Unilever Borong 4 Posisi Pilihan Favorit Konsumen di Kantar Brand Footprint Indonesia 2024

Oleh : Nina Karlita | Rabu, 10 Juli 2024 - 00:31 WIB

Unilever Dominasi Berbagai Kategori Pasar di “Kantar Brand Footprint Indonesia 2024”
Unilever Dominasi Berbagai Kategori Pasar di “Kantar Brand Footprint Indonesia 2024”

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Empat merek Unilever di berbagai kategori, yaitu Royco, Pepsodent, Glow & Lovely, dan Sunlight borong posisi dalam laporan “Kantar Brand Footprint Indonesia 2024”. 

“Kantar Brand Footprint Indonesia 2024” merupakan studi tahunan yang dilakukan Kantar Worldpanel Indonesia untuk mengukur merek produk FMCG yang paling dipilih oleh konsumen. 

Pencapaian ini menjadi bukti nyata keberhasilan komitmen Unilever Indonesia untuk terus menggenjot kinerja seluruh mereknya melalui rangkaian inovasi dan program yang relevan dengan kebutuhan konsumen, disertai strategi pemasaran dan pemanfaatan teknologi yang tepat.
   
Ainul Yaqin selaku Direktur Unilever menjelaskan bahwa saat ini perusahaannya adalah market leader di 13 dari 15 kategori merek FMCG. 

"Fokus kami ke depan adalah untuk terus menerapkan 5 Strategic Thrust Perusahaan dengan memperkuat merek-merek utama, menciptakan pasar, memperkuat eksekusi di market, meningkatkan dampak bisnis, dan fokus pada upaya keberlanjutan,” kata Ainul Yaqin. 

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh konsumen Indonesia atas kepercayaan dan kesetiaan terhadap merek-merek kami. Semoga kami bisa terus melayani konsumen dengan menyediakan inovasi-inovasi terbaik berbasis sains dan teknologi,” tambahnya. 

Pada laporan “Kantar Brand Footprint Indonesia 2024”, Royco menempati urutan ke-4 dari 10 merek teratas – yang setidaknya dibeli oleh 60% masyarakat Indonesia atau setara dengan 42 juta rumah tangga, dengan pembelian setidaknya 14 kali dalam setahun.

Selain Royco, secara kategori Pepsodent terpilih sebagai Most Chosen Personal Care Brand, Glow & Lovely sebagai Most Chosen Beauty Brand, dan Sunlight sebagai Most Chosen Household Care Brand. 
Guna mendorong nilai dan volume pangsa pasar.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menteri Luar Negeri Indonesia Sugiono melakukan kunjungan kerja ke Sydney Australia dan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Australia Penny Wong di Sydney (20/3). Keduanya membahas penguatan kerja sama bilateral khususnya di bidang ekonomi. Ini merupakan kunjungan resmi pertama Menlu Sugiono ke Australia sejak dilantik pada Oktober 2024.

Sabtu, 22 Maret 2025 - 03:48 WIB

Komitmen Kerjasama Ekonomi RI-Australia 2025-2029, Mulai dari Sektor Mineral, EV dan Baterai hingga Pertanian

Menteri Luar Negeri Indonesia Sugiono melakukan kunjungan kerja ke Sydney Australia dan melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Australia Penny Wong di Sydney…

Kasus WNI bermasalah di Kamboja

Sabtu, 22 Maret 2025 - 01:42 WIB

Gawat! Kasus WNI di Kamboja Meningkat Tajam di Awal 2025

Di bulan Januari-Februari 2025, KBRI Phnom Penh telah menangani 841 kasus WNI bermasalah, baik yang walk-in, via hotline, ataupun atas notifikasi aparat Kamboja. Angka rekor ini lebih dari tiga…

Menteri UMKM, Maman Abdurrahman

Jumat, 21 Maret 2025 - 23:43 WIB

Maman Abdurrahman Resmi Maju Jadi Calon Ketua IKA Trisakti

Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman, menyatakan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) Trisakti.

Peresmian transportasi modern, Swatantra S-01 Jababeka

Jumat, 21 Maret 2025 - 23:40 WIB

Transportasi Modern, Swatantra S-01 Jababeka Resmi Beroperasi

Kota Jababeka Cikarang salah satu kota mandiri yang dikembangkan oleh PT jababeka Tbk bekerjasama dengan PT Commuter Anak Bangsa mendukung program pemerintah dalam meningkatkan penggunaan transportasi…

Booth GROHE di ISH 2025

Jumat, 21 Maret 2025 - 23:27 WIB

Hadir di ISH 2025, Grohe Kenalkan Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan untuk Masa Depan

Grohe, merek global untuk kamar mandi dan perlengkapan dapur, siap menghadirkan inovasi terbaru di International Sanitation and Heating Trade Fair (ISH) 2025.