Tak Main-main, Polda Kalteng Bakal Tidak Tegas Pencurian TBS Kelapa Sawit
Oleh : Ridwan | Kamis, 09 Mei 2024 - 16:53 WIB

Kelapa Sawit (agroindonesia)
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah mulai merespon banyaknya aduan masyarakat terkait kasus pencurian tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang marak terjadi di wilayah hukum Polda Kalteng.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah membentuk Satuan Tugas Penyelesaian Konflik Sosial (Satgas PKS) hingga penangkapan pelaku pencurian.
Pendekatan melalui kerja sama dengan stakeholder sudah dilakukan untuk meningkatkan kegiatan preemptif dan preventif melalui patroli, penyuluhan dan pembinaan.
Disamping itu, tindakan tegas bagi masyarakat yang melakukan tindak pencurian juga terus dilakukan, belakangan Polda Kalteng berkerjasama dengan Polres Kotawaringin Barat juga melakukan penangkapan terhadap pelaku pencurian.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap selalu menjaga kondusifitas, keamanan dan ketertiban, serta tidak melakukan penjarahan sawit. Jika tidak ingin terseret dalam permasalahan hukum,” ujar Kombes Pol Erlan Munaji, Kabidhumas Polda Kalteng.
Perlu diketahui, selain tindakan persuasif, Polda Kalteng juga selama bulan Mei berhasil mengamankan 13 orang terduga pelaku pencurian TBS berserta barang bukti di Kotawaringin Barat, Kalimatan Tengah. Untuk mencegah terulangnya aksi pencurian, sebanyak 358 personel kepolisian dibantu 86 personel TNI pun disiagakan.
Pihak kepolisian juga meminta masyarakat melaporkan jika melihat adanya aksi penjarahan dan pencurian TBS sehingga tidak menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dengan beragam upaya ini, harapannya kejadian aksi penjarahan dan percurian TBS yang merugikan petani dan perkebunan sawit tidak akan lagi terjadi.
“Mari bersama-sama menjaga iklim investasi yang nyaman, aman dan damai, sehingga pembangunan dapat terus maju dan berkembang,” tambahnya.
Sebelumnya Polda Kalteng juga menghimbau kepada pelaku usaha sawit untuk tidak membeli TBS hasil penjarahan. Hal ini dilakukan untuk mencegah meluasnya penjarahan dan pencurian sawit di wilayah hukum Polda Kalteng. Sebab nantinya akan ada konsekuensi hukum bagi pelaku pencurian dan penadah barang hasil curian.
“Kami imbau pelaku usaha peron atau pengepul buah sawit supaya tidak membeli TBS sawit yang berasal dari hasil curian dan penjarahan,” tutupnya.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto bulan Februari silam juga mengingatkan pentingnya peran aktif masyarakat dan perusahaan dengan segera melapor ke aparat kepolisian bila mendapati terjadinya aksi penjarahan, sembari menjamin jajarannya akan memproses aduan yang masuk.
Sementara pada Sabtu lalu (4/5/2024), Kapolda kembali memperkuat pesannya melalui Kabid Humas yang menyampaikan harapannya agar aksi penjarahan tak lagi terjadi karena selain merugian masyarakat, juga mempengaruhi iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi di Kalteng.
Baca Juga
Pastikan Dana Haji Aman dan Produktif, Kepala BPKH: Kami Utamakan…
Siaga Hadapi Potensi Bencana Kebakaran, Pemprov Papua Pegunungan…
BPKH Distribusikan SAR 152,4 Juta untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
Haidar Alwi: TNI-POLRI Peringkat 5 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia
BPKH Limited Siapkan 2,4 Juta Porsi Makan Jemaah Selama Puncak Haji…
Industri Hari Ini

Kamis, 17 April 2025 - 14:52 WIB
T-Systems Indonesia Siap Garap Pasar Indonesia
Perusahaan teknologi yang berkantor Pusat di German menggarap pasar Indonesia dengan berbagai produk yang akan dipasarkan di korporasi bisnis di tanah air.

Kamis, 17 April 2025 - 13:58 WIB
PERURI Resmikan Rumah Layak Huni di Karawang, Wujud Komitmen untuk Pembangunan Berkelanjutan
Bantuan rumah layak huni diberikan PERURI kepada keluarga Iwan di Karawang sebagai bagian dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.

Kamis, 17 April 2025 - 13:27 WIB
Demi Keamanan Nasabah, Bank DKI Lakukan Validasi Menyeluruh atas Sistem Transfer Antar-Bank
Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo, menjelaskan bahwa tahapan perbaikan sistem layanan transfer antar bank kini telah memasuki fase validasi untuk memastikan seluruh sistem berjalan optimal.

Kamis, 17 April 2025 - 13:14 WIB
PT Indomobil National Distributor Resmi Luncurkan Jeep® Wrangler 4-Door Rubicon
Jeep® Wrangler 4-Door Rubicon resmi diluncurkan di Indonesia oleh PT Indomobil National Distributor, mempertegas posisi Jeep sebagai SUV ikonik dengan warisan desain legendaris selama lebih…

Kamis, 17 April 2025 - 11:47 WIB
Hadirkan Pusat Kuliner, Hunian dan Komersial, Kawasan Industri Kendal Bertransformasi Jadi Kota Industri Modern
Kawasan Industri Kendal (KIK) terus menunjukkan perkembangan pesat sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Tengah. Hingga awal tahun 2025, tercatat sudah ada 127 perusahaan telah bergabung…
Komentar Berita