HUT RI ke-79: Arzeti Bilbina Bahas Peran Media dan Tantangan Ketenagakerjaan
Oleh : Nina Karlita | Minggu, 18 Agustus 2024 - 20:45 WIB
Anggota DPR RI Komisi IX Arzeti Bilbina bersama Disnaker DKI Jakarta gelar acara Semarak Kemerdekaan bersama YPJI di Jakarta Selatan (17/8/2024).
INDUSTRY.co.id - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79, Arzeti Bilbina, anggota DPR RI Komisi IX dari Fraksi PKB, menyoroti pentingnya peran media dalam mendukung program pemerintah terkait perluasan kesempatan kerja. Hal ini disampaikan Arzeti dalam acara yang digelar pada Sabtu, 17 Agustus 2024, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, yang dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) dan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi DKI Jakarta.
Arzeti Bilbina menegaskan bahwa media memegang peran strategis dalam menyebarluaskan informasi mengenai program-program pemerintah. "Media memiliki peran yang sangat penting dalam menyebarluaskan informasi mengenai program pemerintah. Sosialisasi yang efektif adalah kunci agar masyarakat dapat memanfaatkan berbagai kesempatan kerja yang tersedia,” ujar Arzeti dalam diskusi tersebut.
Ia juga menekankan bahwa komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, yang difasilitasi oleh media, sangat diperlukan untuk meningkatkan pemahaman serta partisipasi masyarakat dalam program-program ketenagakerjaan.
Di momen peringatan kemerdekaan ini, Arzeti mengungkapkan harapannya agar penciptaan lapangan kerja dapat terus ditingkatkan, sejalan dengan usia Indonesia yang ke-79 tahun. "Alhamdulillah, kemerdekaan bukan hanya tentang kesejahteraan, tetapi juga tentang memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat Indonesia. Dengan harapan di usia ke-79 tahun kemerdekaan kita, Nusantara baru Indonesia ini bisa memberikan manfaat yang nyata bagi semua,” jelasnya.
Dalam diskusi tersebut, Arzeti juga menyoroti tantangan yang masih dihadapi dalam penerapan peraturan ketenagakerjaan terbaru. Ia menyampaikan kekhawatirannya bahwa masih banyak perusahaan yang belum sepenuhnya mematuhi peraturan tersebut. "Ini menjadi poin penting bagi pemerintah dan kita sebagai wakil rakyat. Kami selalu mengawal dan mengawasi jalannya pemerintahan, serta terus mendorong terobosan-terobosan program yang dibuat oleh pemerintah,” kata Arzeti.
Arzeti mengajak seluruh pihak untuk berperan aktif dalam memastikan kepatuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan serta mendukung inovasi dalam program-program ketenagakerjaan. Ia juga menekankan bahwa sosialisasi undang-undang dan program pemerintah tidak hanya untuk menyelesaikan masalah, tetapi juga untuk menginspirasi masyarakat agar lebih terlibat dalam proses tersebut.
"Ketika kami melakukan sosialisasi, ternyata muncul banyak aspirasi dari masyarakat. Ini luar biasa, karena masyarakat semakin memahami dan terlibat aktif dalam proses ini,” papar Arzeti, menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam keberhasilan implementasi program-program pemerintah.
Arzeti juga mengangkat isu terkait kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang masih menghadapi banyak tantangan, terutama dalam hal pelatihan dan kesempatan. "SDM kita masih menghadapi tantangan besar. Sementara negara lain kita fasilitasi, kita sendiri masih harus bekerja keras untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja kita. Ini menjadi PR besar yang harus kita tangani bersama,” ungkapnya.
Di akhir diskusi, Arzeti Bilbina menyampaikan rasa terima kasihnya kepada media yang terus mendukung dan membantu dalam menyukseskan sosialisasi program-program pemerintah. "Peran media sangat penting untuk memastikan program ini dirasakan nyata oleh masyarakat,” ucapnya.
Arzeti berharap melalui kerja sama yang solid antara pemerintah, media, dan masyarakat, Indonesia dapat mencapai kemajuan yang signifikan dalam memperluas kesempatan kerja dan meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja di masa mendatang.
Komentar Berita