Jababeka Gandeng Auk Industries Gelar Workshop Dukung Tenant Adopsi Teknologi 4.0

Oleh : Ridwan | Sabtu, 17 Agustus 2024 - 13:30 WIB

Workshop teknologi industry 4.0
Workshop teknologi industry 4.0

INDUSTRY.co.id - Cikarang – PT Jababeka Tbk, melalui salah satu anak usahanya PT Jababeka Infrastruktur bekerjasama dengan Auk Industries, sukses menggelar workshop untuk membantu para tenant Kawasan Industri Jababeka menjalankan operasional produksi yang lebih efisien, pada Selasa (6/8) lalu, di Fablab Correctio, Kawasan Jababeka-Cikarang.

Mengusung tema "Achieving Operational Excellence", workshop ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Jababeka dalam mendorong pertumbuhan ekosistem teknologi di Indonesia, terutama di Correctio sebagai wadah pusat inovasi, solusi dan teknologi dalam mempertemukan startup dengan industri yang ada di Kawasan Jababeka.

Sekadar informasi, Correctio adalah sebuah kawasan di Kawasan Jababeka Cikarang sebagai “The New Sillicon Valley” Indonesia dengan Fablab Jababeka sebagai driver dari Correctio bersama dengan pilar Society 5.0, Industry 4.0, dan Transit Oriented Development (TOD).

“Kami berkomitmen untuk memberikan nilai tambah bagi para pelaku industri di Kawasan Jababeka melalui program-program yang bisa meningkatkan kualitas operasional mereka. Dengan menggandeng Auk Industries, kami yakin workshop ini akan membantu perusahaan-perusahaan di kawasan kami meraih keunggulan operasional melalui implementasi lean manufacturing,” kata Iman Firmansyah Head of Fablab Correctio.

Dijelaskan Felius Yuseli - Head Business Development AUK Industries Indonesia, lean manufacturing atau produksi ramping ialah upaya menghilangkan pemborosan di semua tingkat dalam seluruh sistem manufaktur dan merancang suatu metode atau tata letak yang membuat kinerja produksi jadi lebih baik. 

Penghilangan pemborosan biasanya terkait sistem produksi, mulai dari waktu siklus, material, tenaga kerja, energi dan lain sebagainya. Di mana pemborosan ini tergolong kategori tersembunyi, yang berdampak kegiatan produksi terganggu. 

Lebih dalam, Felius menerangkan bahwa cara menerapkan lean manufacturing ialah dengan mengadopsi teknologi industri 4.0. Sebab, saat ini sudah ada teknologi industri dengan sistem internet of Things (IoT) yang dengan mudah bisa membaca keadaan sebuah area produksi dan maintenance mesin. 

Dengan perangkat yang dihubungkan ke mesin dan terhubung juga ke internet dan terintegrasi sistem cloud, "sistem" ini bisa membantu mengumpulkan data-data secara otomatis, transparan dan realtime. Alhasil, teknisi perusahaan pun bisa menganalisa dan mengambil keputusan yang cepat untuk operasional produksi yang lebih efisien. 

Contoh konkret penggunaan “perangkat analisa” ini, setelah proses screening teknisi bisa mengetahui bahwa mesin yang seharusnya memproduksi 100 unit ternyata hanya mampu mencapai 80 unit karena ada bagian yang perlu diperbaiki. Sebaliknya, mungkin saja mesin tersebut mampu melebihi 100 unit. 

Selain itu, teknisi juga bisa menemukan bahwa mesin tidak bisa beroperasi maksimal selama delapan jam penuh karena ada komponen yang memerlukan perawatan.

Di samping itu, jika perawatan mesin produksi dahulu dilakukan secara manual. Tapi dengan perangkat analisa ini, mesin-mesin bisa secara otomatis mengumpulkan data secara detail dalam bentuk visual. 

“Sehingga, teknisi sudah tahu mana bagian mesin produksi yang perlu dilakukan perawatan, sehingga pengerjaan lebih tepat dan cepat,” urai Felius.

Saat ini sudah banyak perusahaan memakai perangkat ini untuk melakukan transformasi ke industri 4.0. Salah satu perusahaan penyedia solusi IoT yang banyak dipercayai ialah Auk Industries. 

Hal itu bisa terjadi, kata Felius, karena perangkat analisa mesin produksi pihaknya bisa membantu berbagai sektor industri, yaitu  F&B, consumer products, metal processing dan precision engineer, cetakan polimer (molding), packaging, dan elektronik dan semicon.

"Mengapa lean manufacturing sangat penting diterapkan perusahaan saat ini? Karena bisa membuat bisnis tetap kompetitif di pasar. Dengan mengintegrasikan dengan alat yang kami miliki, perusahaan bisa mencapai peningkatan efisiensi dan penghematan biaya yang signifikan, yaitu 10-30%," kata Felius.

Adapun animo dari workshop ini sangat luar biasa. Total partisipan mencapai 40-an tenant aktif bertanya implementasi lean manufacturing. Tak hanya itu, peserta juga akan memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam sesi interaktif dan kegiatan praktis untuk memperkuat pembelajaran mereka.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Lomba Tahfidzul Qur'an diselenggarakan Amalia Astra

Senin, 16 September 2024 - 19:43 WIB

Amalia Astra Gelar Lomba Tahfidz Nasional

Astra melalui Yayasan Amaliah Astra (YAA) kembali selenggarakan Lomba Tahfidz Nasional Online dengan kategori hafalan 30 juz penuh bagi remaja tingkat sekolah menengah atasa (SMA) hingga perguruan…

Tim verifikasi Korem 174/ATW dipimpin Kasi Intel Kasrem 174/ATW Letkol Inf M. Ali Akbar, S.I.P melaksanakan verifikasi (pemeriksaan kebenaran laporan) yang dibuat oleh Kodim 1710/Mimika dalam rangka persiapan serah terima jabatan Dandim.

Senin, 16 September 2024 - 18:52 WIB

Jelang Purna Tugas Dandim, Kodim 1710/Mimika Terima Tim Verifikasi Dari Korem

Tim verifikasi Korem 174/ATW dipimpin Kasi Intel Kasrem 174/ATW Letkol Inf M. Ali Akbar, S.I.P melaksanakan verifikasi (pemeriksaan kebenaran laporan) yang dibuat oleh Kodim 1710/Mimika dalam…

Operator Contact Center BRI

Senin, 16 September 2024 - 18:50 WIB

BRI Borong 22 Medali Penghargaan di Ajang Kompetisi The Best Contact Center di Indonesia

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menorehkan prestasi pada kompetisi The Best Contact Center Indonesia (TBCCI) yang diselenggarakan oleh Indonesia Contact Center Association…

Ok Oce di Yogyakarta

Senin, 16 September 2024 - 17:34 WIB

Sapa Penggerak OK OCE Adma Yogyakarta Bersama OK OCE Indonesia

Gerakan sosial OK OCE mengunjungi komunitas penggerak di Yogyakarta, OK OCE Adma dalam melaksanakan pendampingan dan menyamakan visi misi dalam penciptaan lapangan kerja beberapa waktu lalu.…

Andi Wijaya, Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada Tbk selaku Founder Prodia Group (Tengah), dipasangkan kain Ulos sebagai bentuk penghormatan dan penyambutan oleh Inke Nadia Diniyanti Lubis selaku Wakil Dekan 3 Fakultas Kedokteran USU bersama Aldy Safruddin Rambe selaku Dekan Fakultas Kedokteran USU.

Senin, 16 September 2024 - 12:07 WIB

Paparkan Sejumlah Informasi Penting Terkait Perkembangan Teknologi Seputar Aging dan Regenerative Medicine, Prodia Gelar Seminar Kolaborasi bersama Akademisi

Medan- Sebagai bagian dari komitmen dalam mewujudkan visi Centre of Excellence, PT Prodia Widyahusada Tbk (Prodia) menggelar seminar dan diskusi ilmiah sebagai buah kolaborasi dengan Fakultas…