Wujudkan Green Economy, YEIBHI - GETI Jalin Kolaborasi Cetak Generasi Muda dengan Kompetensi Hijau

Oleh : Ridwan | Kamis, 04 Juli 2024 - 08:45 WIB

Kolaborasi YEIBHI dengan GETI
Kolaborasi YEIBHI dengan GETI

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Yayasan Ekonomi Inklusif Biru Hijau Indonesia (YEIBHI) dan Global Edukasi Talenta Incubator (GETI) berkolaborasi mencetak generasi muda Indonesia yang memiliki kompetensi hijau untuk memasuki era baru dunia yang fokus pada revolusi menuju Green Economy.

Kolaborasi YEIBHI dan GETI dituangkan melalui peluncuran perdana pelatihan bertajuk “Optimalisasi Kompetensi Hijau secara Berkelanjutan” dalam kegiatan Green Economy Expo, dengan tema “Advancing Technology, Innovation, and Circularity” yang diselenggarakan oleh Kementerian PPN/Bappenas, tanggal 3-5 Juli 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

Sebelumnya, YEIBHI dan GETI telah banyak bekerjasama mendampingi generasi muda Indonesia untuk beraksi nyata dalam advokasi, kolaborasi dan kemitraan pengembangan aneka produk sirkular yang ramah lingkungan seperti berbahan biokomposit, hasil daur ulang, pengolahan-pemanfaatan limbah dan pemanfaatan nilai ekonomi keragaman hayati melalui usaha budidaya tanaman hias. 

“Kompetensi hijau adalah serangkaian pengetahuan, keterampilan dan sikap yang perlu dimiliki generasi muda dalam menghadapi krisis iklim global sehingga kesejahteraan ekonomi, fungsi sosial dan lingkungan tetap dapat berkelanjutan,” jelas Sunny W.H. Reetz, Direktur Eksekutif YEIBHI. 

Beberapa kompetensi hijau yang perlu dimiliki angkatan kerja muda dalam menghadapi krisis global diantaranya, pemahaman holistik tentang perubahan iklim global dan keberlanjutan, aplikasi pendekatan integrasi “BLUE dan GREEN Economy, kepemilikan atribut green (skills, abilities, attitudes, behavior dan awareness) juga kemampuan komunikasi dan manajemen keberlanjutan. 

"Tidak kalah penting juga bagi angkatan kerja muda untuk dapat aktif mengadopsi gaya hidup berkelanjutan dan menjadi agen perubahan (agent of change)," tambahnya.

Titik berat kolaborasi YEIBHI dan GETI untuk generasi muda dengan kompetensi hijau merujuk pada fenomena bonus demografi Indonesia dimana antara tahun 2020-2035 diperkirakan hampir seperempat penduduk Indonesia atau 64,16 juta jiwa penduduk adalah pemuda. 

Dapat dipastikan, tulang punggung era green economy adalah generasi muda yang saat ini banyak tersebar sudah menjadi pemimpin dalam lembaga pemerintahan, perusahaan swasta atau kalangan start-up bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan di seluruh Indonesia dan dunia.

“Untuk melakukan akselerasi lahirnya pemimpin muda dengan kompetensi hijau, perlu didukung dengan format pelatihan dan sarana infrastruktur kelas pelatihan berbasis digital sehingga menjadi lebih menarik dan mampu menjangkau banyak peserta untuk belajar dimana dan kapan saja,” jelas Divera Wicaksono, Direktur Business Development GETI. 

"Pelatihan “Optimalisasi Kompetensi Hijau secara Berkelanjutan” juga mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) sehingga kualitas lulusan pelatihan memiliki tolak ukur yang diakui secara nasional dan internasional terkait pengunaan berbagai instrumen selaras perubahan iklim global," tambahnya.

Dalam booth Green Economy Expo 2024, YEIBHI dan GETI juga menghadirkan aneka produk inovatif yang ramah lingkungan dan salah satunya berbahan dasar biokomposit. 

Produk biokomposit adalah material yang dibuat dari kombinasi biomassa dan polimer, yang memiliki sifat ramah lingkungan dan dapat didaur ulang. 

“Di era krisis global dan menuju ekonomi yang lebih hijau, biokomposit memiliki prospek menjanjikan dalam mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, menurunkan emisi karbon, dan mengurangi limbah plastik,” ujar Dede Hermawan, Guru Besar dalam bidang Biokomposit Fakultas Kehutanan IPB. 

Produk sirkular Wood pellet yang terbuat dari limbah industri perkayuan dapat menjadi sumber energi baru terbarukan masa depan, yang berpotensi sebagai bahan baku pembangkit listrik pengganti batu bara. 

Energi yang dihasilkan Wood pellet sekitar 4.200 kkal/kg atau setara 17,57 MJ, dimana hampir mendekati kalori rataan batu bara yang sebesar 20-25 MJ/kg. 

"Pengembangan produk biokomposit juga dapat membuka peluang bisnis baru yang berkelanjutan," tambahnya.

Produk sirkular inovatif lainnya yang ada dalam booth YEIBHI dan GETI antara lain dari drum bekas Drum Bujana, produk olahan drum bekas, Tri Kreasi Menik, produk olahan limbah kertas, Hexagon Jewelry, produk perhiasan plastik olahan limbah sisa kemasan kosmetik, serta Bina Tropicals, eksportir tanaman hias.

Seperti diketahui bersama, krisis global dan perubahan iklim terjadi belakangan ini telah memberikan dampak signifikan pada berbagai aspek kehidupan seperti ketersediaan air bersih, energi, pengaruh ke sektor pertanian, perikanan, kehutanan, degradasi lingkungan hingga mengancam keanekaragaman hayati dan kesehatan manusia. 

Oleh karena itu, sangat penting dukungan berbagai pihak terutama generasi muda untuk mencari solusi mengatasi krisis ini dan membangun masa depan yang lebih baik.

Sebagai upaya memberikan solusi krisis global dan perubahan iklim, YEIBHI dan GETI juga menggelar serangkaian e-talkshow yang dapat disaksikan melalui GETI Media, saluran media Youtube Channel khusus untuk kalangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pembukaan Planet Gadget di Jl Raya Condet.

Sabtu, 06 Juli 2024 - 23:46 WIB

Potensi Omset Miliaran Rupiah, Planet Gadget Tawarkan 3 Tipe Toko Franchise

Untuk menjadi mitra Planet Gadget syaratnya Warga Negara Indonesia, memiliki tempat usaha, serta dana investasi antara Rp1 miliar hingga Rp5,5 miliar, dengan target omset hinggaRp2,2 miliar…

WMI buka toko ke-20 nya.

Sabtu, 06 Juli 2024 - 23:29 WIB

Berkolaborasi Dengan Nada Puspita, WMI Hadirkan Toko Ke-20

Memiliki 20 toko yang tersebar di kota-kota besar Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Lampung dan Makassar dalam 2 tahun perjalanan bisnisnya, merupakan pencapaian tersendiri bagi WMI.

Tim dari Badan Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIX melakukan kajian pada lukisan dinding gua prasejarah di Bulu Sipong, Pangkep, Sulawesi Selatan.

Sabtu, 06 Juli 2024 - 22:39 WIB

Forum Arkeologi Internasional Apresiasi Langkah SIG dalam Konservasi Warisan Arkeologi di Bulu Sipong IV, Pangkep, Sulawesi Selatan

Jakarta– Langkah PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) dalam konservasi warisan arkeologi dan budaya di Bulu Sipong IV, Pangkep, Sulawesi Selatan, mendapat apresiasi dan sambutan positif…

Menteri BUMN Erick Thohir bersama Direktur Utama BNI Royke Tumilaar beserta Jajaran Direksi serta Komisaris Utama BNI Pradjoto beserta Dewan Komisaris, menyapa para BNI Hi-Movers di BNI Loudfest Vol.3 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta

Sabtu, 06 Juli 2024 - 22:08 WIB

BNI Gelar BNI Loudfest 2024 di GBK

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menggelar acara musik spektakuler yang bertajuk BNI Loudfest Vol 3 2024 dalam rangka memeriahkan hari ulang tahunnya yang ke-78.

 Seminar Strategi Dakwah Bersama Prof. Nadirsyah Hosen (istimewa)

Sabtu, 06 Juli 2024 - 17:14 WIB

Aqua dan NU Gelar Seminar Strategi Dakwah Bersama Prof. Nadirsyah Hosen

Danone Indonesia, yang dikenal sebagai produsen air minum Aqua, berkolaborasi dengan Badan otonom Nahdlatul Ulama, Jam'iyyatul Qurra wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) menyelenggarakan Multaqo…