Panen Raya di Bali Amankan Stok Beras
Oleh : Wiyanto | Rabu, 28 Februari 2024 - 22:15 WIB

Hasil panen petani
INDUSTRY.co.id-Denpasar — Panen raya mulai tiba di Provinsi Bali. Menurut data yang dirilis oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali, selama periode Januari – Februari 2024, luas panen mencapai 15,2 ribu hektar tersebar di 9 wilayah Kabupaten dan Kota Madya di Provinsi Bali.
Wilayah-wilayah dengan panen terluas yaitu Tabanan, Badung, dan Gianyar.
Pada bulan Maret 2024, diproyeksikan luas potensi panen akan mencapai 12,2 ribu hektar, terutama di Kabupaten Badung, Tabanan, Gianyar, dan Buleleng. Ini diharapkan dapat membantu mengamankan stok beras selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 2024 di Provinsi Bali.
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Nasrullah mengatakan bahwa panen raya tentunya akan meningkatkan pasokan beras dan juga jerami untuk pakan ternak. Dari total luas panen yang ada di Bali ini, diharapkan dapat meningkatkan stok pakan ternak untuk mendukung usaha peternakan.
"Ini adalah kesempatan baik bagi peternak untuk memanfaatkan hasil samping dari panen raya sebagai sumber pakan yang berlimpah. Kami mendorong para peternak untuk memanfaatkan potensi ini untuk mendukung pertumbuhan dan keberlangsungan peternakan mereka ," kata Nasrullah saat dikonfirmasi di Kantor Kementerian Pertanian (26/2).
Sementara itu Direktur Pakan, Nur Saptahidhayat (Red: biasa dipanggil Sapto) menjelaskan bahwa potensi jerami padi dari panen raya hingga Maret mencapai 42 ribu ton. Melimpahnya jerami menawarkan peluang untuk diolah melalui fermentasi menjadi silase, solusi penyediaan pakan yang dapat disimpan dalam waktu lama.
“Produksi dedak padi juga merupakan salah satu aspek penting dalam siklus panen raya yang perlu diperhatikan. Dengan potensi produksi yang mencapai 16 ribu ton hingga panen raya Maret, dedak padi bukanlah sekadar produk sampingan, tetapi merupakan sumber pakan yang berharga bagi industri peternakan,” imbuh Sapto.
Sebagai informasi, Dalam industri peternakan, dedak padi memiliki peran penting sebagai sumber pakan yang ekonomis dan berkualitas. Kandungan nutrisi, termasuk serat, protein, dan energi, membuatnya menjadi pilihan bagi peternak dalam memenuhi kebutuhan nutrisi ternak.
“Kami yakin bahwa dengan memperhatikan potensi jerami padi dan dedak ini, kita dapat menciptakan rantai nilai yang lebih berkelanjutan bagi industri pertanian dan peternakan”, pungkas Sapto.
Baca Juga
Kementan Stabilkan Produksi dan Harga Ayam Broiler untuk Lindungi…
Kementan Dorong Investasi Susu melalui Kerja Sama dengan Al-Ain Farms…
Produksi Telur Indonesia Melimpah dan Harga Stabil di Tengah Fenomena…
Kasus PMK di berbagai Wilayah Melandai, Pemerintah Terus Genjot Vaksinasi…
Pengusaha Vietnam Siap Investasi Besar di Peternakan Sapi, Mentan…
Industri Hari Ini
Rabu, 16 April 2025 - 15:33 WIB
BTN JAKIM Dongkrak Transaksi Digital Banking BTN
Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) berharap ajang BTN Jakarta International Marathon (BTN JAKIM) 2025 yang digelar bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membantu…

Rabu, 16 April 2025 - 15:00 WIB
Laba Bersih Mine Naik 41 Persen Sepanjang Tahun 2024
PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE), Perusahaan jasa penunjang pertambangan dan penggalian lainnya, mencatat kenaikan laba bersih 41% menjadi Rp306,49 miliar sepanjang 2024, dibandingkan Rp217,28…

Rabu, 16 April 2025 - 14:40 WIB
FedEx Tingkatkan Layanan dan Konektivitas Bisnis Lokal di Indonesia ke Amerika Serikat
Federal Express Corporation (FedEx) meningkatkan layanan antara Asia Tenggara dan Amerika Serikat dengan peluncuran penerbangan langsung pertamanya dari Singapura ke Anchorage.

Rabu, 16 April 2025 - 14:24 WIB
DANCOW Indonesia Cerdas, Ajang Kompetisi dan Acara Edukatif Terbesar untuk Dukung Potensi Anak SD di Indonesia
Nestlé DANCOW menegaskan komitmennya dalam membantu tumbuh kembang optimal anak Indonesia melalui program DANCOW Indonesia Cerdas, sebuah program yang bertujuan mendorong semangat belajar anak…

Rabu, 16 April 2025 - 14:20 WIB
Kolaborasi Zurich dan Indosat Hadirkan Perlindungan Layar Retak di Aplikasi MyIM3 dan bima+
PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (Zurich) berkolaborasi dengan Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menghadirkan perlindungan layar retak yang tersedia melalui aplikasi MyIM3 dari Indosat…
Komentar Berita