35 Tahun Berdiri, Kota Jababeka Destinasi Ideal untuk Hunian dan Bisnis

Oleh : Ridwan | Sabtu, 08 Juni 2024 - 22:30 WIB

Living Plaza Jababeka di Kawasan Industri Jababeka
Living Plaza Jababeka di Kawasan Industri Jababeka

INDUSTRY.co.id - Cikarang – Lokasi hunian keluarga ideal sepatutnya mempertimbangkan berbagai faktor guna memastikan kenyamanan, kemudahan, dan kesejahteraan penghuni. Salah satunya acuan jarak dengan fasilitas primer. 

Kedekatan dan kelengkapan sarana kesehatan contohnya, diperlukan agar memastikan akses cepat ke layanan medis, dan tak kalah penting kedekatan menuju sarana pendidikan seluruh jenjang mulai dari prasekolah hingga perguruan tinggi demi menunjang efisiensi waktu dan biaya. 

Terletak di timur Jakarta, Kota Jababeka Cikarang menyediakan sarana yang mendukung kesejahteraan dan kemajuan penghuni serta masyarakat sekitar.

"Sebuah hunian keluarga harus menjadi tempat yang nyaman, aman, dan mendukung kualitas hidup yang baik. Lokasi yang strategis dan akses ke berbagai fasilitas ini akan memastikan bahwa kebutuhan harian mudah dipenuhi dan gaya hidup sehat serta aktif dapat dijaga, Jababeka Residence dapat memenuhinya” ujar Ferry Thahir, Senior General Manager Corporate Marketing Jababeka Residence.

Terkini, Kota Jababeka telah menghadirkan 25 rumah sakit dengan lebih dari 4.000 tempat tidur, yang melayani lebih dari 2.000 perusahaan nasional dan multinasional dari 34 negara asing. Dengan sekitar satu juta tenaga kerja yang bekerja di kawasan ini sehingga fasilitas kesehatan yang memadai menjadi sangat krusial. 

Oleh karenanya, rumah sakit di Jababeka dilengkapi dengan teknologi medis terbaru dan tenaga medis profesional yang siap memberikan pelayanan terbaik kepada para pekerja dan penduduk sekitar.

Jababeka juga dikenal sebagai pusat pendidikan yang lengkap. Salah satu institusi pendidikan ternama yang telah hadir diantaranya Sekolah President yang menawarkan pendidikan mulai dari jenjang TK hingga SMA, termasuk fasilitas untuk anak berkebutuhan khusus melalui President Special Needs School. 

Ada pula Sekolah St. Leo, Al-Azhar, dan BPK Penabur yang bisa jadi destinasi pendidikan berkualitas dengan kurikulum yang beragam dan kompeten. 

Kota Jababeka juga memiliki dua institusi pendidikan tinggi yakni President University yang merupakan sebuah universitas berstandar internasional, serta pendidikan tinggi lainnya yakni Politeknik Akademi Tehnik Mesin Industri (ATMI).

President University yang ada di dalam Kota Jababeka baru-baru ini meluncurkan fakultas baru, yakni Fakultas Kedokteran yang terletak di Jababeka Medical City. Diresmikan pada tahun 2023, Jababeka Medical City adalah kawasan industri kesehatan seluas 72 hektare yang dikembangkan dengan infrastruktur standar WHO. Kawasan kesehatan ini dibangun dengan tujuan mengakomodir para ekspatriat dan wisatawan asing untuk berobat.

Fakultas Kedokteran President University (FKPU) dipimpin langsung oleh Prof. Budi Setiabudiawan sebagai dekan, dengan Prof. DR. Dr. Satyanegara yang menjabat sebagai Chairman of the Board of Trustees atau Ketua Wali Amanat Fakultas Kedokteran. 

Sebagai Ketua Wali Amanat Fakultas Kedokteran President University, Prof. Satyanegara adalah sosok yang dihormati di bidang bedah saraf dan pendidikan medis. Dalam hal bedah syaraf, keahlian Prof. Satyanegara juga diakui oleh kalangan kedokteran di negara-negara maju. 

Pada tahun 2005 di Jepang, ia menoreh penghargaan The Order of Rising Sun Gold Ray with Neck Ribbon yang diberikan oleh Kekaisaran Jepang. Tak hanya itu, beliau juga pernah menjadi dokter kepresidenan RI. 

Prof Satya memiliki motivasi tinggi di bidang kesehatan, sehingga dirinya ingin lebih bermanfaat agar bisa menciptakan masyarakat Indonesia yang sehat dan produktif salah satunya dengan memanfaatkan bioteknologi.

“Saya merasa bangga bisa menjadi bagian dari FKPU, terlebih melalui pembangunan research hospital di Jababeka yang menggunakan bioteknologi modern, tentunya akan memberi dampak positif untuk kesehatan masyarakat dan bagi para mahasiswa FKPU dapat memiliki value yang lebih ketika lulus. Berbeda dengan FK lainnya, FKPU memiliki standar dan dukungan terbaik sehingga saya percaya bisa menjadi pusat pendidikan dan pusat kesehatan unggulan satu-satunya tak hanya pada skala nasional melainkan internasional,” ungkap Prof Satyanegara.

Sebagai perguruan tinggi berstandar internasional, pembelajaran di FKPU dilakukan secara bilingual untuk mempersiapkan calon dokter yang lebih kompeten dalam melayani pasien asing, memperluas kemampuan komunikasi mereka dan meningkatkan kualitas layanan medis. 

Pada tahun pertamanya para mahasiswa mendapatkan fasilitas compulsory dormitory seperti fakultas kedokteran di Amerika ataupun Eropa. 

FKPU pun telah bekerja sama dengan universitas terkemuka di Amerika Serikat dan akan terus diperluas, FKPU juga menawarkan kesempatan bagi mahasiswa untuk melanjutkan program master di sana. 

Kolaborasi ini memastikan standar pendidikan global dan mendorong pertukaran akademik internasional. Sementara itu, mengingat biaya kuliah kedokteran yang relatif tinggi atau mahal bagi sebagian orang, FKPU menyediakan beasiswa untuk membuat pendidikan medis lanjutan menjadi lebih terjangkau bagi banyak orang.

“Kami berharap FKPU dapat menjadi pusat pendidikan dan penelitian kedokteran terkemuka, khususnya di bidang kesehatan kerja. Selain itu, jejaring perusahaan yang banyak disekitar FKPU Jababeka bisa mendukung kesehatan kerja sebagai center of exelence bidang medis dan pelayanan kesehatan terpadu di Indonesia diharapkan bisa menjadi kebanggaan bangsa,” jelas Prof Satyanegara.

“Prof. Satyanegara dengan karir cemerlang dan latar belakang yang luas di bidang kedokteran dan akademik, membawa pengalamannya yang kaya ke dalam Jababeka Medical City melalui hadirnya FKPU. Kehadiran FKPU di Kota Jababeka memiliki daya tarik tersendiri, sebab tak banyak pengembang yang memperhatikan aspek pendidikan dan kesehatan seperti kami lakukan,” imbuh Ferry.

Terletak di dalam Kota Jababeka yang memiliki luas 5.600 hektare, FKPU turut disokong oleh infrastruktur yang akan memberikan pengalaman belajar komprehensif. Apalagi saat ini jumlah ekspatriat yang ada di wilayah Cikarang telah mencapai 10.000 orang dan sangat membutuhkan layanan medis taraf internasional. 

Dokter lulusan FKPU bisa menerima manfaat dari potensi lapangan kerja yang luas dengan adanya puluhan rumah sakit yang siap menampung mereka.

Jababeka berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan fasilitas pendidikan dan kesehatan yang unggul, di samping segenap sarana komplet lainnya. 

Integrasi harmonis antara fasilitas-fasilitas ini menyebabkan Jababeka tidak hanya berfungsi sebagai pusat perekonomian terkemuka, tetapi juga kota yang mendukung pertumbuhan dan kesejahteraan setiap individu yang tinggal dan bekerja di dalamnya.

“Jababeka di tahun ini maupun puluhan tahun mendatang tetap mampu menjadi lokasi hunian terbaik bagi keluarga yang terus tumbuh. Mengingat lingkungannya yang asri dan aman, Kota Jababeka adalah pilihan tepat dan ideal, mau itu untuk dihuni atau untuk investasi, tentunya dengan potensi nilai yang terus meningkat. Jadi masyarakat sepatutnya jangan ragu untuk pindah ke sini,” tutup Ferry.

Untuk diketahui, letaknya yang strategis dan hanya 30 menit dari Jakarta, membuat kota Jababeka juga menjadi pilihan utama investasi dan bisnis.

Segudang fasilitas dengan ditopang akses yang mudah, menyebabkan kawasan ekonomi di Cikarang ini memiliki prospek yang tidak tertandingi oleh kawasan ekonomi lainnya di Indonesia.

Pengembangan hunian berkelas yang dilakukan oleh anak usaha dari PT. Jababeka Tbk. (KIJA) ini terbilang sangat pesat dengan beragam produk residensial dan komersial unggulan.

Mulai dari Apartemen Elvis, Apartemen Monroe, perumahan D’Cataluna, Cortes Town House, New Gardenville, Palm Town House, Sevilla Town House, Monaco Town House, Hollywood Junction, Paradiso Golf Villas, Kraton Residence, Wimbledon Jababeka, Candi Residence, The Oscar, dan Rotterdam.

Tak hanya itu, demi memanjakan penghuninya, kota Jababeka juga dilengkapi dengan beragam destinasi hiburan dan pusat kuliner modern. Teranyar adalah kehadiran pusat perbelanjaan dan hiburan Mall Living Plaza Jababeka.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Peserta Jogja marathon

Senin, 01 Juli 2024 - 06:26 WIB

Marathon Impian ! Bank Mandiri Sukses Gelar MJM 2024 dengan Rute Eksotis

Ajang sport tourism tahunan Bank Mandiri bertajuk Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2024 berhasil mencetak juara baru. Dalam salah satu event yang ditunggu-tunggu komunitas lari se-Indonesia itu,…

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk terus menambah fitur baru pada aplikasi BTN Mobile untuk mendorong transaksi nasabah. Pada akhir bulan Juni ini dirilis 3 fitur baru yaitu reksadana, money changer online dan top up e-money.

Senin, 01 Juli 2024 - 02:10 WIB

Makin Inovatif, BTN Luncurkan Tiga Fitur Baru di BTN Mobile

Jakarta-Menjelang semester II tahun 2024, BTN makin inovatif dalam meningkatkan kenyamanan bertransaksi dengan menampilkan tiga fitur baru pada aplikasi digital unggulannya, BTN Mobile. Tiga…

Ibu Kota Negara (IKN) Baru dirancang untuk pemerataan dan kemajuan bangsa di masa depan.

Minggu, 30 Juni 2024 - 22:06 WIB

Tinjau PLTS PLN, Menteri BUMN Pastikan Peringatan HUT RI di IKN Gunakan Listrik Hijau

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur telah beroperasi melistriki kawasan IKN, khususnya…

PLN Ilustrasi

Minggu, 30 Juni 2024 - 21:54 WIB

Wujudkan Keselamatan Ketenagalistrikan, PLN Gelar Edukasi Kelistrikan Bagi Masyarakat

Tidak ada yang lebih penting dari jiwa manusia. Keselamatan, dan kesehatan kerja (K3) dapat dimulai dari diri sendiri, lingkungan sekitar, dan sedini mungkin.

Menparekraf, Sandiaga Uno saat menghadiri UN CAP-CSA di Filipina

Minggu, 30 Juni 2024 - 13:20 WIB

Hadiri UN CAP-CSA di Filipina, Menparekraf Sepakati Pendidikan & Investasi Dorong Pariwisata Berkelanjutan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri “The 36th Joint Meeting of the UN Tourism Commission for East Asia and the Pacific & the UN Tourism…