masyarakat bersikap kritis terhadap opini yang disengaja meremehkan bahaya senyawa kimia Bisfenol A (BPA). Sikap negatif dinilai membahayakan kesehatan jutaan…

Kendaraan alat berat

Selasa, 17 September 2024 - 07:57 WIB

Zoomlion Tampilkan Inovasi Industri Alat Berat

Zoomlion, produsen alat berat terkemuka dunia, memperkenalkan inovasi terbarunya dalam industri mesin konstruksi di pameran Mining Indonesia 2024 yang berlangsung di Jakarta International Expo.…

Ilustrasi Anggota Polri/ Brimob (Foto Ist)

Selasa, 17 September 2024 - 07:57 WIB

Haidar Alwi Ungkap Sejumlah Alasan Kenaikan Anggaran Polri Tidak Perlu Dipermasalahkan

Jakarta-Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi menilai, kenaikan anggaran Polri sebesar 7,84 persen dari Rp117,41 triliun menjadi Rp126,62 triliun dalam RAPBN 2025 tidak perlu dipermasalahkan.

Kemacetan di Puncak Bogor/ Tribratanews/Dokumentasi Antara

Selasa, 17 September 2024 - 07:36 WIB

Horor Kemacetan di Puncak Bogor, Tak Hanya Peningkatan Volume Kendaraan, Tetapi Juga Karena Perilaku Berkendara

Bogor-Polisi membeberkan penyebab kemacetan parah di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sejak Minggu (15/9/24) hingga Senin pagi (16/9/24). Kemacetan itu pun viral di media sosial…