Dapat Respons Positif di 3 bulan Pertama, OYO Tingkatkan Proyeksi Pada Program Properti yang Dioperasikan Sendiri

Oleh : Herry Barus | Senin, 03 Juni 2024 - 11:57 WIB

OYO Tingkatkan Proyeksi Pada Program Properti yang Dioperasikan Sendiri
OYO Tingkatkan Proyeksi Pada Program Properti yang Dioperasikan Sendiri

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Setelah mengumumkan sinerginya dalam membangun ekosistem kolaboratif pada industri pariwisata, kini OYO yang melakukan rebranding nama program skema kerja sama dengan operator dari Managed by OYO (MBO) menjadi Company Serviced, kembali mengumumkan strateginya setelah mendapatkan respons positif pada 3 bulan pertama di Indonesia, OYO akan meningkatkan proyeksi dari 150 menjadi 250 properti yang akan ditandai sebagai 'Company Serviced' pada aplikasi dan website untuk menandai keterlibatan aktif OYO dalam operasional mereka. OYO telah berhasil menambah 50 properti yang dioperasikan mandiri sejak program ini diluncurkan pada bulan Februari lalu, dengan kontribusi yang diberikan oleh kota-kota seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Bali. OYO juga melihat kota-kota lain seperti Jabodetabek dan Surabaya untuk perluasan program hotel yang dioperasikan sendiri. 

Inisiatif ini diusung OYO untuk membangun ekosistem kolaboratif yang berfokus pada kepuasan pelanggan dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui jalinan kemitraan. Revisi pada target ini mencerminkan keyakinan OYO terhadap permintaan yang terus meningkat akan akomodasi premium yang dikelola dengan baik sehingga dapat meningkatkan pengalaman perjalanan bagi wisatawan domestik dan internasional di Indonesia. Pemilik properti akan mendapatkan kemudahan operasional, dan para operator akan turut diuntungkan dengan jaringan hotel OYO yang tersebar di seluruh Indonesia. OYO akan memonitor secara ketat pemeliharaan properti dan ulasan pelanggan untuk mengevaluasi dan memberikan penghargaan kepada operator terbaik dengan menerapkan solusi teknologi mutakhir dan proses operasional yang dapat memberikan efisiensi biaya operasional secara keseluruhan.  

Hendro Tan, Country Stock and Flow OYO Indonesia mengatakan, “Melalui program ini, properti yang dikelola sendiri oleh OYO terbukti memberikan respons positif pada 3 bulan pertama di Indonesia. Hal ini terbukti menandai tolak ukur kualitas dan kepuasan pelanggan. Kenaikan target ini, juga membuktikan dedikasi OYO dalam membangun kerja sama yang sinergis untuk memberikan keuntungan bagi seluruh pihak yang terlibat dan kontribusi positif bagi industri pariwisata”.

Suwandi Setiawan, Owner Super OYO Capital O 90726 The Regia Cihampelas mengatakan, Saya mendapatkan dukungan yang luar biasa dari OYO sehingga saya mempercayai beberapa properti milik saya seperti Super OYO Collection O The Regia Dago, Super OYO Flagship The Regia Tambun, Super OYO Flagship Isleep Hotel Bandung, Super OYO Flagship Hotel Montameri dan Super OYO Flagship Hotel Asteria ikut serta dalam program ini. Saya dapat memanfaatkan pengalaman operator yang mumpuni, sehingga saya mendapatkan jaminan operasional terbaik. Kemudahan dan efisiensi ini juga memberikan kepuasan kepada saya dalam menjalankan operasional sehari-hari pada properti saya.

Konsistensi OYO dalam memperkuat identitas sebagai pemimpin pasar, juga terus mendukung penerapan CHSE (Clean, Health, Safety, Environment dan Sustainability) dan inisiatif sanitized stay dan penerapan contactless check-in untuk memberikan kenyamanan kepada wisatawan di seluruh properti OYO di Indonesia. Tak hanya berfokus pada ekspansi, bagi pemilik properti, strategi melalui program ‘Managed by OYO’ juga dihadirkan pada 2024 sebagai skema bisnis baru yang bertujuan membantu pemilik properti untuk bermitra dengan pengusaha lokal dalam mengelola operasional harian mereka. Program Super OYO, juga dimaksimalkan untuk memberikan apresiasi pada mitra properti yang berhasil memenuhi parameter kepuasan pelanggan dan pelayanan yang maksimal. Dan bagi pelanggan setia, melalui OYO Wizard, program keanggotaan dengan beragam keuntungan yang bertujuan memperkuat relasi dengan pelanggan dengan menyediakan properti dengan rating tinggi yang dikurasi, serta harga terbaik turut menjadi salah satu strategi OYO dalam pengembangan bisnis di tahun ini.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dena Firmayuansyah, FMCG Commercial Leader NIQ Indonesia dan Bramantiyoko Sasmito, Analytic Leader NIQ Indonesia.

Jumat, 18 Oktober 2024 - 11:56 WIB

NielsenIQ Mid-Year Consumer Outlook: Konsumen Indonesia Lebih Berhati-hati Dalam Berbelanja

NielsenIQ (NIQ), perusahaan consumer intelligence terkemuka di dunia, hari ini merilis laporan Mid-Year Consumer Outlook: Guide to 2025. Laporan ini menyoroti kecenderungan konsumen di Indonesia…

HK Peduli salurkan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan memberikan dukungan beasiswa pendidikan tinggi di Aceh

Jumat, 18 Oktober 2024 - 11:08 WIB

Salurkan Program TJSL, Hutama Karya Peduli Berikan Beasiswa Pendidikan Tinggi bagi Putra Putri TNI-POLRI di Aceh

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) HK Peduli Pendidikan menyalurkan beasiswa dalam Program Dukungan Pendidikan Perguruan Tinggi…

Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Hery Gunardi saat paparan di Bali

Jumat, 18 Oktober 2024 - 11:01 WIB

BSI Harap Izin Buka Cabang Direstui Pemerintah Arab Saudi

Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) benar-benar menjadi bank syariah secara global. Dubai sudah dicengkram menjadi Cabang pertama BSI di di luar negeri.

Festival Panen Makmur

Jumat, 18 Oktober 2024 - 11:00 WIB

Festival Panen Makmur Kembali Digelar: Langkah Bersama Petani Lokal Menuju Pertanian yang Lebih Optimal

Setelah sukses menggelar Festival Panen Makmur di Takalar, Sulawesi Selatan pada tanggal 23 dan 24 Juli 2024 lalu yang dihadiri oleh ratusan petani, Cap Panah Merah (CPM), Brand dari Perusahaan…

Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo

Jumat, 18 Oktober 2024 - 10:30 WIB

LPDB-KUMKM Salurkan Dana Bergulir Capai Rp1,4 Triliun Sampai Akhir September 2024

Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) telah merealisasikan penyaluran dana bergulir sebesar Rp1,465 triliun hingga September 2024 dengan laju…